Animoca Brands, entitas Web3 yang berbasis di Hong Kong, baru saja meraup dana segar senilai US$20 juta atau sekitar Rp306,76 miliar dari banyak investor global. Dana tersebut rencananya bakal digunakan Animoca Brands untuk menggenjot proyek identitas digital di ekosistem web3 bernama Mocaverse yang tengah dibangunnya.
Niatan Animoca Brands untuk mengembangkan sistem yang bisa menjadi identitas dan poin bagi game berbasis Web3, budaya, serta hiburan ternyata mendapatkan respon positif dari banyak pihak.
Salah satu venture capital yang berfokus pada blockchain, CMCC Global, masuk menjadi pemimpin dalam putaran pendanaan bagi Animoca Brands kali ini.
Selain itu, putaran pendanaan tersebut ikut menarik partisipasi dari Kingsway Capital, GameFi Ventures, Liberty City Ventures, dan Koda Capital.
Kemudian, Aleksander Larsen (pendiri Sky Mavis, pengembang game P2E Axie Infinity), Gabby Dizon (pendiri Yield Guild Games) dan Yat Siu (Ketua Eksekutif Animoca Brands) juga ikut berpartisipasi dalam pendanaan anyar tersebut.
Dalam sebuah pernyataan, Yat Siu menjelaskan bahwa evolusi internet yang sedang berlangsung mengalihkan struktur kekuasaan yang awalnya bersifat hierarki menjadi otonom. Pendekatan Mocaverse yang tengah digarap Animoca Brands akan memanfaatkan decentralized autonomous organization (DAO) guna memastikan komunitas fokus mendorong inovasi dan kolaborasi di seluruh ekosistemnya.
“Selain itu, Mocaverse juga akan berfungsi sebagai identitas digital, reputasi, dan sistem loyalitas untuk organisasi terdesentralisasi lainnya,” jelas Yat Siu.
Luncurkan Moca ID
Dalam pengembangannya, Anomica Brands akan segera meluncurkan Moca ID untuk digunakan sebagai identitas on-chain di dalam ekosistem Web3 perusahaan. Layanan itu merupakan koleksi non-fungible token (NFT) yang tidak bisa dipindahtangankan dan akan menjadi gerbang awal bagi pengguna untuk mendapatkan pengalaman menarik di Mocaverse.
Dengan portofolio investasi lebih dari 450 perusahaan, proyek Mocaverse digadang-gadang akan menjadi jembatan bagi lebih dari 700 juta pengguna potensial.
Salah satu pendiri CMCC Global, Martin Baumann, menambahkan proyek ini akan menyatukan portofolio unik perusahaan ke dalam payung Animoca Brands. Selain itu, dirinya percaya bahwa Mocaverse akan menjadi portal bagi ratusan juta pengguna ke dalam industri inovatif dan juga kreatif.
Sebagai informasi, pendanaan yang diperoleh Animoca Brands dilakukan melalui skema Simple Agreements for Future Equity (SAFEs). Melalui skema itu, perusahaan menjual harga sahamnya di kisaran AU$4,50 per saham ke investor, yang secara otomatis akan dikonversi ke saham biasa setelah 6 bulan.
Mocaverse sendiri merupakan proyek profile picture (PFP) NFT yang sudah diumumkan sejak akhir tahun lalu. Pengembangan proyek ini digadang akan mendukung konsep metaverse terbuka yang terus disuarakan oleh Animoca. Dalam tahap awal, perusahaan akan merilis 8.888 NFT yang disebut sebagai Mocas.
Animoca Brands sudah Berambisi Genjot Metaverse
Animoca Brands memang sudah memiliki niat tersendiri untuk mengembangkan metaverse. Akhir tahun lalu, melalui Animoca Capital, perusahaan mengaku siap menggelontorkan dana hingga US$2 miliar ke entitas yang berfokus pada ruang virtual. Mulai dari startup tahap menengah hingga startup tahap akhir bisa mendapatkan kucuran investasi sepanjang memenuhi indikator Animoca.
Yat Siu optimistis dengan semakin banyaknya orang yang bergabung dengan kripto, secara langsung juga akan mendorong skenario dimana properti digital akan diakui dalam sistem hukum, seperti halnya properti fisik.
“Fokus perusahaan adalah pada semua yang berkaitan dengan hak milik digital di seluruh wilayah,” tambah Yat Siu.
Namun sayangnya, ragam ekspansi yang dilakukan induk usahanya tidak berpengaruh terhadap salah satu proyek metaverse Animoca Brands, yaitu The Sandbox. Native token The Sandbox (SAND) malah tersungkur 22,97% menjadi US$0,295 di perdagangan hari ini (11/9) dari posisi awal tahun yang masih berada di level US$0,383.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.