Trusted

Bagaimana Cara Web3 Membuat Revolusi di Dunia Marketing?

4 mins
Diperbarui oleh Lynn Wang
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Transisi ke marketing Web3 sukses merevolusi industri ini, menawarkan transparansi, personalisasi, dan keterlibatan langsung yang lebih besar.
  • Para pemain penting seperti Mod Op dan Flight Story memanfaatkan alat marketing Web3 yang baru ini untuk mendorong pertumbuhan serta memperkuat loyalitas pelanggan.
  • Marketing Web3 akan membentuk kembali masa depan marketing seraya berbagai merek memanfaatkan blockchain, NFT, dan platform terdesentralisasi untuk strategi inovatif.
  • promo

Seiring dengan semakin pesatnya evolusi di dunia marketing digital, strategi marketing tradisional kini mulai tergantikan oleh teknik Web3 yang jauh lebih mutakhir.

Teknologi blockchain, aset kripto, dan desentralisasi merevolusi cara agensi marketing beroperasi, melahirkan pergeseran paradigma yang terlalu signifikan untuk kita abaikan.

Awal bagi Era Marketing Baru: Akuisisi Agensi Web3

Dalam langkahnya yang ambisius dan strategis, Mod Op, sebuah agensi komunikasi marketing dengan jejak global, mengumumkan akuisisi CreativeDepartmint. Agensi ini, yang merupakan pelopor dalam marketing Web3, memiliki rekam jejak dalam memberdayakan media tradisional, perusahaan-perusahaan Fortune 500, dan perusahaan-perusahaan e-commerce untuk berkembang di dunia Web3.

Dengan berbagai layanan yang ada, mulai dari pemosisian merek hingga strategi pertumbuhan, CreativeDepartmint telah mengukir jejaknya di industri ini. Sang pendiri CreativeDepartmint, Jonathan Verk, kini siap untuk memperkuat tim Mod Op sebagai wakil presiden eksekutif untuk Web3.

Akuisisi transformatif ini dapat membuktikan kekuatan pemanfaatan teknologi Web3; seperti NFT, metaverse, dan program loyalitas berbasis blockchain.

Dalam perkembangan serupa, Flight Story, yakni buah pikiran dari Steven Bartlett dan Oliver Yonchev, juga mengumumkan akuisisi Zebu, sebuah kolektif marketing Web3. Langkah akuisisi ini menegaskan komitmen Flight Story untuk beradaptasi dengan dunia digital yang senantiasa berubah dengan cepat serta memberikan kedalaman pada layanan mereka di ranah Web3, artificial intelligence (AI), dan strategi VR.

Use of AI in Web3 Marketing
Penggunaan AI dalam Marketing | Sumber: Statista

Tahun 2021 menjadi saksi perubahan dramatis di dunia digital, di mana Web3 dan blockchain mengalami pertumbuhan luar biasa yang belum pernah terjadi sebelumnya. Dan tidak sedikit perusahaan yang berpacu dengan waktu untuk tetap selaras dengan revolusi cepat ini.

Untuk merespons fenomena ini, berbagai perusahaan kini berusaha membentuk kembali misi mereka untuk melengkapi merek dengan alat dan strategi terbaik untuk menavigasi lanskap yang terus berkembang ini.

Steven Bartlett selaku co-founder Flight Story, menekankan pentingnya untuk terus mengikuti perkembangan teknologi terbaru seperti AI, machine learning, dan blockchain. Baginya, Zebu adalah tambahan penting yang tak terpisahkan dari tim Flight Story, mendukung misi mereka untuk menjaga merek-merek tetap berada di garis terdepan dalam segala kemungkinan-kemungkinan baru.

Masa Depan Periklanan adalah Web3

Munculnya merek-merek native kripto telah mengubah lanskap periklanan. Sebagai contoh, selama konferensi Consensus, merek-merek seperti Blockdaemon dan Near Protocol mendominasi ruang iklan di bandara Austin.

Hal ini sangat jauh berbeda dengan ketika merek Web3 hampir sama sekali tidak ada dalam iklan media massa.

