Kembali

Induk Usaha CFX, COIN Catat EBITDA Rp100,7 Miliar

sameAuthor avatar

Ditulis & Diedit oleh
Adi Wiratno

31 Oktober 2025 10.42 WIB
Tepercaya
  • Induk usaha CFX, Indokripto Koin Semesta (COIN) mencetak EBITDA sebesar Rp100,7 miliar dan laba bersih Rp41,1 miliar di 9 bulan pertama tahun ini.
  • Porsi perdagangan derivatif kripto terhadap keseluruhan transaksi aset kripto mencapai 28% di kuartal 3, naik dari kuartal sebelumnya yang sebesar 17%.
Promo

PT Indokripto Koin Semesta Tbk (COIN), induk usaha dari bursa kripto teregulasi di Indonesia, PT Central Finansial X (CFX) berhasil mencetak kinerja keuangan yang gemilang di sembilan bulan pertama tahun ini. Emiten pertama yang bergerak di ekosistem kripto itu mencetak EBITDA sebesar Rp100,7 miliar dan laba bersih Rp41,1 miliar.

Capaian itu mencerminkan kinerja operasional yang kuat pada COIN. Di sisi lain, perusahaan juga sukses mencatat pendapatan sebesar Rp204,6 miliar, atau naik sekitar 19 kali lipat ketimbang tahun 2024.

Tidak hanya itu, perseroan berhasil mengurangi liabilitas jangka pendek secara drastis dari Rp231,9 miliar pada akhir 2024 menjadi hanya Rp45,9 miliar per 30 September 2025. Sepanjang sembilan bulan pertama tahun 2025, COIN juga mengantongi arus kas bersih dari aktivitas operasi yang positif sebesar Rp99,6 miliar.

Sponsored
Sponsored

Direktur Utama PT Indokripto Koin Semesta Tbk Ade Wahyu mengungkapkan apiknya kinerja perseroan mendapat dukungan dari positifnya kondisi pasar aset kripto sepanjang tahun ini, khususnya pada periode Juli hingga September 2025.

Menurutnya, tren positif tersebut memberikan dampak positif terhadap kinerja kedua anak perusahaan, yakni PT Central Finansial X (CFX) dan PT Kustodian Koin Indonesia (ICC).

“Kinerja solid Perseroan didukung oleh volume transaksi aset kripto yang mengalami kenaikan baik di pasar spot maupun derivatif kripto di Bursa CFX pada kuartal III-2025. Bahkan, porsi perdagangan derivatif kripto terhadap keseluruhan transaksi aset kripto mencapai 28% dibanding kuartal sebelumnya yang 17%. Kondisi ini memperlihatkan minat dan kepercayaan konsumen terhadap produk milik anak perusahaan COIN juga meningkat,” kata Ade di Jakarta, Jumat (31/10/2025).

Transaksi Derivatif Kripto Tumbuh 118%

Sebagai informasi. Nilai transaksi derivatif kripto di Bursa CFX melonjak 118% dari Rp24,17 triliun di kuartal II-2025 menjadi Rp52,71 triliun pada kuartal III-2025. Sehingga secara kumulatif, total transaksi derivatif telah mencapai Rp86,25 triliun untuk periode Januari hingga September 2025.

Selain kinerja operasional yang solid, COIN berhasil mempertahankan posisi kas dan likuiditas yang kuat pasca Initial Public Offering (IPO). Tercatat, jumlah kas Perseroan berada di Rp361,88 miliar per 30 September 2025. Ade meyakini kondisi tersebut mencerminkan fondasi fundamental perusahaan yang kokoh. Memberikan fleksibilitas dan bantalan yang kuat untuk menghadapi dinamika pasar ke depan.

“Kami akan terus memperkuat portofolio usaha dan terus berupaya menangkap peluang baru. Tujuannya untuk menciptakan nilai jangka panjang bagi seluruh pemangku kepentingan. Perseroan juga berkomitmen untuk selalu mendukung kegiatan operasional kedua anak usahanya. Yakni Bursa CFX dan Lembaga Kustodian ICC agar tetap mengedepankan transparansi, inovasi, dan berpegang pada prinsip tata kelola perusahaan yang baik,” pungkas Ade.

Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Penyangkalan

"Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi. Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris."

Disponsori
Disponsori