Harga Avalanche (AVAX) berhasil breakout dari garis tren descending resistance 455 hari dua minggu lalu.
Meskipun terjadi breakout jangka panjang, harga aset ini gagal mempertahankan pergerakan naik di atas area resistance horizontal yang kritis.
AVAX Tembus Resistance 455 Hari
Analisis teknikal pada time frame mingguan menunjukkan bahwa harga AVAX telah amblas di bawah garis tren descending resistance sejak Agustus 2022. Garis tren ini menyebabkan terbentuknya level terendah US$8,60.
Selama terjadi penurunan, AVAX nampaknya berhasil breakout dari area support horizontal jangka panjang yang sudah ada sejak awal 2021.
Untungnya, kenaikan harga yang terjadi kemudian menyebabkan AVAX berhasil mengeklaim kembali area ini, sehingga membuat penurunan sebelumnya hanya sebagai deviasi.
Sementara itu, dua pekan lalu, harga AVAX berhasil menembus garis tren descending resistance yang sudah bertahan 455 hari lamanya.
Para trader pasar menggunakan RSI sebagai indikator momentum untuk mengidentifikasi kondisi overbought (jenuh beli) atau oversold (jenuh jual). Dari sini, mereka dapat memutuskan kapan waktu yang tepat untuk mengakumulasi atau menjual aset.
Nilai di atas 50 dan tren yang naik menunjukkan bahwa para bull masih unggul, sedangkan nilai di bawah 50 menunjukkan hal yang sebaliknya.
Adapun untuk saat ini, RSI AVAX bertengger di atas 50 dan trennya naik, sehingga keduanya merupakan sinyal positif.
- Baca Juga: Hashflow, Aptos, dan Avalanche Siap Gelar Unlock Token Senilai US$443 Juta di November 2023
Apa Kata Para Analis?
Para trader dan analis kripto di X berpandangan bearish mengenai prediksi harga AVAX jangka pendek.
AltcoinSherpa mengunggah cuitan berisi grafik yang menunjukkan penurunan jangka pendek sejak harga AVAX mengalami deviasi (menyimpang) di atas kisaran tertinggi.
Di sisi lain, iWantCoinNews mengatakan bahwa dia memperkirakan munculnya pullback (penurunan) karena harga diperdagangkan pada resistance jangka panjang.
“Diperkirakan akan ada pullback. Point of interest pada time frame yang lebih tinggi telah tercapai (1 minggu –fair value gap/1w -fvg). Time frame harian mengungkap bearish divergence pada RSI, yang memperkuat pandangan bahwa pergerakan harga akan berbalik arah.”
Akankah Harga AVAX Koreksi sebelum Breakout?
Analisis teknikal pada time frame harian memberikan pembacaan harga AVAX yang bearish dalam jangka pendek. Hal ini disebabkan oleh aksi harga dan RSI.
Indikator RSI harian telah menghasilkan pola bearish divergence (hijau). Pola ini terbentuk apabila terjadi penurunan momentum yang menyertai kenaikan harga. Lalu, yang perlu diperhatikan, ini seringkali menyebabkan pergerakan turun.
Di samping itu, aksi harga menunjukkan deviasi di atas area resistance horizontal US$21,50 (lingkaran merah). Deviasi semacam ini kerap diikuti oleh pergerakan turun yang signifikan.
Jika itu benar terjadi, harga AVAX terancam anjlok 30% ke level support Fibonacci retracement 0,618 di US$14,80.
Terlepas dari prediksi harga AVAX yang bernada bearish ini, harga penutupan di atas area resistance US$21,50 dapat menyebabkan kenaikan 50% ke resistance terdekat berikutnya di US$30.
Bagaimana pendapat Anda tentang prediksi harga Avalanche (AVAX) ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.