Harga Cardano (ADA) telah menembus resistance diagonal jangka pendek. Namun, masih belum mendapatkan kembali area resistance utama di US$0,33.
Charles Hoskinson, pendiri Cardano, belum lama ini menjadi bahan pemberitaan berkat pernyataannya. Ia berpendapat bahwa algorithmic stablecoin merupakan sesuatu yang penting dalam “kesehatan” Bitcoin jangka panjang. Pernyataan ini menjadi agak kontroversial, mengingat krisis ekosistem Terra di tahun lalu yang melibatkan algorithmic stablecoin TerraUSD (UST). Dengan posisinya yang saat itu menjadi salah satu stablecoin teratas di pasar, rupanya tidak mengelakkan UST dari kehilangan patokannya terhadap dolar AS, hingga akhirnya hancur.
Proyek Cardano sendiri belum lama telah meluncurkan algorithmic stablecoin mereka sendiri, yang bernama Djed. Sejauh ini, Djed masih berhasil menjaga rasio nilai 1:1 dengan dolar AS.
Cardano (ADA) Sentuh Level Penentu
Harga Cardano (ADA) telah menurun sejak 16 Februari, ketika koin kripto ini memvalidasi garis ascending support sebagai resistance (simbol merah). Penurunan tersebut membawa ADA hingga serendah US$0,298 pada 8 Maret. Meski harga ADA sudah kembali naik semenjak itu, namun masih diperdagangkan di dalam area resistance US$0,33. Area ini menjadi penting, karena sebelumnya berperan sebagai support dan bertepatan dengan level Fib retracement support 0,5 (lingkaran merah). Maka dari itu, entah ADA mendapat penolakan atau mencapai kembali level tersebut akan menjadi penentu trennya di masa mendatang.
Jika terjadi penolakan, ADA berpotensi turun ke US$0,25. Sebaliknya, andaikan ADA berhasil kembali ke area tersebut, maka ADA dapat menguat sampai setinggi US$0,40.
Indikator RSI hariannya sendiri cenderung bearish, karena masih berada di angka 50, walau sudah bergerak naik. Oleh karena itulah, penolakan agak mungkin terjadi.
Alami Breakout dari Resistance Jangka Pendek
Analisis teknikal dari grafik enam jam jangka pendek menunjukkan bahwa ADA menciptakan breakout dari garis descending resistance. Sehingga, ada kemungkinan bahwa aset kripto ini sudah memulai pergerakan naik jangka pendek. Dalam hal ini, harga ADA akan mendapatkan kembali area resistance US$0,33. Kemudian, pergerakan yang paling mungkin di masa mendatang adalah kenaikan menuju level Fib retracement resistance 0,5 – 0,618; yang berada di US$0,360 – US$0,374.
Indikator RSI mendukung perkembangan ini, sebab telah bergerak di atas 50.
Di sisi lain, penurunan di bawah garis descending resistance tersebut bakal menggugurkan prediksi bullish ini. Dalam hal itu, harga ADA bisa saja turun ke US$0,25.
Kesimpulannya, prediksi harga ADA yang paling mungkin ialah kenaikan menuju level Fib retracement resistance 0,5 – 0,618 di US$0,360 – US$0,375. Prediksi bullish ini akan gugur, bila ada penurunan di bawah garis descending resistance, yang dapat memicu penurunan ke US$0,25.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
