Harga token kripto STEPN (GMT) sekarang diperdagangkan di dalam sebuah channel jangka pendek. Menurut prediksinya, GMT berpotensi akan breakout dari channel tersebut.
Harga GMT terpantau meningkat pesat di bulan Januari hingga berhasil mencapai level tertinggi US$0,686, tepatnya pada 26 Januari. Namun, kemudian harganya menciptakan sumbu atas (upper wick) yang panjang (ikon merah), sehingga menyebabkan harganya mengalami penurunan sejak saat itu. GMT gagal mencetak harga closing di atas area resistance horizontal US$0,59 yang sebelumnya bertindak sebagai support pada Juni 2022. Oleh karena itu, tren GMT baru bisa kita anggap bullish apabila harganya mampu melampaui area ini.
Lebih lanjut, aksi penurunan tersebut mengantarkan GMT mencetak level terendahnya di titik US$0,352 pada 25 Februari. Kondisi itu sekaligus melahirkan aksi breakout dari area resistance US$0,415. Oleh karenanya, harga GMT kini diperdagangkan di bawah dua area resistance penting. Di sisi lain, area support terdekatnya adalah level US$0,31.
Selain itu, indikator RSI harian GMT sedang mengalami penurunan dan posisinya berada di bawah 50 saat ini. Dengan demikian, prediksi harga yang paling mungkin tercapai yaitu akan terjadi aksi turun GMT ke area support US$0,31.
Tapi di sisi lain, apabila harganya sanggup untuk merebut kembali area resistance US$0,415, hal ini bisa menyeret harga STEPN untuk naik menuju level US$0,59.
Harga STEPN (GMT) Berpeluang Akan Segera Break Out
Meskipun prospek GMT dari time frame hariannya relatif bearish, analisis teknikal untuk jangka waktu enam jamnya memberikan prospek yang bernada lebih bullish. Dan skenario ini tercipta karena tiga alasan.
Pertama, harga GMT sekarang diperdagangkan di dalam sebuah descending parallel channel. Dan channel semacam itu biasanya berisi serangkaian pergerakan yang korektif. Harga GMT saat ini berada di bagian atas channel tersebut. Sehingga, hal ini turut memperkuat potensi terjadinya breakout.
Kedua, indikator RSI enam jam GMT telah menghasilkan pola bullish divergence (garis hijau). Dan pola divergence semacam ini seringkali muncul sebelum terjadinya aksi breakout harga.
Lalu, yang terakhir, kenaikan harga yang terjadi sebelumnya ternyata menyerupai pergerakan lima gelombang yang mengarah ke atas (merah). Dengan begitu, hal ini juga sangat cocok dengan keberadaan channel tersebut.
Jadi, harga STEPN kemungkinan besar akan break out dari channel itu dan selanjutnya bergerak menuju level US$0,595.
Namun, apabila justru terjadi aksi turun di bawah garis tengah channel tersebut, skenario ini menjadi tidak valid lagi. Jika benar begitu, harga GMT mau tidak mau harus siap untuk ambrol ke level US$0,31.
Kesimpulannya, prediksi harga GMT yang paling mungkin tercapai yaitu terjadinya aksi breakout dari channel jangka pendeknya dan kemudian melangsungkan aksi naik menuju level US$0,590. Namun sebaliknya, jika terjadi aksi turun di bawah garis tengah channel-nya saat ini, maka proyeksi bullish ini menjadi tidak valid dan dapat menyebabkan aksi penurunan harga ke level US$0,31.
Bagaimana pendapat Anda tentang prospek STEPN (GMT) ke depannya? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.