Kini, pasar kripto menyaksikan sebagian besar kapitalisasinya melemah, dengan total US$100 miliar terpelanting keluar dari pasar. Harga Bitcoin juga mengalami penurunan tajam melebihi US$25.000. Kemudian, dalam sebuah skenario gelap ini, Justin Sun, pendiri TRON, bertujuan untuk melindungi token native miliknya, TRX, di tengah aksi jual besar-besaran di antara sejumlah investor.
Justin Sun mengklaim dalam tweet hari Senin (13/6) bahwa cadangan TRON DAO akan dikerahkan sebanyak US$2 miliar untuk melawan para trader yang melakukan aksi shorting di tengah harga TRX yang sedang anjlok. Menurut Sun, upaya ini akan menghalangi para trader yang ingin melakukan aksi short terhadap TRX
“Menurut saya, mereka tidak akan bertahan bahkan dalam kurun waktu 24 jam. Sebuah tekanan singkat akan terjadi,” ungkapnya.
Sebuah tekanan singkat akan terjadi saat trader yang bertaruh pada penurunan harga, terpaksa menutup posisi mereka dengan membeli kembali token yang mendasarinya. Dalam kasus TRX ini, Sun mencatat bahwa total order penjualan TRX di Binance telah mencapai angka 500%.
Cadangan TRON DAO Intervensi Pasar demi Selamatkan Platform Sendiri
Tanggal 13 Juni kemarin tampaknya menjadi hari yang super menyibukkan bagi ekosistem TRON. Selain pendirinya yang mengumumkan langkah US$2 miliar untuk memaksakan tekanan singkat demi mempertahankan harga token TRX, TRON DAO juga telah memobilisasi untuk mempertahankan perilaku algorithmic stablecoin anyar mereka, yakni USDD.
Guncangan pasar telah menyebabkan beberapa stablecoin kehilangan keseimbangannya. Tidak terkecuali USDD, yang juga kehilangan keseimbangannya secara seketika dan tiba-tiba. Cadangan TRON DAO kemudian bereaksi terhadap pasar yang sangat fluktuatif itu dengan menyuntikkan dana sebesar US$700 juta dalam USDC untuk mempertahankan pasak USDD terhadap dolar AS.
Sebenarnya, USDD hampir kembar identik dengan TerraUSD (UST). Seperti kita ketahui, UST merupakan stablecoin terkenal yang kehilangan pasaknya dan akhirnya menumbangkan ekosistem Terra sendiri. Namun, proyek baru ini tampaknya telah belajar banyak dari tragedi naas UST sebelumnya. USDD berkomitmen untuk mampu menghadapi berbagai kondisi gejolak pasar dengan bijak.
Terlepas dari sejumlah dukungan yang proyek dapatkan, pada awalnya proyek ini bertujuan untuk mempertahankan pasaknya terhadap dolar secara algoritmik. Kemudian, pada awal Juni, Sun menyampaikan tujuannya yakni agar USDD menjadi over-collateralized, dengan suntikan baru terhadap USDD sebesar 300% yang dijaminkan. Pernyataan itu sejalan dengan hal yang disampaikan oleh organisasi TRON.
Trusted
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
