Ethereum (ETH) memperlihatkan tanda-tanda kebangkitan setelah keterpurukan akibat peretasan Bybit yang sempat mengguncang harga. Walaupun sudah mengukir rebound, ETH masih terkoreksi hampir 18% dalam 30 hari terakhir, menandakan gejolak pasar yang belum usai.
Walau begitu, pemulihan ini memberikan secercah harapan, terutama dengan RSI yang melambung ke level 58,6 dari titik terendah 39,2 saat aksi jual masif terjadi. Kenaikan RSI ini mengindikasikan adanya tekanan beli yang kembali menggeliat, memperlihatkan optimisme pasar yang perlahan pulih. Jika momentum ini berlanjut, peluang kenaikan harga Ethereum semakin terbuka lebar.
RSI ETH Bangkit dari Keterpurukan Terbaru
Saat ini, RSI ETH berada di 58,6, mengalami lonjakan signifikan dari level 39,2 yang tercatat setelah peretasan Bybit yang mengguncang pasar.
Pemulihan RSI ini mengisyaratkan adanya dorongan beli yang kuat setelah tekanan jual yang intens.
Peningkatan ini juga menunjukkan bahwa tekanan beli mulai kembali, membantu harga Ethereum stabil dan membuka peluang apresiasi lebih lanjut jika momentum tetap bertahan.

RSI (Relative Strength Index) adalah osilator momentum yang mengukur kecepatan dan perubahan pergerakan harga. Dengan rentang dari 0 hingga 100, RSI memiliki ambang batas pada level 30 dan 70.
Umumnya, RSI di bawah 30 dianggap oversold atau jenuh jual, menunjukkan potensi peluang beli. Sedangkan, RSI di atas 70 dianggap overbought atau jenuh beli, mengindikasikan kemungkinan koreksi harga.
Dengan RSI ETH saat ini di 58,6, momentum bullish terlihat mulai terbentuk meski masih berada di zona netral. Level ini mengisyaratkan adanya ruang apresiasi harga yang cukup sebelum memasuki area overbought, membuka peluang apresiasi harga yang lebih signifikan jika minat beli tetap kuat.
Crypto Whale Ethereum Kembali Beraksi Pasca Insiden Hack Bybit
Jumlah crypto whale Ethereum—alamat dengan kepemilikan minimal 1.000 ETH—terus meningkat dalam sebulan terakhir, melonjak dari 5.680 pada 25 Januari menjadi 5.828 pada 22 Februari.
Level ini merupakan yang tertinggi sejak Desember 2023, menunjukkan minat dan akumulasi yang kembali marak di kalangan holder besar. Peningkatan jumlah alamat whale ini menandakan bahwa investor institusional atau individu berdaya beli besar mulai membangun posisi, diduga mengantisipasi kenaikan harga di masa depan. Tren ini terutama terlihat pada periode 21-22 Februari, ketika harga ETH tertekan akibat peretasan Bybit.
Akumulasi oleh crypto whale ini berpotensi menjadi landasan kuat bagi harga ETH untuk menguat dalam waktu dekat.

Mengamati pergerakan crypto whale Ethereum sangatlah penting karena aksi beli dan jual mereka dapat memberikan dampak signifikan pada dinamika pasar.
Saat whale melakukan akumulasi, pasokan yang beredar menyusut, mendorong harga naik seiring permintaan yang tetap tinggi. Sebaliknya, aksi jual besar-besaran oleh whale bisa menciptakan tekanan jual yang cukup kuat untuk menggerus harga.
Saat ini, kenaikan jumlah alamat whale mencerminkan optimisme dan keyakinan yang semakin kuat di kalangan investor besar.
Walau level ini merupakan yang tertinggi sejak Desember 2023, secara historis angka ini masih relatif rendah, sehingga memberikan ruang untuk akumulasi lebih lanjut. Jika tren ini terus berlanjut, harga ETH berpotensi mengalami kenaikan yang berkelanjutan karena tingginya permintaan yang bertemu dengan pasokan terbatas.
Mampukah Ethereum Tembus US$2.900?
Garis EMA Ethereum mengindikasikan potensi terbentuknya golden cross dalam waktu dekat. Golden cross umumnya menjadi sinyal kuat bagi tren bullish dan kemungkinan momentum kenaikan harga.
Jika golden cross terbentuk, Ethereum kemungkinan akan menguji level resistance di sekitar garis EMA jangka panjang (garis biru pada grafik) di kisaran US$2.876. Jika level ini berhasil ditembus, target berikutnya berada di US$3.020.
Apabila tren naik berlanjut dengan momentum yang solid, ETH bahkan memiliki peluang untuk menyentuh level setinggi US$3.442.

Namun, dalam beberapa upaya sebelumnya, ETH kesulitan untuk menembus level US$2.900, mengindikasikan adanya resistance kuat dan keraguan pasar yang belum sepenuhnya sirna.
Jika sekali lagi gagal menembus level ini dan momentum bullish meredup, harga ETH berpotensi menguji level support di US$2.551. Apabila level support ini tidak mampu bertahan, tekanan jual dapat mendorong harga jatuh lebih dalam hingga menyentuh level US$2.159.
Bagaimana pendapat Anda tentang prediksi harga Ethereum (ETH) ke depan merujuk analisis di atas? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
