Harga native token Binance, BNB, anjlok sekitar 10% dari US$267 menjadi US$240 karena pasar bereaksi terhadap pengunduran diri pendiri dan CEO Binance, Changpeng ‘CZ‘ Zhao. Analisis pasar derivatif ini akan memberikan wawasan penting tentang kemungkinan aksi harga BNB untuk beberapa hari mendatang.
CZ telah mengonfirmasi pengunduran dirinya sebagai CEO crypto exchange terbesar di dunia tersebut. Meski penggantinya sudah diumumkan, investor yang memperdagangkan BNB telah melakukan serangkaian langkah awal yang bearish sebagai tanggapan atas hengkangnya CZ dari posisi puncak di Binance.
CZ Konfirmasi Pengunduran Dirinya sebagai CEO Binance
Pada hari Selasa (21/11), Departemen Kehakiman (DOJ) Amerika Serikat (AS) menyatakan bahwa CZ telah setuju untuk mengundurkan diri. Beberapa jam kemudian, CZ mengonfirmasi dalam sebuah pernyataan bahwa dia siap untuk “bertanggung jawab” seraya meninggalkan perannya sebagai CEO Binance.
Pengumuman mengejutkan ini datang sebagai bagian dari kesepakatan penyelesaian senilai US$4,3 miliar dengan pemerintah AS. Binance mengakui bahwa dana tersebut telah digunakan “untuk menyalurkan uang ke Hamas.”
Sementara itu, Richard Teng, yang ditunjuk untuk mengawasi pasar regional Binance di luar AS, telah diumumkan sebagai penerus CZ.
Terkait hal ini, Richard Teng menyatakan, “Merupakan suatu kehormatan dan dengan kerendahan hati yang terdalam saya melangkah ke dalam peran sebagai CEO Binance yang baru. Kami mengoperasikan crypto exchange terbesar di dunia berdasarkan volume perdagangan. Kepercayaan yang diberikan kepada kami oleh 150 juta pengguna dan ribuan karyawan kami merupakan tanggung jawab yang saya anggap serius.”
Richard Teng sendiri memiliki pengalaman yang luas di bidang inti regulasi dan kepatuhan. Sebelum memimpin Otoritas Regulator Jasa Keuangan di Abu Dhabi Global Market (ADGM), dia menjabat sebagai kepala bagian regulasi (Chief Regulatory Officer) di Singapore Exchange (SGX). Selain itu, dia pun memiliki pengalaman selama 13 tahun di Otoritas Moneter Singapura (Monetary Authority of Singapore / MAS).
Lebih dari US$3 Juta Perdagangan Terlikuidasi dalam 1 Jam
Binance telah menjadi subjek dari beberapa konflik regulasi pada tahun 2023. Konflik terbarunya dengan regulator AS telah memicu reaksi bearish spontan di antara investor kripto yang memperdagangkan BNB.
Menurut pelacak data pasar derivatif kripto, Coinglass, dalam waktu sejam setelah tersiarnya berita anyar tersebut, US$3 juta posisi long BNB terlikuidasi.
Grafik Liquidasi Total sendiri berperan dalam melacak jumlah perdagangan yang ditutup, dilikuidasi, atau dihapus dalam periode tertentu. Lonjakan signifikan dalam likuidasi posisi long selama peristiwa berita besar, seperti yang diamati di atas, adalah sinyal bearish. Ini merupakan indikasi bahwa investor mengantisipasi penurunan harga yang berkepanjangan.
Grafik tersebut juga menggambarkan bahwa ini adalah likuidasi harian tertinggi untuk kontrak BNB yang bullish dalam 90 hari terakhir. Akibatnya, hal ini membuat harga BNB berisiko mengalami long squeeze.
Long squeeze adalah fenomena pasar yang terjadi ketika trader yang telah mengambil posisi long (bertaruh pada kenaikan harga aset) menghadapi kerugian yang signifikan dan dipaksa untuk menjual posisi mereka guna membatasi kerugian.
Tekanan jual ini, pada gilirannya, dapat menyebabkan penurunan harga BNB yang cepat dan berkepanjangan selama beberapa hari ke depan.
Funding Rate BNB Anjlok karena Investor Bersiap Terima Kerugian
Sebagai konfirmasi lebih lanjut dari sikap bearish tersebut, funding rate BNB juga telah mengalami penurunan tajam dalam kurun waktu 1 jam usai pengumuman keluarnya CZ.
Grafik di bawah ini mengilustrasikan bahwa funding rate BNB turun dari puncak harian sebesar 0,025% menjadi 0,0093% pada saat publikasi.
Adapun funding rate perpetual merepresentasikan perbedaan antara harga yang ditandai di pasar perpetual futures dan harga indeks di spot market. Umumnya, ketika funding rate mulai menurun, itu berarti trader yang bullish membayar lebih sedikit kepada trader short untuk mempertahankan posisi terbuka mereka.
Penurunan tajam pada funding rate BNB berarti sebagian besar investor mengantisipasi bahwa harga dan likuiditas pasar akan semakin menurun dalam beberapa hari mendatang.
BNB saat ini diperdagangkan seharga US$240 pada saat publikasi. Namun, jika funding rate turun ke nilai negatif, maka para bear dapat secara efektif menguasai pasar dan memaksa penurunan harga BNB lebih dekat ke kisaran US$200.
Di sisi lain, rencana suksesi yang cepat dapat meredakan FUD pasar awal dan meningkatkan kepercayaan investor di hari-hari mendatang. Dalam hal ini, trader bullish yang masuk untuk membeli BNB dengan harga diskon secara tidak sengaja dapat memicu rebound harga BNB yang cepat.
Bagaimana pendapat Anda tentang aksi negatif harga BNB pasca pengunduran diri CZ dari Binance? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Trusted
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
