Startup Web3 gaming Proof of Play berhasil mengumpulkan dana segar senilai US$33 juta atau sekitar Rp507,44 miliar dari putaran pendanaan yang dipimpin oleh Chris Dixon (General Partner a16z crypto) dan Neal Mehta (Greenoaks).
Proof of Play sendiri merupakan perusahaan studio game on-chain dan teknologi yang dibangun oleh salah satu pendiri FarmVille, yaitu Amitt Mahajan.
Pendanaan bagi Proof of Play kali ini juga menarik partisipasi dari banyak pihak. Beberapa di antaranya adalah Balaji S. (mantan CTO Coinbase), Diogo Monica (CEO Anchorage Digital), Justin Kan (pendiri Twitch), Nikil Viswanathan (pimpinan Alchemy), dan banyak nqama besar lainnya.
Dalam sebuah laporan, terungkap bahwa dana segar tersebut rencananya bakal digunakan untuk menyempurnakan game on-chain pertamanya, yakni Pirate Nation. Selain itu, Proof of Play juga akan memanfaatkan dana itu untuk memperkuat timnya.
Pirate Nation sendiri adalah game bergenre role-playing game (RPG) yang akan diluncurkan dalam versi Beta di bulan Desember mendatang.
Aliran dana baru yang masuk ke Proof of Play menandakan bahwa para pemodal global masih sangat tertarik untuk mengembangkan potensi yang ada pada sektor game berbasis Web3.
Proof of Play Klaim Bakal Sajikan Game Berbasis Blockchain yang Berbeda
Lewat keterangan resminya, Mahajan menuturkan bahwa pihaknya saat ini tengah fokus untuk mengembangkan game yang bisa dimainkan secara gratis oleh banyak orang. Menurutnya, game on-chain adalah masa depan bagi industri hiburan, karena sepenuhnya berjalan menggunakan blockchain yang terdesentralisasi.
“Game on-chain lebih aman, tangguh dan bisa diperluas tanpa batas yang ditetapkan siapapun. Di samping itu, pemain juga bisa menjalankan node blockchain atau membuat salinan lengkap dari game untuk terus mengoperasikan dan mengembangkannya sendiri. Ini adalah bentuk game yang abadi,” jelas Mahajan.
Mahajan mengeklaim bahwa proyek yang tengah digarapnya bakal berbeda dengan game berbasis blockchain lainnya. Pasalnya, Proof of Play mengembangkannya secara open source dan terbuka secara default. Nantinya, setiap pengguna bisa membuat game dengan karakteristik mereka masing-masing secara mandiri dan dipercaya akan lebih mudah dari membuat game secara off-chain.
Berkaca dari FarmVille
Pengalaman Amitt Mahajan dalam membangun FarmVille membuat banyak pemodal percaya untuk membenamkan dananya di Proof of Play.
Mahajan mengaku ide pengembangan bisnis perusahaan didasarkan pada kemampuan para pemain FarmVille untuk bercerita dalam game yang dimainkannya.
Sebelum ditutup pada tahun 2020, para pemain FarmVille menghabiskan waktu bermain lebih dari 1 miliar jam. Sayangnya, saat game itu hilang, maka segala kreativitas dan investasi yang sudah dibuat oleh para pemain juga hilang. Namun, dengan adanya Proof of Play, kini para pengguna bisa mengambil kode, aset, dan item dari satu aplikasi dan menggunakannya dengan aplikasi lain.
Di era web sebelumnya, hal itu tidak mungkin dilakukan. Pasalnya, setiap jaringan sosial, pasar, bursa, dan mesin permainan memiliki sistem di server tertutup.
“Tetapi, di Web3, semua orang bisa berbagai database secara terbuka. Pengembang on-chain juga bisa membuat smart contract baru untuk menambah protokol yang sudah ada,” tambah Chris Dixon.
Komitmen a16z Injeksi Modal US$75 Juta untuk Industri Gaming
Masuknya a16z ke dalam proyek pengembangan Proof of Play merupakan bagian dari rencana besar perusahaan untuk membangun industri game berbasis teknologi.
Awal agustus lalu, a16z sudah berkomitmen untuk berinvestasi hingga US$75 juta pada startup pre-seed yang mengembangkan games x tech.
Melalui program Speedrun, a16z membuat akselerator khusus untuk industri gaming. Perusahaan mengeklaim sudah membenamkan modal pada 32 entitas di putaran pertama dan terbuka untuk pengembang lainnya memberikan penawaran.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
