Pada 23 November, total volume transaksi besar Cardano (ADA) mencapai US$45,41 miliar. Hari ini, volume yang sama turun menjadi US$26,34 miliar. Situasi itu menunjukkan bahwa investor besar di pasar telah mengurangi eksposur mereka terhadap aset kripto ini.
Situasi seperti ini terkadang menunjukkan bahwa harga altcoin bisa terpengaruh negatif. Namun, apakah ini berlaku untuk ADA?.
Cardano Alami Penurunan di Area Kunci
Dalam kripto, transaksi besar melacak aktivitas pemain institusional dan crypto whale yang melakukan perdagangan senilai lebih dari US$100.000. Peningkatan volume transaksi besar menunjukkan keterlibatan yang lebih tinggi dari pemangku kepentingan utama ini.
Sebaliknya, penurunan sering kali menunjukkan bahwa institusi atau crypto whale mungkin sedang melikuidasi kepemilikan mereka. Dalam kasus Cardano, transaksi besar telah turun sebesar US$19 miliar selama enam hari terakhir.
Secara historis, harga ADA sering naik seiring dengan lonjakan transaksi besar. Misalnya, gambar di bawah menunjukkan peningkatan metrik antara 16 dan 23 November.
Selama periode tersebut, nilai altcoin ini telah naik dari US$0,57 menjadi US$1,09. Kondisi itu menunjukkan bahwa crypto whale berperan besar dalam kenaikan tersebut. Oleh karena itu, jika penurunan saat ini berlanjut, ADA bisa menghadapi tekanan penurunan lebih lanjut.
Transaksi besar bukan satu-satunya aspek dari ekosistem Cardano yang mengalami penurunan. Menurut data dari Santiment, aktivitas jaringan secara keseluruhan juga turun secara signifikan.
Metrik on-chain seperti alamat aktif adalah indikator utama kesehatan jaringan. Alamat aktif merujuk pada pengguna yang sebelumnya berinteraksi dengan aset kripto dan tetap terlibat dalam transaksi.
Selama tujuh hari terakhir, alamat aktif di jaringan Cardano menurun, yang menunjukkan kurangnya partisipasi pengguna. Tren ini mencerminkan sentimen bearish terhadap ADA.
Prediksi Harga ADA: Koreksi ke US$0,82?
Pada grafik harian, harga ADA berada pada kisaran US$1,04. Namun, Relative Strength Index (RSI) memiliki pembacaan 76,91. RSI mengukur momentum menggunakan kecepatan dan ukuran perubahan harga.
Metrik ini juga menunjukkan kapan aset kripto overbought atau oversold. Ketika pembacaan di atas 70,00, menandakan overbought. Sebaliknya, ketika di bawah 30,00, refleksinya oversold.
Mempertimbangkan pandangan saat ini, nampaknya harga ADA berada pada titik overbought, dan penurunan bisa terjadi selanjutnya.
Bollinger Bands (BB) — indikator yang mengukur volatilitas, juga memvalidasi bias ini. BB, seperti RSI, juga mengukur apakah aset overbought atau oversold. Ketika band atas indikator menyentuh harga, menunjukkan kondisi overbought.
Tetapi ketika band bawah menyentuh nilai, artinya oversold. Dengan band atas BB mendekati menyentuh ADA, harganya berisiko turun ke US$0,82.
Namun, jika transaksi besar Cardano meningkat, dan hal itu mungkin tidak terjadi. nilai aset kripto ini berpeluang naik di atas US$1,15.
Bagaimana pendapat Anda tentang prospek harga Cardano (ADA) ke depannya? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
