Jaringan Dogecoin (DOGE) telah mengalami penurunan dalam hal partisipasi pengguna secara bertahap. Kondisi ini juga diikuti dengan jumlah anggota Telegram mereka yang konsisten menurun.
Hal tersebut menimbulkan kekhawatiran perihal kelangsungan tren bearish Dogecoin saat ini sekaligus pertanyaan tentang pergerakannya di masa depan.
Jumlah Alamat Aktif Merosot 22,1% dalam Satu Minggu
Selama tujuh hari terakhir, jumlah alamat baru sudah menurun sekitar 46,3%. Selain itu, jumlah alamat aktif pun ikut turun sekitar 22,1%. Lalu, alamat DOGE yang tidak memegang koin juga melandai 23,47%.
Angka Anggota Grup Telegram Dogecoin Turun Drastis
Selanjutnya, grup Telegram DOGE telah mengalami tren penurunan dalam hal jumlah penggunanya sejak tahun 2022.
Tren bearish ini menunjukkan kelanjutan atas melandainya jumlah partisipasi pengguna.
Sentimen Positif di Twitter
Meski begitu, selama minggu lalu, ada sekitar 13.000 cuitan (tweet) bernada positif tentang Dogecoin. Sementara itu, jumlah tweet negatif hanya berkisar 1.750. Hal ini mengindikasikan sentimen yang cukup positif bagi Dogecoin di Twitter.
Jumlah Alamat DOGE Turut Catatkan Kenaikan
Berikutnya, kita akan mengamati metrik jumlah alamat. Terlihat bahwa jumlah alamat DOGE terus naik, yang mengindikasikan tren naik berkelanjutan dalam hal adopsi dan minat pengguna.
Mayoritas dalam Posisi Profit
Kendati lebih dari 40% alamat Dogecoin sedang di posisi rugi, sebagian besar alamat terkenal melakukan pembelian di awal tahun ini telah mencatatkan kerugian kurang lebih 56%.
Berdasarkan data pada gambar di atas, terlihat bahwa 40,78% alamat masih dalam zona merah, sedangkan 3,35% yang sudah menyentuh titik impas (breakeven point).
Bagaimana Proyeksi Pergerakan Harga DOGE ke Depannya?
Selama dua minggu lalu, harga Dogecoin mengalami penurunan lebih dari 27%. Namun, setelah itu, Dogecoin berhasil mencatatkan rebound sebanyak 31%.
Kemudian, di minggu ini, indikator MACD telah menunjukkan tanda kenaikan bullish setelah periode penurunan bearish. Walau demikian, tren jangka menengahnya masih bersifat bearish, sebagaimana terlihat dari adanya pola death cross pada indikator Exponential Moving Average (EMA) pada grafik mingguan.
Dogecoin saat ini sedang menghadapi Fibonacci resistance penting di sekitaran US$0,069. Jika mendapatkan penolakan pada level ini, maka DOGE berpeluang untuk ambruk ke support berikutnya di US$0,04914.
Namun, dalam peristiwa breakout yang bersifat bullish, Fibonacci resistance penting berikutnya diperkirakan bakal berada di dekat US$0,08.
Keberhasilan untuk menembus golden ratio pada US$0,08 akan meningkatkan kemungkinan Dogecoin mempertahankan momentum kenaikannya. Pasalnya, kondisi tersebut menandakan berakhirnya fase korektif.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.