Trusted

2 Indikator yang Kurang Terekspos Ramal Nasib Harga Dogecoin (DOGE) ke Depan

2 mins
Diterjemahkan Zummia Fakhriani
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Mean Dollar Invested Age (MDIA) Dogecoin menukik, sinyal adanya potensi lonjakan aktivitas trading dan aksi jual yang masif.
  • Rasio Address Birth-Death pancarkan koreksi, yang berarti tercatat semakin sedikit wallet baru dan semakin banyak yang meninggalkan jaringan.
  • Dogecoin berjumpa resistance penting di US$0,10; jika tidak bisa bertahan, harga bisa ambruk ke US$0,091.
  • promo

Seiring dengan sentimen pasar yang sedang sideways, dua metrik penting namun jarang diperhatikan menunjukkan kemungkinan drop harga Dogecoin (DOGE). Bulan lalu, DOGE sempat mencapai US$0,11.

Namun, sejak awal September, DOGE terus diperdagangkan di bawah level tersebut. Indikator ini mengungkap bagaimana tren ini mungkin memengaruhi harga Dogecoin ke depannya.

Traksi Dogecoin Turun, Aksi Jual Tinggi

Mean Dollar Invested Age (MDIA) Dogecoin adalah metrik kunci pertama yang perlu dicermati. MDIA mengukur usia rata-rata setiap dolar yang diinvestasikan di dalam koin. MDIA yang naik menandakan investor menyimpan koin lebih lama, artinya holder enggan menjual aset. Sedangkan turunnya MDIA menunjukkan ada semakin banyak orang memperdagangkan koin mereka, yang kerap berarti adanya aksi jual besar-besaran.

Grafik menunjukkan bahwa MDIA telah turun tajam sejak 8 September, mengindikasikan modal yang kian surut masuk ke Dogecoin. Akibatnya, kondisi ini dapat membuat harga DOGE rentan untuk terjatuh ke bawah US$0,10.

Dogecoin Mean Dollar Invested Age.
Mean Dollar Invested Age Dogecoin | Sumber: Santiment

Indikator kedua yang tak kalah penting, namun jarang dipakai, adalah rasio Address Birth-Death. Rasio ini mengukur seberapa cepat alamat baru dibuat dibandingkan dengan berapa banyak alamat yang berhenti memegang koin.

Rasio Birth-Death yang tinggi berarti ada lebih banyak adopsi dibandingkan keluarnya investor. Namun, saat ini, rasio tersebut hanya berkitar di 0,11%. Maknanya, ada lebih banyak wallet DOGE yang ditinggalkan ketimbang yang baru dibuat.

Dogecoin Address Birth-Death Ratio.
Address Birth-Death Ratio Dogecoin | Sumber: IntoTheBlock

Prediksi Harga DOGE: Breakout Gagal Terjadi

Merujuk pada grafik harian, Dogecoin sempat menembus pola descending triangle tiga hari yang lalu. Biasanya, penembusan ini adalah sinyal bullish, terlihat ketika harga DOGE mencoba naik lebih tinggi.

Namun, DOGE menghadapi penolakan saat mencoba mencapai US$0,11. Dari grafik di bawah, terlihat bahwa harga DOGE hampir terpelanting turun ke bawah level Fibonacci Retracement 61,8%.

Dogecoin Daily Analysis.
Analisis Harian Dogecoin | Sumber: TradingView

Jika hal ini terjadi, prospek bearish kemungkinan akan terkonfirmasi, yang bisa menyeret harga turun ke US$0,091. Namun, jika bull berhasil menjaga harga tetap di atas level ini, prediksi bearish bisa menjadi tidak valid. Sekaligus, Dogecoin berpeluang naik ke US$0,12.

Bagaimana pendapat Anda tentang prospek harga Dogecoin (DOGE) ke depan menurut 2 indikator kurang populer ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | Oktober 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | Oktober 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | Oktober 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

Zummia.jpg
Zummia Fakhriani
Zummia adalah seorang penulis, penerjemah, dan jurnalis dengan spesialisasi pada topik blockchain dan kripto. Ia mengawali sepak terjang di industri kripto sebagai trader kasual sejak 2015. Kemudian, mulai berkiprah sebagai penerjemah profesional di industri sejak 2018 sembari mengenyam tahun ketiganya di program studi Sastra Inggris kala itu. Menyukai topik terkait DeFi, koin privasi, dan Web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori