The Fed Kembali Rem Suku Bunga, Pasar Kripto Rebound Tajam

2 mins
Oleh Bary Rahma
Diterjemahkan Zummia Fakhriani
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Bitcoin, Ethereum, dan Solana melejit pasca pengumuman suku bunga The Fed.
  • Ketua The Fed Powell memberi sinyal kebijakan moneter yang hati-hati, tidak ada kenaikan suku bunga.
  • Pasar kripto pun sontak naik. Investor optimistis pada tingkat suku bunga yang stabil.
  • promo

Harga Bitcoin, Ethereum, dan Solana naik signifikan usai pengumuman terbaru oleh Ketua Federal Reserve (The Fed), Jerome Powell, yang kembali mengerem suku bunga.

Bitcoin, Ethereum, dan Solana mencatat kenaikan harga yang signifikan, bertepatan dengan wawasan yang disampaikan Powell pada pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC).

Pasar Kripto Rebound saat Ketua The Fed Bicara

Federal Reserve memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan saat ini. The Fed memilih pendekatan wait and see meskipun ada kekhawatiran inflasi yang berkepanjangan. Powell menyoroti tantangan berkelanjutan dalam menekan inflasi ke target 2% yang ditetapkan The Fed. Pihaknya menyatakan bahwa langkah bank sentral berikutnya kemungkinan bukan berupa kenaikan suku bunga.

Sebaliknya, fokus akan tetap pada strategi moneter yang berhati-hati (cautious). Hal ini sejalan dengan kesiapan FOMC untuk beradaptasi sesuai kebutuhan guna menjaga stabilitas ekonomi.

“Sejauh ini di tahun ini, data yang kami terima belum memberikan kepercayaan diri yang lebih besar, khususnya seperti yang saya sebutkan sebelumnya, angka inflasi yang tercatat lebih tinggi dari ekspektasi. Kemungkinan besar, butuh waktu lebih lama dari yang diperkirakan sebelumnya untuk memperoleh kepercayaan diri yang lebih besar tersebut.”

Jerome Powell, Ketua Federal Reserve

Di tengah perkembangan ini, pasar kripto bereaksi positif, menandakan optimisme investor tentang tingkat suku bunga yang stabil. Harga Bitcoin sendiri terpantau sempat menguat 5% menjadi US$59.440. Ethereum naik 5,02% menjadi US$3.015. Sementara Solana mengukir kenaikan 11% ke US$136.

Adapun stabilitas suku bunga seperti ini seringkali berarti peningkatan investasi dalam aset-aset berisiko seperti kripto. Hal ini seperti yang terlihat dari lonjakan harga yang substansial pada sejumlah aset digital utama.

Kinerja Harga Bitcoin, Ethereum, Solana
Performa Harga Bitcoin, Ethereum, dan Solana | Sumber: TradingView

Tak berhenti sampai di situ, The Fed juga mengumumkan perlambatan laju pemangkasan neraca keuangannya, yang akan bermula pada Juni mendatang. Penyesuaian ini sendiri bertujuan untuk mencegah volatilitas pasar yang serupa dengan yang terjadi di bulan September 2019.

Mulai efektif per 1 Juni, The Fed akan mengurangi limpasan (runoff) bulanan Treasury menjadi US$25 miliar. Angka ini turun dari sebelumnya US$60 miliar. Namun, penting untuk dicatat bahwa The Fed akan tetap membiarkan mortgage-backed securities (MBS) senilai US$35 miliar setiap bulannya jatuh tempo tanpa reinvestasi, dengan mengalihkan kelebihannya ke dalam Treasury.

Dengan demikian, manuver strategis ini mencerminkan niat yang lebih luas untuk bertransisi ke kepemilikan Treasury. Langkah ini bertujuan untuk merampingkan operasi neraca bank sentral dan meningkatkan kemampuannya dalam merespons dinamika pasar. Saat menutup pidatonya, Powell menegaskan kembali kewaspadaan The Fed soal risiko inflasi serta komitmennya pada sikap kebijakan yang restriktif guna meredam laju aktivitas ekonomi.

Bagaimana pendapat Anda tentang kabar baik dari The Fed ini dan efeknya ke pasar kripto? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | Juli 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | Juli 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | Juli 2024

Trusted

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.

Zummia.jpg
Zummia Fakhriani
Zummia adalah seorang penulis, penerjemah, dan jurnalis dengan spesialisasi pada topik blockchain dan kripto. Ia mengawali sepak terjang di industri kripto sebagai trader kasual sejak 2015. Kemudian, mulai berkiprah sebagai penerjemah profesional di industri sejak 2018 sembari mengenyam tahun ketiganya di program studi Sastra Inggris kala itu. Menyukai topik terkait DeFi, koin privasi, dan Web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori