Trusted

Jerman Kehabisan Saldo Bitcoin untuk Dijual, Bagaimana Efek ke Market Kripto?

2 mins
Diperbarui oleh Zummia Fakhriani
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Pemerintah Jerman telah menyelesaikan penjualan masif Bitcoin mereka, membuat isi wallet benar-benar kosong.
  • Transaksi ini melibatkan transfer dalam jumlah besar ke beberapa crypto exchange terkemuka dan layanan institusional.
  • Komunitas kripto merespons positif terhadap perkembangan ini; harga Bitcoin naik tipis.
  • promo

Pemerintah Jerman akhirnya benar-benar mengosongkan wallet Bitcoin (BTC) mereka. Data on-chain mengungkapkan, serangkaian transaksi pada tanggal 12 Juli menuntaskan aksi jual pemerintah Jerman.

Konklusi ini lantas memantik diskusi di kalangan komunitas kripto, menyoroti spekulasi soal dampak ke depannya pada pasar.

Aksi Jual Bitcoin Pemerintah Jerman Rampung, Pasar Antisipasi Efek Jangka Panjang

Data Arkham Intelligence mengungkap, pemerintah Jerman memulai aksi jual mereka kemarin (12/7) dengan mengirimkan 2.700 BTC ke crypto exchange papan atas termasuk Kraken, Bitstamp, dan Coinbase. Selain itu, mereka juga memanfaatkan layanan deposit institusional lainnya untuk melancarkan transaksi ini.

German Government's Last Bitcoin Transactions.
Transaksi Bitcoin Terakhir Pemerintah Jerman | Sumber: Arkham Intelligence

Menyusul langkah ini, mereka menerima kembali 4.169 BTC, yang menunjukkan upaya awal untuk mengelola dampak aksi jual tersebut. Adapun transaksi tambahan meliputi 748.25 BTC ke Cumberland dan 2.300 BTC sisanya ke Kraken dan layanan lainnya.

Sementara, transaksi terakhir melibatkan transfer 3.049 BTC ke sebuah layanan penyimpanan institusional dan 752.17 BTC ke Flow Traders. Pelepasan semua Bitcoin yang pemerintah Jerman miliki ini lantas berhasil mendongkrak tipis harga Bitcoin dari US$57.232 menjadi US$57.896. Pada saat publikasi, Bitcoin diperdagangkan seharga US$57.811.

BTC Price Performance.
Kinerja Harga BTC | Sumber: BeInCrypto

Komunitas kripto menyambut gembira perkembangan ini. Sementara beberapa anggota komunitas meramalkan pemerintah mungkin akan “sangat menyesali” keputusannya kelak. BeInCrypto melaporkan bahwa aksi jual besar-besaran pemerintah Jerman bermula pada tanggal 19 Juni. Aksi jual harian yang berjumlah fantastis ini tak dimungkiri telah berdampak ke pasar kripto. Awalnya, Bitcoin diperdagangkan sekitar US$65.000. Namun, sejak aksi jual kian intensif, harganya setia bertengger di bawah US$60.000.

Meskipun terjadi goncangan likuiditas jangka pendek, para pakar percaya faktor fundamental jangka panjang yang positif pada akhirnya akan mendorong pertumbuhan yang signifikan begitu pasar menyerap aksi jual ini. Trader kripto kenamaan, Michaël van de Poppe, mencatat bahwa pasar telah menyerap tekanan jual sekitar US$3,5 miliar selama beberapa minggu terakhir.

Bitcoin masih di US$58.000. Rotasi [perubahan kepemilikan] akan segera terjadi.”  


Michaël van de Poppe, Trader Kripto

Bagaimana pendapat Anda tentang rampungnya aksi jual masif Bitcoin (BTC) oleh Jerman dan efek jangka panjang ke pasar? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | November 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | November 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | November 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

Zummia.jpg
Zummia Fakhriani
Zummia adalah seorang penulis, penerjemah, dan jurnalis dengan spesialisasi pada topik blockchain dan kripto. Ia mengawali sepak terjang di industri kripto sebagai trader kasual sejak 2015. Kemudian, mulai berkiprah sebagai penerjemah profesional di industri sejak 2018 sembari mengenyam tahun ketiganya di program studi Sastra Inggris kala itu. Menyukai topik terkait DeFi, koin privasi, dan Web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori