Seorang pengguna dengan nama samaran Hu Lezhi membakar Ethereum senilai US$1,65 juta dan menyumbangkan US$5,35 juta lagi, sembari meninggalkan pesan aneh tentang chip pengendali pikiran. Ia juga menulis beberapa pernyataan bernada bunuh diri.
Kisah memilukan ini mengguncang komunitas kripto, membuat tokoh seperti pendiri Tron, Justin Sun, mencoba memberikan dukungan moral. Namun, dampak lainnya adalah kemunculan meme coin yang mengeksploitasi popularitas cerita ini.
Hu Lezhi Burn Ethereum Berjumlah Fantastis
Seorang pengguna anonim di jaringan Ethereum membakar 500 ETH kemarin (17/2), nilainya kira-kira US$1,65 juta. Transaksi ini memuat pesan on-chain berupa manifesto, di mana pengirim menyebut dirinya sebagai Hu Lezhi.
Hu menggunakan Ethereum untuk menyampaikan serangkaian keluhan mencengangkan terhadap Kuande Investments, yang disebutnya sebagai tempat kerja yang melakukan kontrol pikiran. Ia juga mengungkapkan niat untuk mengakhiri hidupnya.
“Para bos Kuande Investments, Feng Xin dan Xu Yuzhi, menggunakan senjata otak komputer untuk menyiksa seluruh karyawan dan mantan karyawan, bahkan mereka sendiri juga jadi korban kendali. Saya adalah Hu Lezhi, seorang programmer dan pengusaha biasa. Jika suatu hari saya jadi korban terakhir, saya akan meninggalkan dunia ini,” demikian bunyi pesan tersebut.
Tak ayal, pesan Hu menimbulkan kekhawatiran dalam komunitas Ethereum dan dunia kripto secara umum.
Sebagai contoh, pendiri Tron, Justin Sun, berupaya menghubungi Hu, mengusulkan agar komunitas memberi kesempatan pada Hu untuk mengungkapkan perspektifnya. Isu chip otak sendiri memang kontroversial dalam dunia kripto.
Selain membakar 500 ETH, Hu juga membakar atau menyumbangkan 1.647 token lagi ke sejumlah tujuan amal terkait kripto, seperti Wikileaks dan Endaoment, serta Ethereum Foundation. Secara total, donasi dan burn ini mengurangi saldo wallet-nya sekitar US$5,35 juta.
“Sejak Oktober 2022, saya menyadari bahwa saya telah diawasi dan dimanipulasi oleh organisasi pengendali pikiran sejak lahir. Sekarang saya benar-benar kehilangan martabat sebagai manusia. Saya memutuskan untuk meninggalkan dunia ini dan berharap dunia yang buruk ini segera hancur,” tulis Hu.
Harga ETH mengalami kenaikan singkat hari ini, namun nampaknya tidak berhubungan langsung dengan insiden ini. Kemungkinan besar, lonjakan harga Ethereum lebih dipicu oleh kontroversi Solana, meski aksi Hu mungkin turut memengaruhi fluktuasi harga.
Hu menyebut tempat kerjanya sebagai Kuande Investments, yang oleh komunitas diidentifikasi sebagai WizardQuant Capital Management.
Terlepas dari kekeliruan nama ini, seorang individu yang tidak berafiliasi telah meluncurkan meme coin Kuande. Meme coin lain yang terinspirasi dari Hu juga mulai bermunculan di Solana. Apa pun episode kesehatan mental yang mendorong Hu membakar Ethereum, hal itu sudah berkontribusi pada ranah meme.
Sayangnya, klaim Hu (yang mungkin hanyalah nama samaran) tentang chip otak dan pengendalian pikiran terlalu tidak masuk akal untuk dipercaya begitu saja. Hingga saat ini, komunitas kripto berharap ia bisa mendapatkan pertolongan sebelum ia benar-benar melukai dirinya sendiri.
Bagaimana pendapat Anda tentang pengguna misterius yang bakar ETH senilai jutaan dolar ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
