Lihat lebih banyak

Floor Price BAYC Anjlok 90% dari Rekor ATH, Bitcoin Ordinals Justru Unggul

3 mins
Oleh Lynn Wang
Diterjemahkan Zummia Fakhriani
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Floor price BAYC mencatatkan penurunan drastis sebesar 90% dari harga puncaknya. Penurunan ini bermuara di level terendahnya sejak Agustus 2021.
  • Data pasar terkini mengungkap penurunan minat pada NFT Ethereum. Sementara penjualan Bitcoin Ordinals sukses menyalip NFT Ethereum.
  • Namun, pasar NFT tetaplah kompleks. Sejumlah koleksi blue chip seperti CryptoPunks bahkan berhasil melawan tren yang ada.
  • promo

Floor price Bored Ape Yacht Club (BAYC), yang dulunya merupakan koleksi unggulan di pasar non-fungible token (NFT) Ethereum, baru saja mengalami penurunan tajam ke level terendahnya yang baru. Data terbaru dari Blur melaporkan bahwa floor price BAYC sempat terjun ke bawah 11 Ethereum (ETH), sebelum kemudian menetap di angka 10,89 ETH.

Lebih lanjut, penurunan ini mencerminkan penurunan tajam sebesar 12,08% hanya dalam kurun waktu satu hari. Ini sekaligus mewakili penurunan dramatis sedalam 90% dari puncak tertingginya, menyentuh valuasi terendah sejak Agustus 2021.

NFT Ethereum Terdepak oleh Dominasi Bitcoin Ordinals

Terlepas dari itu, terjadi rebound ringan pada saat publikasi, di mana Blur melaporkan pemulihan sebesar 11,12 ETH.

Namun, data dari OpenSea menunjukkan bahwa BAYC memiliki floor price 11,99 ETH. Jadi, mengacu pada harga Ethereum saat ini, angkanya kira-kira setara dengan US$36.893.

Adapun fluktuasi semacam ini menyoroti sifat pasar NFT yang volatil, terutama dalam koleksi yang berbasis Ethereum.

Dalam konteks yang lebih luas, penurunan valuasi BAYC ini mencerminkan penurunan umum di sektor NFT Ethereum. Data dari CryptoSlam mengungkapkan penurunan yang signifikan dalam hal kinerja penjualan BAYC selama 30 hari terakhir.

Kolektibel bertema kera ini hanya mencatat total penjualan sebesar US$28.933.804. Angka ini mewakili penurunan sebesar 28,23%, menempatkannya di peringkat keenam dalam hal nilai penjualan.

Di samping itu, pergeseran dinamika pasar juga terlihat dari meningkatnya dominasi NFT berbasis Bitcoin — Bitcoin Ordinals. Kolektibel ini telah membukukan volume penjualan sebesar US$457,98 juta selama 30 hari terakhir. Raihan ini jauh melampaui US$299 juta yang dicapai oleh NFT Ethereum.

Menariknya lagi, “Uncategorized Bitcoin Ordinals”, yang mencakup berbagai aset yang belum dikategorikan, memimpin pasar dalam hal nilai penjualan.

Penjualan Koleksi NFT berdasarkan Volume dalam 30 Hari Terakhir
Penjualan Koleksi NFT Berdasarkan Volume dalam 30 Hari Terakhir | Sumber: CryptoSlam

Kendati antusiasme untuk NFT Ethereum nampak meredup, investor terus menggelontorkan investasi yang fantastis ke dalam beberapa koleksi tertentu.

Setelah periode yang tidak aktif, para pembeli terekam mengakuisisi dua CryptoPunk yang sangat langka yang berasal dari luar angkasa. Kedua NFT ini berhasil terjual dengan harga masing-masing lebih dari US$16 juta bulan lalu.

Spesifiknya, CryptoPunk #3100 sukses terjual seharga 4.500 ETH (US$16,03 juta) pada 11 Maret. Sementara CryptoPunk #7804 terjual seharga 4.850 ETH (US$16,42 juta) pada 20 Maret.

Uniknya, ini menjadi penjualan pertama yang melibatkan alien Punks sejak awal tahun 2022. Ini sekaligus memberikan sedikit kehidupan ke pasar NFT Ethereum yang sempat lesu.

Spekulasi Seputar Identitas Pembeli

Di samping itu, spekulasi mengenai identitas pembeli merajalela. Ini khususnya setelah Alexandre Arnault dari LVMH sempat menyatakan diri sebagai pembeli CryptoPunk #100 sebelum ia menarik kembali klaimnya tersebut. Sementara itu, Nft Now mengungkapkan bahwa kolektor Artudito adalah pembeli CryptoPunk #7804.

Artudito, yang terkenal karena akuisisi signifikan mereka atas satu set lengkap Autoglyphs seharga 5.000 ETH (US$14,536 juta) pada bulan Februari, membagikan visi mereka mengenai akuisisi tersebut:

“Bagian integral dari potret masa depan ini adalah karya seni CryptoPunk ‘Alien with Pipe’, yang berpotensi menjadi seikonik atau bahkan lebih ikonik dari Mona Lisa… Kekhasan dari CryptoPunk ini sangat beresonansi dengan pengalaman sebagai outsider yang seringkali dialami oleh banyak seniman dan penggemar digital pada awal mereka terjun ke dunia ini.”

Bagaimana pendapat Anda tentang penurunan tajam yang BAYC alami ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | April 2024

Trusted

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.

Zummia.jpg
Zummia Fakhriani
Zummia adalah seorang penulis, penerjemah, dan jurnalis dengan spesialisasi pada topik blockchain dan kripto. Ia mengawali sepak terjang di industri kripto sebagai trader kasual sejak 2015. Kemudian, mulai berkiprah sebagai penerjemah profesional di industri sejak 2018 sembari mengenyam tahun ketiganya di program studi Sastra Inggris kala itu. Menyukai topik terkait DeFi, koin privasi, dan web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori