Usai The Merge berhasil dilaksanakan pada hari Kamis (15/9), co-founder Ethereum, Vitalik Buterin, mengucapkan, “Kami menyelesaikannya! Selamat The Merge semua.” Merespon pernyataan ini, Chandler Guo, yang merupakan penambang Ethereum terkemuka asal Cina, mengatakan bahwa ETHW, Ethereum versi Proof-of-Work (PoW), segera hadir.
Seperti yang diketahui, Chandler Guo pada 28 Juli lalu mengumumkan niat untuk menolak The Merge dengan melakukan hard fork atau percabangan dari blockchain Ethereum serta membuat versi spin-off PoW dari jaringan Ethereum.
ETHW Mainnet Akhirnya Dirilis
Kini pada hari Kamis (15/9) pukul 21:06 WIB, akun Twitter EthereumPoW resmi mengumumkan detail mengenai ETHW mainnet dengan nama jaringan ETHW-mainnet dan simbol currency ETHW. Adapun saat ini, lebih dari 20 mining pools; seperti f2pool, poolin, hingga BTC.com, telah mendukung kehadiran ETHW.
Mundur pada hari Selasa (13/9), kelompok yang mendirikan EthereumPoW menjelaskan bahwa mainnet ETHW akan hadir dalam waktu 24 jam setelah The Merge Ethereum berhasil.
Mainnet ETHW akan dimulai pada ketinggian block dari blok The Merge + 2048 blok kosong sebagai padding untuk memastikan bahwa chainID berhasil beralih ke 10001 dan rantai tersebut adalah rantai ETHW terpanjang. Oleh karena itu, blok The Merge + 2049 akan menjadi blok pertama di ETHW yang mungkin berisi transaksi apa pun.
The Merge Ethereum: Transisi Konsensus dari PoW Menuju PoS
Sebagai gambaran, The Merge merupakan momen transisi konsensus Ethereum dari PoW menuju Proof-of-Stake (PoS) yang menjanjikan dapat mengurangi konsumsi energi hingga lebih dari 99%. Justin Drake, seorang peneliti di Ethereum Foundation, menggunakan metafora untuk menggambarkan bahwa The Merge sebagai proses peralihan dari kendaraan yang menggunakan bensin menuju kendaraan listrik.
Selain transisi PoW ke PoS dapat mengurangi konsumsi energi, hal ini juga akan meletakkan dasar bagi upgrade penskalaan Ethereum di masa mendatang. Selama pemutakhiran terakhir menuju The Merge dengan nama kode Paris, para penambang Ethereum akan berhenti memproduksi blok dan validator akan mengambil alih tugas ini.
Adapun The Merge telah diketahui akan terjadi dengan Beacon Chain pertama kali diperkenalkan pada Desember 2020. Sejak itu, Beacon Chain telah berfungsi sebagai jaringan PoS, yang berjalan secara paralel dengan Ethereum PoW, dan memungkinkan pengguna untuk melakukan staking Ether (ETH).
Proses menuju The Merge telah memakan waktu bertahun-tahun karena bertukar konsensus adalah tugas yang rumit. Untuk alasan ini, para developer Ethereum menghabiskan bertahun-tahun coding dan kemudian melakukan serangkaian latihan untuk persiapan.
Sejak The Merge terjadi, blok Ethereum PoS pertama (tingginya 15537394) telah diproduksi dan validator paketnya adalah 0xeee27662c2b8eba3cd936a23f039f3189633e4c8. Hadiah blok Ethereum PoS pertama setinggi 45,03 Ether (ETH) atau senilai lebih dari US$72.000. Adapun Blok Ethereum PoW terakhir ditambang oleh f2pool.
Tidak Semua Setuju dengan The Merge Ethereum
Sebelumnya dalam model konsensus PoW Ethereum, para penambang dapat menghasilkan ETH atau menangani proses transaksi dengan mengerahkan sejumlah besar daya komputer untuk memecahkan persoalan matematika rumit.
The Merge mengakhiri praktik ini yang secara langsung berdampak pada para penambang Ethereum. Hal ini membuat semua penambang Ethereum mengalami imbas negatif karena aset perangkat keras khusus yang mahal milik mereka ‘berpotensi’ tidak berguna lagi setelah The Merge Ethereum tuntas dilaksanakan.
Untuk alasan inilah Chandler Guo mencoba mempertahankan jaringan PoW Ethereum lama sehingga para penambang dapat terus menghasilkan Ether (ETH) dengan peralatan yang ada. Dalam hard fork jaringan Ethereum, akan tercipta kripto baru yang disebut dengan nama ETHW.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Sampaikan pendapat Anda kepada kami. Jangan lupa follow akun Instagram Be[In]Crypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.