Web3 Ads in the Austin Airport
Iklan Web3 di Bandara Austin | Sumber: Twitter

Lanskap untuk iklan kripto terus berkembang, tetapi ada pergeseran dalam cara yang merek-merek ini gunakan untuk menciptakan pertumbuhan. Merek-merek Web3 mulai mengenali potensi marketing kinerja (performance marketing) melalui saluran media massa untuk melengkapi upaya berbasis komunitas mereka.

Merek-merek Web3 juga berfokus pada konversi yang lebih mudah dilacak, seperti yang terlihat pada pengambilalihan bandara Near serta iklan Blockdaemon. Mereka tidak hanya mencari visibilitas – mereka mencari konversi dan retensi yang terukur, yang mengarah pada ledakan teknologi iklan di industri Web3.

Pergeseran yang sedang berlangsung dalam strategi marketing ini menggarisbawahi potensi dan dampak teknologi Web3. Hal ini menandai perubahan revolusioner dalam industri marketing.

Blockchain Technology Market Size
Ukuran Pasar Teknologi Blockchain | Sumber: Statista

Merek Web3 mulai menantang norma-norma tradisional dalam keterlibatan pelanggan. Mereka memanfaatkan benefit unik dari Web3, seperti transparansi, personalisasi, dan keterlibatan pelanggan secara langsung, untuk menciptakan strategi marketing yang lebih berdampak dan relevan.

Mereka tidak lagi puas hanya dengan “mendorong” berbagai pesan ke audiens mereka. Sebaliknya, mereka berfokus pada pembinaan komunitas yang penuh antusiasme dan melibatkan pelanggan mereka dengan cara yang bermakna dan bermanfaat. Masa depan marketing berada di tangan teknologi-teknologi ini, dan berbagai merek siap untuk memanfaatkan potensinya secara maksimal.

Misalnya saja, CreativeDepartmint yang baru-baru ini berkolaborasi dengan SpaceBlue untuk menyertakan koleksi NFT ke dalam Lunaprise Capsule. Sementara itu, roket Falcon-9 dari SpaceX akan mengangkutnya ke bulan pada Juni 2023.

Ini adalah bukti dari cara-cara inovatif yang dilakukan oleh berbagai merek dalam memanfaatkan teknologi Web3 untuk menciptakan pengalaman yang unik.

Teknik Marketing Web3: Kunci Loyalitas Pelanggan

Pada dasarnya, marketing Web3 adalah tentang memanfaatkan teknologi baru dan memupuk loyalitas pelanggan. Di sisi lain, metode marketing tradisional seringkali gagal dalam menciptakan merek yang kuat dan ikatan dengan pelanggan.

Namun, teknik marketing Web3, yang berfokus pada pembangunan komunitas dan pengalaman yang dipersonalisasi, dapat menumbuhkan hubungan yang lebih dalam dengan pelanggan, sehingga dapat mendongkrak tingkat retensi yang lebih tinggi serta loyalitas pelanggan.

Perusahaan seperti Mod Op dan Flight Story telah menyadari keuntungan ini. Mereka memanfaatkan potensi marketing Web3 untuk membangun hubungan yang lebih erat dengan pelanggan serta memajukan bisnis mereka. Tak hanya itu, mereka juga menyadari bahwa masa depan marketing terletak pada Web3 dan berambisi menjadi yang terdepan di era baru ini.

Faktanya, pergeseran dari strategi marketing tradisional ke marketing Web3 bukan hanya sebuah tren, namun juga sebuah revolusi. Hal ini mengubah cara merek berkomunikasi dengan pelanggan mereka dan cara pelanggan berinteraksi dengan merek.

Seiring dengan berkembangnya teknologi Web3, kita dapat mengantisipasi strategi marketing yang semakin inovatif dan berdampak luas di masa mendatang.

Bagaimana pendapat Anda tentang revolusi marketing di era Web3? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024
🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024
🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

Zummia.jpg
Zummia Fakhriani
Zummia adalah seorang penulis, penerjemah, dan jurnalis dengan spesialisasi pada topik blockchain dan kripto. Ia mengawali sepak terjang di industri kripto sebagai trader kasual sejak 2015. Kemudian, mulai berkiprah sebagai penerjemah profesional di industri sejak 2018 sembari mengenyam tahun ketiganya di program studi Sastra Inggris kala itu. Menyukai topik terkait DeFi, koin privasi, dan Web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori