Lihat lebih banyak

Susul Binance dan FTX, Bybit dan Crypto.com Ikut Ekspansi ke Dubai

2 mins
Diperbarui oleh Lynn Wang
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Bybit dan Crypto.com telah mengantongi izin operasi dari pemerintah kota Dubai dan akan segera mendirikan kantor cabangnya di sana.
  • Sebelumnya, Binance dan FTX sudah lebih dulu mendapatkan izin dari pemerintah Dubai.
  • Sejumlah menteri Uni Emirat Arab juga sepakat untuk menciptakan negaranya sebagai kawasan ideal untuk industri kripto.
  • promo

Setelah Binance dan FTX memutuskan mengembangkan bisnianya ke Dubai, Uni Emirat Arab, rupanya Bybit dan Crypto.com segera menyusul langkah kedua perusahaan tersebut.

Dalam 2 pernyataan terpisah pada tanggal 28 Maret 2022 kemarin, kedua platform crypto exchange itu mengumumkan rencana ekspansinya ke Dubai.

Bybit telah mendapatkan persetujuan dasar untuk menyelenggarakan bisnis aset virtual di Dubai. Perusahaan crypto exchange yang berdiri di tahun 2018 ini bahkan telah mengonfirmasi rencananya untuk membuka kantor pusat global di Dubai pada bulan April mendatang.

Sementara itu, dalam sebuah konferensi pers, Crypto.com menggarisbawahi bahwa mereka akan mendirikan kantor hub regional di Dubai sebagai bagian dari komitmen jangka panjangnya dengan UEA.

Sebelumnya, di awal bulan ini, Dubai telah mengumumkan sebuah kerangka kerja baru terkait aset virtual. Pemerintah kota Dubai menunjuk Dubai Virtual Assets Regulatory Authority sebagai pengawas di sektor tersebut. Keputusan ini dianggap sebagai langkah besar, mengingat UEA adalah pasar kripto terbesar ketiga di Timur Tengah, menurut data dari Chainalysis.

Menteri Negara untuk Perdagangan Luar Negeri Uni Emirat Arab, Yang Mulia Dr. Thani Al Zeyoudi, menyatakan, “Uni Emirat Arab berkomitmen untuk menjadi juara industri [kripto] di masa depan dan mengembangkan sebuah ekosistem yang menarik para pionir, inovator, dan investor untuk mewujudkannya.”

Uni Emirat Arab Mendorong Regulasi Menuju Adopsi Kripto Lebih Lanjut

Ia juga menambahkan bahwa UEA sedang mengembangkan pemerintahan yang kuat dan kerangka kerja regulasi yang kondusif bagi industri ini untuk berkembang. Dengan adanya pernyataan itu, pejabat UEA juga mengambil langkah dan mendiskusikan membayar gaji dalam stablecoin ke depannya.

Meski Dubai telah menjadi lokasi hotspot untuk industri kripto, sang menteri menyampaikan bahwa kebijakan regional akan “memposisikan Uni Emirat Arab sebagai platform ideal untuk ‘ide-ide yang mengganggu’ dengan dampak global.”

Sebagai tambahan, Direktur Jenderal Departemen Ekonomi dan Pariwisata di Dubai, Helal Al Marri, juga sepakat dengan gagasan untuk menjadikan kawasan ini sebagai pemimpin global. Dalam sebuah konferensi investasi di Dubai, ia mengatakan, “Kami melihat pergerakan talent datang kemari, kami melihat perusahaan besar, bank, dan [perusahaan] multinasional lain yang mulai perlahan-lahan masuk ke dunia [kripto] ini, memilih Uni Emirat Arab sebagai rumahnya untuk melakukan hal itu.”

Di minggu lalu, sebuah perusahaan modal ventura (venture capital) swasta yang berbasis di Dubai juga mengumumkan salah satu pendanaan awal (seed fund) terbesar di kawasan itu untuk berfokus pada sektor kripto. Menurut sebuah pernyataan, Cypher Capital meluncurkan seed fund sebesar US$100 juta untuk meningkatkan proyek blockchain, kripto, dan aset digital lainnya di kawasan tersebut.

Platform kripto terbaik di Indonesia | April 2024

Trusted

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.

b9affb885df5498143f5abca759f7591.png
Shraddha Sharma
Shraddha adalah seorang jurnalis di India yang telah bekerja di berita bisnis dan finansial sebelum menyelami dunia kripto. Sebagai seorang penggemar investasi, dia juga memiliki ketertarikan dalam memahami kripto dari pendirian finansial pribadi.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori