Lihat lebih banyak

Laporan CoinGecko: 70% Game Web3 Gagal di Tahun 2023

2 mins
Oleh Ciaran Lyons
Diterjemahkan Zummia Fakhriani
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Studi terbaru CoinGecko mengungkap tingkat kegagalan yang mengejutkan, yakni sebesar 75,5% dari total 2.817 game Web3 yang diluncurkan dari tahun 2018 hingga 2023.
  • Dengan tingkat kegagalan tahunan rata-rata mencapai 80,8%, ini menyoroti tantangan besar yang dihadapi oleh berbagai game berbasis blockchain.
  • Analisis CoinGecko ini memberi pencerahan tentang GameFi, menekankan pentingnya strategi untuk mencapai pertumbuhan berkelanjutan di arena gaming.
  • promo

Menurut sebuah studi terbaru, sebagian besar game Web3 yang diluncurkan tahun ini telah gagal.

Studi ini mengungkapkan bahwa dari total 2.817 game Web3 yang diluncurkan dari tahun 2018 hingga 2023, sebanyak 2.127 di antaranya gagal mencapai kesuksesan. Adapun jumlah tersebut setara dengan yang merupakan 75,5% dari total game Web3 yang meluncur dalam periode tersebut.

Game Web3 Hadapi Berbagai Tantangan

Menurut laporan terbaru dari CoinGecko, tingkat kegagalan tahunan rata-rata mencapai angka signifikan 80,8% dari tahun 2018 hingga 2023. Laporan ini menyoroti tantangan yang dihadapi oleh berbagai game berbasis blockchain ini.

Namun, tidak disebutkan alasan mengapa tingkat kegagalan tersebut begitu tinggi.

Grafik perbandingan game Web3 yang gagal dan berhasil | Sumber: CoinGecko
Grafik perbandingan game Web3 yang gagal dan berhasil dari tahun 2018 hingga 2023 | Sumber: CoinGecko

Selanjutnya, laporan ini mencatat bahwa setelah kesuksesan CryptoKitties pada tahun 2017, sebanyak 422 game diluncurkan pada tahun 2018. Namun, dari jumlah tersebut, 307 di antaranya gagal.

Di sisi lain, laporan tersebut juga mengakui dampak bear market pada tahun 2019-2020, yang memperlambat perkembangan sektor GameFi, dengan tingkat kegagalan sebesar 94,3% pada tahun 2019.

Tingkat Kegagalan Sudah Berlangsung Cukup Lama

Sementara itu, lonjakan minat di pasar kripto pada tahun 2021 silam juga telah menyebabkan peningkatan minat pada game Web3.

Selama periode bull run kripto pada tahun 2021, game Web3 mencatat tingkat kegagalan yang rendah, yaitu 45,9%.

Akan tetapi, pada tahun 2022, sektor ini kembali mengalami penurunan dengan rekor 742 kegagalan game, dengan tingkat kegagalan 107,1%.

Meskipun tahun 2023 belum berakhir, hingga saat ini tercatat sudah ada 509 game yang gagal di tahun ini. Namun, tingkat kegagalan ini nampak mulai stabil di angka 70,7%. Perlu dicatat juga bahwa studi ini didasarkan pada data dari Footprint Analytics.

Bagaimana pendapat Anda tentang laporan dari CoinGecko terkait kondisi game Web3 di 2023? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | April 2024

Trusted

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.

Zummia.jpg
Zummia Fakhriani
Zummia adalah seorang penulis, penerjemah, dan jurnalis dengan spesialisasi pada topik blockchain dan kripto. Ia mengawali sepak terjang di industri kripto sebagai trader kasual sejak 2015. Kemudian, mulai berkiprah sebagai penerjemah profesional di industri sejak 2018 sembari mengenyam tahun ketiganya di program studi Sastra Inggris kala itu. Menyukai topik terkait DeFi, koin privasi, dan web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori