Trusted

Citi Luncurkan Layanan Token Berbasis Smart Contract

3 mins
Diperbarui oleh Ahmad Rifai
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Citi perkenalkan pembuatan dan uji coba Citi Token Services untuk pengelolaan kas dan pembiayaan perdagangan.
  • Layanan ini menggunakan teknologi blockchain dan smart contract untuk memberikan solusi aset digital bagi klien institusional.
  • Inisiatif Citi mengandalkan Regulated Liability Network (RLN) untuk menciptakan solusi aset digital yang dapat dioperasikan secara multi-bank.
  • promo

Citi Treasury & Trade Solutions (TTS) pada hari Senin (18/9) memperkenalkan kepada publik pembuatan dan uji coba Citi Token Services untuk pengelolaan kas dan pembiayaan perdagangan.

Citi Token Services menggunakan teknologi blockchain dan smart contract untuk memberikan solusi aset digital bagi klien institusional.

Layanan ini akan mengintegrasikan tokenisasi deposito dan smart contract ke dalam jaringan global Citi, meningkatkan kemampuan inti pengelolaan kas, dan pembiayaan perdagangan.

Sebagai gambaran, klien institusional dinilai mempunyai kebutuhan akan layanan keuangan yang selalu aktif dan dapat diprogram. Citi Token Services dinilai akan menyediakan pembayaran lintas batas, likuiditas, dan solusi pembiayaan perdagangan otomatis selama 24 jam dalam 7 hari penuh.

Citi: Teknologi Aset Digital Memiliki Manfaat

Terkait hal ini, Shahmir Khaliq, selaku Global Head of Services di Citi, mengatakan bahwa teknologi aset digital mempunyai potensi untuk meningkatkan sistem keuangan yang diatur dengan menerapkan teknologi baru pada instrumen hukum yang ada dan kerangka peraturan yang sudah mapan.

Dia menyebut pengembangan Citi Token Services adalah bagian dari perjalanan Citi untuk memberikan layanan transaksi perbankan generasi berikutnya yang real-time dan selalu aktif bagi klien institusional. 

“Perkembangan ini berjalan seiring dengan pekerjaan kami pada Regulated Liability Network (RLN) untuk menciptakan solusi aset digital yang dapat dioperasikan secara multi-bank,” kata perwakilan dari Citi tersebut.

Mengandalkan Protokol RLN

Mengandalkan teknologi distributed ledger (DLT), RLN bertujuan meningkatkan penyelesaian (settlement) keuangan dan akan mencakup partisipasi dari para bank sentral, bank komersial dari berbagai ukuran, dan entitas non-bank yang teregulasi.

Para anggota komunitas perbankan dan pembayaran Amerika Serikat (AS) yang terlibat dalam RLN sejaum ini termasuk BNY Mellon, Citi, HSBC, Mastercard, PNC Bank, TD BAnk, Truist, US Bank, dan Wells Fargo. Mereka mengeksplorasi kelayakan RLN pada November 2022.

Protokol RLN mulai diperkenalkan ke publik pada Februari 2022. Teknologi RLN disediakan oleh SETL dengan Digital Asset, dan didukung oleh Amazon Web Services (AWS). Swift, messaging system yang digunakan berbagai lembaga keuangan global, juga berpartisipasi dalam inisiatif ini.

Contoh Kasus Kegunaan Citi Token Services

Adapun Citi bekerja sama dengan perusahaan logistik kontainer Maersk dan otoritas kanal untuk mendigitalkan solusi yang selama ini sudah ada secara konvensional. Uji coba ini mendemonstrasikan transfer simpanan token yang dapat diprogram dan memberikan pembayaran instan kepada penyedia layanan melalui smart contract.

Marie-Laure Martin, Manajer Perbendaharaan Regional Amerika di Maersk, mengaku sangat senang telah berkolaborasi dengan Citi dalam uji coba yang sukses untuk solusi penjaminan menggunakan token digital dan smart contract.

“Solusi inovatif ini memiliki penerapan yang menjanjikan untuk pembiayaan perdagangan,” terang pihak Maersk itu.

Teknologi yang digunakan dalam uji coba ini menyediakan proses digital sepenuhnya bagi pembeli dan penjual dengan kemampuan pembayaran instan, yang diharapkan dapat mengurangi waktu pemrosesan transaksi dari hitungan hari menjadi dalam hitungan menit.

Citi Token Services disebut telah diterapkan pada uji coba pengelolaan kas global. Hal ini memungkinkan para klien untuk mentransfer likuiditas di antar cabang Citi.

Ryan Rugg, Global Head of Digital Assets di Citi TTS, mengatakan bahwa Citi Token Services memberikan alat baru kepada para bendahara perusahaan untuk mengelola likuiditas global secara tepat waktu dan dapat diprogram. Dengan layanan ini, friksi yang terkait dengan ‘batas waktu’ dan ‘kesenjangan dalam jangka waktu layanan’ akan berkurang.

Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024
🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024
🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

userpic_14-1.jpg
Ahmad Rifai
Ahmad Rifai adalah seorang jurnalis yang meliput sektor startup, khususnya di Asia Tenggara, dan penggila open source intelligence (OSINT). Dia bersemangat mengikuti berbagai cerita tentang perang, tetapi percaya bahwa medan pertempuran saat ini adalah di dunia kripto.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori