Coinbase, salah satu crypto exchange terbesar di dunia akhirnya memutuskan untuk melakukan integrasi antara platform miliknya dengan Lightning Network (LN). Hal itu dilakukan untuk membuat transaksi pembayaran menjadi lebih cepat dan murah.
Meskipun belum menjelaskan secara detail kapan rencana tersebut bakal terwujud, tetapi paling tidak Coinbase sudah selangkah lebih maju untuk memastikan bahwa pihaknya ikut mendorong ekosistem Bitcoin menjadi lebih mumpuni.
Chief Executive Officer (CEO) Coinbase, Brian Armstrong, dalam akun X (Twitter) menjelaskan bahwa perusahaan telah membuat keputusan untuk integrasi Lightning Network. Menurutnya, Bitcoin (BTC) adalah aset terpenting dalam industri kripto. Oleh karena itulah, Coinbase berniat untuk mendorong transaksi berbasis BTC menjadi lebih cepat dan murah.
“Tetapi, proses integrasinya akan memakan waktu lama, jadi harap bersabar,” jelasnya.
Keputusan itu diambil setelah Viktor Bunin, selaku Protocol Specialist di Coinbase Cloud, melakukan uji kelayakan terhadap Lightning Network satu bulan sebelumnya.
Lightning Network merupakan protokol pembayaran layer-2 yang mampu membantu memecahkan masalah skalabilitas Bitcoin. Dengan menggunakan Lightning Network, transaksi mikro yang mengandalkan Bitcoin bisa dilakukan dengan mudah, layaknya transaksi menggunakan jaringan Visa ataupun sistem pembayaran lainnya.
Sikap perusahaan sebenarnya sudah bisa dibaca sejak beberapa bulan ke belakang. Pada April lalu, Armstrong sudah menyuarakan pandangannya bahwa Coinbase bakal segera mengintegrasikan Lightning Bitcoin ke platform miliknya, sembari menyebut bahwa LN adalah sesuatu yang hebat. Namun, dalam pernyataan itu, tidak ada informasi perihal waktu dan konfirmasi aktivitas yang akan dilakukannya.
Langkah Coinbase Dapat Dukungan dari Michael Saylor
Keputusan Coinbase untuk mengintegrasikan Lightning Network ke dalam layanannya mendapatkan sambutan positif dari komunitas kripto.
Michael Saylor, pendiri MicroStrategy yang selama ini dikenal sebagai Bitcoin maximalist, membalas cuitan Armstrong dan mengatakan hal itu sebagai keputusan yang bagus. Menurutnya, Lightning Network akan merevolusi transaksi Bitcoin dan memberikan kekuatan jaringan Bitcoin ke miliaran orang yang ada di seluruh dunia.
“Penerapan protokol ini tampaknya sudah tidak bisa dihindari oleh setiap perusahaan di industri,” tuturnya.
MicroStrategy sendiri sudah lebih dulu melakukan integrasi dengan Lightning Network. Perusahaan menggabungkannya dengan alamat email kantor yang memungkinkan pengiriman bitcoin dilakukan hanya dengan menggunakan surat elektronik.
Susul Binance, Bitfinex, OKX, dan Kraken
Selain Coinbase, beberapa crypto exchange populer juga sudah melakukan strategi tersebut lebih awal. Sebelumnya, Binance sudah mengumumkan berhasil menyelesaikan integrasi dengan Bitcoin Lightning Network pada 17 Juli lalu.
Integrasi itu memampukan setiap pengguna Binance untuk melakukan deposit dan penarikan Bitcoin melalui jaringan Lightning Network secara lebih mudah. Tidak hanya itu, Binance juga sudah membuka 5 channel di LN dengan total kapasitas mencapai 3 miliar satoshi atau sekitar US$909.217,65 kala itu.
Selain itu, Bitfinex, yang terafiliasi dengan Tether, juga sudah mengintegrasikan layanannya dengan jaringan Lightning Network. Tidak ketinggalan, OKX dan Kraken sudah melakukan hal yang sama dengan para kompetitornya.
Entitas lain yang digadang-gadang bakal ikut memasukkan jaringan LN ke dalam platform miliknya adalah Yellow Card. Crypto exchange asal Afrika itu berencana melakukan integrasi dengan Lightning Network untuk menurunkan biaya transaksi guna mendorong adopsi.
Chief Technology Officer (CTO) Yellow Card, Justin Poiroux, mengatakan, teknologi layer-2 seperti LN memiliki kemampuan untuk menurunkan biaya transaksi mendekati nol. Hal itu akan sangat bermanfaat dalam kondisi transaksi yang padat, karena biasanya biaya perdagangan akan menjadi sangat mahal ketika arus transaksi terlihat merayap.
Meski begitu, Yellow Card mengakui bahwa rencana itu masih dalam tahap pertumbuhan. Tetapi, jika jadi terjalin, kolaborasi itu akan berpengaruh positif terhadap pelanggan perusahaan, mengingat kebanyakan nasabah Yellow Card sangat sensitif terhadap harga transaksi.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
