Trusted

Impor Kripto Melonjak, Bank Sentral Brasil Perkuat Pengawasan

3 mins
Diperbarui oleh Lynn Wang
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Tingginya angka impor kripto di Brasil membuat bank sentral setempat berniat memperketat pengawasan terhadap sektor aset digital.
  • Gubernur Bank Sentral Brasil, Roberto Campos Neto, mengungkapkan sejak Januari hingga Agustus 2023, nilai impor mata yang kripto terbang 44,2% menjadi US$7,4 miliar dari periode yang sama tahun lalu.
  • Di sisi lain, Bank Sentral Brasil juga terus mengebut implementasi proyek CBDC mereka yang bernama Drex.
  • promo

Bank Sentral Brasil, yang berperan sebagai “wasit” dalam industri kripto di Negeri Samba, berniat memperketat pengawasan terhadap sektor aset digital. Tingginya angka impor kripto membuat regulator khawatir bahwa penggunaannya berpotensi digunakan untuk aktivitas yang dilarang.

Sejak pemerintah setempat mengesahkan undang-undang terkait kripto akhir tahun lalu, gelombang adopsi aset digital tumbuh semakin masif. Masyarakat yang sedarinya enggan untuk masuk ke industri tersebut, kini menjadi lebih percaya diri untuk membenamkan dananya di kripto, karena sudah terdapat kepastian status dan legalitas hukumnya.

Oleh karena itu pula, Bank Sentral Brasil mencatat terjadi lonjakan angka impor kripto secara signifikan. Dalam laporan Reuters, Gubernur Bank Sentral Brasil, Roberto Campos Neto, mengungkapkan sejak Januari hingga Agustus 2023, nilai impor mata yang kripto terbang 44,2% menjadi US$7,4 miliar atau sekitar Rp115,18 triliun dari periode yang sama tahun lalu.

Fakta tersebut membuat pemerintah khawatir bakal ikut mendorong kegiatan ilegal. Menurut Campos Neto, ada pandangan yang menyebutkan bahwa stablecoin, yang merupakan aset kripto dengan nilai patokan terhadap mata uang fiat, lebih dipilih oleh masyarakat untuk media pembayaran.

“Terdapat persepsi bahwa ada permintaan dari masyarakat untuk menggunakan mata uang kripto tidak hanya untuk investasi, tetapi juga untuk alat pembayaran. Kami memahami bahwa banyak hal yang terkait kripto untuk penghindaran pajak ataupun aktivitas terlarang,” jelas Campos Neto.

Pengawasan Kripto di Brasil Juga Akan Mencakup Broker

Pernyataan Campos Neto menyiratkan bahwa mata uang kripto di Brasil sepertinya bakal dipersempit aktivitasnya. Jika mengacu pada aturan yang sudah diloloskan oleh pemerintah, UU yang ditujukan untuk operator aset digital itu juga sudah mendefinisikan kripto sebagai representasi digital dari aset yang bisa diperdagangkan, ditransfer, dan digunakan untuk pembayaran ataupun investasi.

Sejak 20 Juni kemarin, aturan tersebut secara resmi sudah berlaku dan diterapkan secara penuh pada industri kripto di Brasil. Namun, Campos Neto mengakui bahwa aturan tersebut belum menyentuh mereka yang berfokus pada bisnis broker kripto.

“Para pengambil kebijakan berniat untuk memperketat regulasi mata uang kripto dan menjadikan aktivitas broker diawasi,” tambah Campos Neto.

Artinya, pemerintah Brasil akan menggunakan pendekatan yang sama terhadap broker dan operator kripto. Maka dari itu, Bank Sentral akan melakukan eksplorasi dan juga penelitian secara lebih dalam terkait aktivitas mata uang kripto di masyarakat untuk menentukan pengawasan dan penetapan aturan yang diberlakukan kelak.  

Dorongan untuk membangun ekosistem aset kripto menjadi lebih positif juga datang dari meja parlemen. Pekan lalu, salah satu anggota parlemen Brasil mendorong untuk memasukkan kripto ke dalam undang-undang yang bisa memberikan perlindungan terhadap sebagian besar aset tabungan debitur.

Langkah itu sekaligus akan membuat draf aturan yang dibuat oleh Deputi Carlos Bezerra diamandemen. Pasalnya, usulannya yang tercantum dalam RUU Nomor 4.420/2021 itu belum memasukkan aktivitas kripto.

Deputi Federal Brasil, Felipe Francischini, mengonfirmasi bahwa kesepakatan untuk memasukkan aset kripto telah dicapai. Inisiatif itu hadir karena adanya perubahan dalam pola perilaku investasi masyarakat. Francischini berpendapat posisi rekening tabungan tradisional kalah dengan bentuk investasi keuangan lainnya saat ini.

Drex Akan Ikut Berperan dalam Dinamika Kripto di Negeri Samba

Di sisi lain, Bank Sentral Brasil juga terus mengebut implementasi mata uang digital bank sentral alias central bank digital currency (CBDC). Setelah resmi mengubah namanya dari Real Digital menjadi Drex, pihak bank sentral berharap bahwa pada tahun 2024 mendatang instrumen keuangan anyar itu sudah bisa meluncur ke masyarakat Brasil.

Bank Sentral Brasil sudah menegaskan bahwa Drex akan sangat berbeda dengan kripto. Drex dijamin langsung oleh bank sentral, sedangkan aset kripto tidak dijamin oleh otoritas mana pun.

Meski begitu, Campos Neto berharap kehadiran Drex mampu mengambil peran dalam dunia aset kripto di Brasil.

Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024
🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024
🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

BIC_userpic_sb-49-profil.jpg
Adalah seorang penulis dan editor yang pernah berkiprah di banyak media ekonomi dan bisnis. Memiliki pengalaman 7 tahun di bidang konten keuangan, bursa dan startup. Percaya bahwa blockchain dan Web3 akan menjadi peta jalan baru bagi semua sektor kehidupan
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori