Lihat lebih banyak

Proses Mining Bitcoin Catatkan Pencapaian Baru, Kini Hanya 2 Juta Bitcoin yang Tersisa untuk Ditambang

2 mins
Diperbarui oleh Lynn Wang
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Bitcoin kesembilan belas juta akhirnya berhasil ditambang kemarin. Artinya, hanya ada 2 juta Bitcoin yang tersedia untuk ditambang.
  • Diperkirakan 2 juta Bitcoin yang masih tersisa akan habis ditambang dalam 100 tahun mendatang.
  • Bitcoin bakal jadi lebih langka dan harganya pun diharapkan meningkat menuju rekor ATH baru.
  • promo

Aset digital unggulan, Bitcoin, berhasil meraih tonggak pencapaian penting kemarin. Sebanyak 19 juta BTC telah ditambang. Artinya, hanya tersisa 2 juta BTC bagi mereka yang tertarik untuk memiliki aset digital ini.

Reaksi Komunitas Kripto

Sejumlah anggota komunitas Bitcoin segera merayakan pencapaian ini sekaligus menunjukkan betapa pentingnya kejadian ini bagi mereka.

Menurut CEO Kryptovault, Kjetil Hove Pettersen, hanya ada 2 juta Bitcoin yang tersisa untuk ditambang. Meski banyak orang yang menilai angka ini kecil, namun Pettersen berpendapat, sisa unit Bitcoin yang belum ditambang tersebut bisa jadi akan mewakili hari-hari terbaik dalam sejarah mining Bitcoin ke depannya.

Anggota komunitas Bitcoin di Twitter pun menyinggung tentang fakta bahwa butuh 100 tahun lagi untuk menambang seluruh Bitcoin yang masih tersisa.

Berdasarkan perkiraan, bitcoin terakhir akan ditambang sekitar tahun 2140. Artinya, angka ini tidaklah sedikit!

Sementara itu, ada pula yang menggunakan kesempatan ini untuk menggambarkan pertumbuhan mata uang digital ini selama beberapa tahun terakhir dan seberapa langka Bitcoin nantinya.

Lantas, Apa yang akan Terjadi pada Kegiatan Mining Bitcoin Kelak?

Walau banyak anggota komunitas Bitcoin yang merasa senang atas pencapaian ini, namun ada pula yang mempertanyakan apa yang akan terjadi selanjutnya setelah tonggak pencapaian Bitcoin kali ini.

Hal pertama yang perlu diperhatikan adalah Bitcoin memerlukan 13 tahun untuk menambang 19 juta Bitcoin. Dua juta unit Bitcoin lainnya tidak akan selesai ditambang setidaknya sampai dengan 100 tahun ke depan — sebuah indikasi betapa langkanya mata uang digital ini kelak.

Hal penting lainnya yang perlu diperhatikan pula adalah jumlah block reward saat ini, yaitu 6.25 BTC. Angka tersebut diperkirakan bakal turun menjadi 4 BTC pada tahun 2024. Peristiwa halving akan terus berlanjut sampai block reward Bitcoin hanya senilai 0.00000001 BTC per blok, yang kira-kira akan terjadi 100 tahun lagi.

Menariknya, terlepas dari adanya sistem halving yang mengurangi imbalan dari mining Bitcoin, aset kripto satu ini telah didesain sedemikian rupa agar para penambangnya tetap termotivasi untuk terus menambang. Dengan demikian, jaringan Bitcoin akan tetap terjaga keamanannya.

Komunitas kripto juga telah beberapa kali berpendapat bahwa kelangkaan Bitcoin akan membantu mendorong harga aset ini lebih tinggi lagi. Sebagian dari antaranya memprediksikan bila base price Bitcoin bisa menyentuh US$1 juta. Banyak yang percaya jika Bitcoin akan menjadi aset cadangan global yang akan mendorong adopsinya ke tingkat baru.

Dengan kondisi tingkat kelangkaan yang semakin tinggi, tentu saja para whale, seperti Luna, MicroStrategy, El Salvador, dan lainnya, akan bersaing satu sama lain untuk mendapatkan aset digital fenomenal ini.

Platform kripto terbaik di Indonesia | April 2024

Trusted

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.

db3c1c7e2b696caaa33569d4ccaaa3cb.jpeg
Oluwapelumi Adejumo
Oluwapelumi percaya bahwa Bitcoin dan teknologi blockchain memiliki potensi untuk mengubah dunia menjadi lebih baik. Dia adalah seorang pembaca yang rajin dan mulai menulis tentang kripto pada tahun 2020.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori