Harga The Sandbox (SAND) berhasil merebut kembali milestone US$0,50 setelah sempat terperosok di bawah US$0,48 awal pekan ini. Sejumlah metrik on-chain kini menunjukkan potensi adanya reli berkelanjutan untuk harga SAND menuju US$0,60. Lantas, apakah prediksi harga SAND yang positif ini akan terbukti benar?
Pada tanggal 22 Mei, Paris Hilton mengumumkan peluncuran Avatar Collection di metaverse The Sandbox menjelang konser musiknya di Los Angeles. Secara kebetulan, sejak pengumuman tersebut tersiar, harga SAND langsung melesat naik sebesar 6%. Tidak hanya itu, sejumlah metrik on-chain juga mengindikasikan tren positif.
Jadi, apakah ada kemungkinan lonjakan harga SAND yang sedang berlangsung ini akan berlanjut menjadi reli yang berkepanjangan?
Aktivitas Jaringan The Sandbox Makin Deras
Minggu ini, The Sandbox mengalami lonjakan yang signifikan dalam jumlah pengguna aktif yang berinteraksi di jaringan. Hal ini bisa terlihat pada metrik Daily Active Address (DAA) yang menghitung total alamat wallet yang berinteraksi dan melakukan transaksi pada hari tertentu.
Grafik di bawah ini menunjukkan bahwa DAA The Sandbox melonjak 34% dari 488 pada tanggal 21 Mei menjadi 656 pada tanggal 24 Mei.
Seperti yang terlihat di atas, jumlah pengguna aktif The Sandbox berhasil meningkat sejak tersiarnya pengumuman Paris Hilton pada tanggal 22 Mei, meskipun sejumlah faktor lain juga bisa berperan dalam lonjakan ini.
Berdasarkan korelasi historis antara reli harga SAND yang terjadi sebelumnya dan lonjakan DAA, para holder SAND dapat mengantisipasi keuntungan lebih lanjut dalam beberapa hari ke depan.
Investor Whale Berpandangan Bullish
Selain itu, sejak tanggal 22 Mei, terjadi lonjakan signifikan dalam akumulasi whale di jaringan The Sandbox. Sehingga, hal ini juga memperkuat prediksi harga SAND yang bullish.
Garis merah dalam grafik di bawah menunjukkan bagaimana kelompok whale yang memegang antara satu juta hingga 10 juta token mulai membeli token SAND sekitar tanggal 22 Mei.
Sejak saat itu, mereka dengan cepat menambahkan 6,92 juta token SAND ke saldo wallet mereka.
Dengan harga pasar saat ini sekitar US$0,51, 6,92 juta token baru yang ditambahkan tersebut bernilai sekitar US$3,5 juta. Ketika kalangan whale kripto berinvestasi dalam jumlah sebesar ini dalam waktu beberapa hari, itu menunjukkan bahwa mereka siap untuk menyambut kedatangan aksi harga yang bullish.
Singkatnya, lonjakan aktivitas jaringan dan gelombang akumulasi di kalangan investor whale bisa mendorong harga SAND meroket menembus level US$0,60.
Prediksi Harga SAND: Para Bull Incar Target US$0,60
Menurut data In/Out of the Money (IOMAP) dari IntoTheBlock, SAND harus berhasil breakout di atas US$0,53 agar pihak bull bisa mengambil alih kendali yang kuat. Namun, 1.740 investor yang membeli 39,5 juta token SAND dengan harga rata-rata US$0,53 dapat memperlambat reli harga tersebut.
Meski begitu, dengan dinamika pasar yang positif saat ini seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, pihak bull kemungkinan akan menemukan momentum untuk mendongkrak harga SAND ke level US$0,60.
Di sisi lain, pihak bear juga bisa membatalkan prediksi harga The Sandbox yang bullish ini jika ternyata harganya mengalami breakdown di bawah level support kritis US$0,50.
Namun, ada potensi akan ada banyak permintaan dari 2.000 investor yang membeli 15,8 juta SAND dengan harga rata-rata US$0,50, yang tentunya bisa menyokong harga.
Lalu, jika level support tersebut ternyata gagal bertahan, SAND terancam akan longsor ke level US$0,45.
Bagaimana pendapat Anda tentang dampak kolaborasi antara Paris Hilton dan metaverse The Sandbox dengan pergerakan harga token SAND? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
