Trusted

Perusahaan Jack Dorsey Luncurkan Penyedia Layanan untuk Buat Lightning Network Lebih Andal

3 mins
Diperbarui oleh Lynn Wang
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • TBD, anak perusahaan Block Inc., pada hari Kamis (2/3) mengumumkan bisnis Lightning Network (LN) baru bernama c = (C equals).
  • Entitas ini berfokus pada peningkatan likuiditas di Lightning Network Bitcoin.
  • Melalui teknologi yang dikembangkan C equals, setiap bisnis atau individu yang menjalankan node LN dapat memperoleh efisiensi dan melakukan transaksi mereka melalui LN dengan sedikit usaha dan investasi.
  • promo

TBD, anak perusahaan Block Inc. yang dipimpin Jack Dorsey (co-founder & mantan CEO Twitter) dan berfokus pada pengembangan adopsi Bitcoin, pada hari Kamis (2/3) mengumumkan bisnis Lightning Network (LN) baru bernama c = yang ketika diucapkan berbunyi “C equals”.

Entitas ini berfokus pada peningkatan likuiditas di Lightning Network yang merupakan sistem penskalaan layer-2 (L2) di jaringan Bitcoin (BTC). C equals akan segera tersedia untuk koneksi bagi mereka yang ingin mengoperasikan node LN dan memanfaatkan infrastruktur TBD.

Transaksi yang mengandalkan LN memang telah berada pada titik tertinggi sepanjang masa (all-time high / ATH). Namun, jaringan L2 Bitcoin itu mengalami kesulitan yang semakin besar dengan banyak transaksi yang gagal karena likuiditas yang buruk dan peruteran pembayaran yang tidak efisien.

C equals berusaha mengatasi masalah ini dengan mengirimkan BTC ke LN dan membangun infrastruktur untuk meningkatkan keandalan jaringan itu.

“Menghubungkan ke LN membutuhkan likuiditas dalam bentuk Bitcoin. C equals akan menyediakan infrastruktur menggunakan Bitcoin [dari perbendaharaan yang dimiliki Block] ke jaringan L2 itu. Sehingga, para developer, bisnis seperti pedagang yang menerima pembayaran melalui LN, dan wallet konsumen pengguna akhir, dapat membuat transaksi LN mereka lebih bermanfaat dan andal,” terang pihak C equals.

C equals Sediakan Operator Node

Mengoperasikan node di LN adalah tentang koneksi. C equals menyediakan operator node, apakah itu bagi wallet Bitcoin, individu, atau entitas lain yang ingin menggunakan LN, dengan koneksi yang berharga ke LN.

Melalui teknologi yang dikembangkan C equals, setiap bisnis atau individu yang menjalankan node LN dapat memperoleh efisiensi dan melakukan transaksi mereka melalui LN dengan sedikit usaha dan investasi, tanpa harus bergantung pada perantara untuk menjaga BTC mereka.

Untuk operator node LN, C equals menyatakan bahwa mereka akan menyediakan likuiditas untuk mengaktifkan transaksi dan berkolaborasi dengan para developer untuk menyediakan peraturan dan likuiditas yang lebih efisien ke operator node melalui API layanan.

Aksi Terbaru Block dalam Ekosistem Bitcoin

Pada tahun 2022, ketika nama perusahaan Square diganti menjadi Block, pemimpin TBD, Mike Brock, menjelaskan bagaimana misi bisnis Block yang berfokus pada Bitcoin itu untuk menjembatani hal yang lama dengan hal yang baru.

“Kami sedang membangung perusahaan open-source dari bawah ke atas yang berfokus pada protokol terbuka dan standar terbuka, yang semua peserta dalam ekonomi dapat memperoleh manfaat darinya,” terang Mike Brock.

Sejak saat itu, Block lewat TBD telah menjelajahi layanan web terdesentralisasi berbasis Bitcoin dalam berbagai kapasitas, termasuk menawarkan konsep identitas terdesentralisasi (DID), node web terdesentralisasi, dan banyak lagi hal lainnya.

Dengan pintu masuk baru ke protokol penskalaan L2 Bitcoin ini, TBD sekarang akan hadir secara besar-besar dalam infrastruktur LN.

Nick Slaney, selaku pimpinan di C equals, mengatakan bahwa LN adalah masa depan transaksi Bitcoin. Namun, ini masih baru dan sulit untuk mendapatkan likuiditas ketika orang-orang membutuhkannya untuk mengirim dan menerima pembayaran.

“Kami senang menggunakan Bitcoin dalam perbendaharaan kami untuk menumbuhkan LN dan perusahaan kami dengan cara yang saling menguntungkan,” jelasnya.

Block Menginvestasikan Dana dalam Bitcoin

Sebagai informasi, Pada kuartal IV/2020 dan kuartal I/2021, Block menginvestasikan dana masing-masing US$50 juta dan US$170 juta dalam Bitcoin (BTC).

Sebagai aset tidak berwujud yang berjangka waktu tidak terbatas ‘dalam catatan akuntansi’, Bitcoin dapat mengalami kerugian penurunan nilai jika nilai wajarnya turun di bawah nilai tercatatnya selama periode penilaian.

Pada kuartal IV/2022, Block mengakui kerugian penurunan nilai BTC sebesar US$9 juta atas investasi mereka pada aset kripto tersebut. Sebelumnya, di kuartal III/2022, penurunan nilai atas investasi BTC mereka mencapai US$2 juta. Dalam setahun penuh pada tahun 2022, mereka mengakui kerugian penurunan nilai BTC sebesar US$47 juta.

Bagaimana pendapat Anda tentang kehadiran C equals yang ingin meningkatkan keandalan Lightning Network? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024
🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024
🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

userpic_14-1.jpg
Ahmad Rifai
Ahmad Rifai adalah seorang jurnalis yang meliput sektor startup, khususnya di Asia Tenggara, dan penggila open source intelligence (OSINT). Dia bersemangat mengikuti berbagai cerita tentang perang, tetapi percaya bahwa medan pertempuran saat ini adalah di dunia kripto.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori