Reli Ethereum menuju rekor harga tertinggi sepanjang masa (ATH) kembali menciptakan peluang luar biasa bagi trader maupun investor jangka panjang.
Pada 17 Agustus, platform analitik blockchain Lookonchain melaporkan kisah mencengangkan: seorang trader berhasil mengubah modal US$125.000 menjadi US$29,6 juta (Rp478,78 miliar) hanya dalam empat bulan.
Reli Ethereum Hasilkan Profit Rekor untuk Trader Hyperliquid
Imbal hasil spektakuler sebesar 236x lipat ini berasal dari strategi long ETH melalui Hyperliquid, sebuah decentralized perpetual exchange. Menurut Lookonchain, sang trader awalnya hanya menyetor US$125.000 ke dua akun ketika harga Ethereum masih di bawah US$2.000.
Namun, ketika harga ETH menembus US$4.000, trader ini melipatgandakan keuntungan dengan menggulirkan semua profit ke posisi baru. Strategi reinvestasi agresif ini menghasilkan kepemilikan 66.749 ETH senilai sekitar US$303 juta.
Hasilnya, Lookonchain mencatat ekuitas gabungan dari dua akun tersebut melonjak dari modal awal US$125.000 menjadi hampir US$30 juta.
Kisah ini menunjukkan bagaimana strategi leverage dan timing pasar yang tepat bisa melahirkan profit luar biasa di kondisi volatil.
Investor Awal Ethereum Juga Raup Imbal Hasil Fantastis
Namun, tidak semua keuntungan di pasar Ethereum datang dari aktivitas trading. Lookonchain juga melacak seorang investor awal yang baru saja menggerakkan wallet dorman berisi hampir US$1,5 juta dalam ETH.
Menurut laporan, investor ini membiarkan asetnya tidak tersentuh lebih dari satu dekade. Modal awalnya hanya US$104 saat ICO Ethereum tahun 2014 silam. Dengan harga saat ini, return (imbal hasil) yang dihasilkan mencapai sekitar 14.269x lipat.
Dua Jalan Menuju Profit di Dunia Crypto
Kedua contoh ini menyoroti beragam jalur profit di ekosistem crypto: trader bisa memanfaatkan ayunan harga dengan leverage, sementara investor sabar menikmati apresiasi nilai jangka panjang.
Sementara itu, laporan BeInCrypto mencatat bahwa Ethereum masih berpotensi naik, dan sentimen pasar mengindikasikan kemungkinan ETH menuju US$5.000. Bahkan, analis Standard Chartered memperkirakan nilai ETH bisa menembus di atas US$7.500 pada akhir tahun ini.
Minat institusional juga membludak, dengan sejumlah reksa dana besar dilaporkan membeli sekitar US$900 juta dalam Ethereum guna memperluas eksposur dan mengamankan peluang cuan di masa depan.
Bagaimana pendapat Anda tentang trader yang berhasil raup cuan Rp478,78 miliar ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
