Worldcoin, proyek kripto yang didukung oleh Sam Altman (co-founder dan CEO OpenAI), meluncurkan native token WLD pada hari Senin (24/7) ini.
Informasi ini pertama kali dibagikan oleh sumber Semafor yang mengetahui peluncuran token Worldcoin. Dalam sebuah cuitan pada hari Minggu (23/7) pukul 23:00 WIB, akun Twitter Worldcoin telah memberi kode bahwa akan ada sebuah peluncuran pada hari Senin. Menurut pihak yang mengetaui persoalan ini, itu adalah referensi terselubung untuk perilisan token Worldcoin.
Dalam pengumuman hari ini pukul 14:02 WIB, pendiri Worldcoin menjelaskan bahwa proyek ini adalah, “Upaya penyelarasan skala global, [meski] perjalanannya akan menantang dan hasilnya tidak pasti. Namun, menemukan cara baru untuk berbagi kemakmuran teknologi yang akan datang secara luas merupakan tantangan kritis di zaman kita. Kami harap Anda akan bergabung dengan kami.”
WLD telah Listing di OKX, Bybit, dan Huobi
Menurut data platform analitik on-chain Arkham Intelligence, terdapat 10 miliar token Worldcoin yang telah diterbitkan. Saat ini, sebanyak 6 alamat crypto wallet menguasai sekitar 95% token WLD.
Sejumlah token WLD telah dikirimkan ke alamat deposit crypto exchange OKX, Bybit, dan Huobi. Binance juga akan listing token WLD. Saat ini, harga WLD berada di sekitar US$2,57 per token atau naik sekitar 53,8%.
Proyek Worldcoin mencuri perhatian karena pendekatan yang ambisius. Mereka mencoba memecahkan 2 masalah yang ada saat ini, seperti otentikasi identitas online dan ketidaksetaraan pendapatan.
Dalam perkembangan terkini, Sam Altman menggunakan momentum artificial intelligence (AI) untuk membujuk para investor agar mengucurkan pendanaan ke Tools for Humanity (TfH), sebuah perusahaan di balik Worldcoin.
Benar saja, Worldcoin mengumumkan berhasil mendapat suntikan investasi senilai US$115 juta pada 25 Mei lalu. Worldcoin pada 13 Juli lalu mengumumkan bahwa sudah ada 2 juta pendaftaran ID di seluruh dunia selama fase beta
Maju pada 20 Juli lalu, Worldcoin memberi tahu bahwa protokol identitas digital World ID dan wallet World App melakukan migrasi ke mainnet Optimism (OP Mainnet). Hal itu dilakukan untuk mendukung World ID, dengan protokol Worldcoin bermigrasi ke ekosistem Ethereum, termasuk bridge untuk proyek layer-2 (L2) Optimism dan Polygon.
Token WLD Tidak Didistribusikan ke Warga AS
Bila harga token Worldcoin yang kini dikabarkan segera diluncurkan mengalami lonjakan, maka itu bisa menjadi rejeki nomplok besar bagi Sam Altman dan CEO TfH, Alex Blania, serta para investor lainnya.
Tokenomics yang membahas seputar perincian bagaimana token Worldcoin didistribusikan akan diumumkan pada hari Senin ini. Adapun Tools of Humanity telah menawarkan token Worldcoin gratis kepada orang-orang di seluruh dunia.
Menurut situs web Worldcoin, WLD tidak akan didistribusikan kepada orang-orang di Amerika Serikat (AS) karena ketidakpastian peraturan di yurisdiksi itu.
Hal yang patut diperhatikan apakah para pendiri dan investor Worldcoin akan diizinkan untuk menerima token WLD. Sebab, kebanyakan dari mereka tinggal di AS.
Ingin Selesaikan 2 Masalah
Token WLD diberikan sebagai imbalan bagi partisipan yang rela memindai iris mata mereka dengan perangkat yang disebut Orb. Pemindaian iris ini memastikan bahwa setiap orang hanya dapat memiliki satu Worldcoin ID.
ID unik tersebut dapat digunakan untuk membedakan orang sungguhan dari bot. Adapun hal ini dinilai merupakan masalah yang semakin mendesak di era booming AI seiring chatbot bertenaga AI seperti ChatGPT yang dikembangkan OpenAI.
Worldcoin ID diharapkan bisa membantu mengurangi atau menghilangkan penipuan jika dan ketika pemerintah memutuskan untuk mendistribusikan pendapatan dasar universal (basic income universal atau UBI) kepada rakyatnya.
Sam Altman telah lama menjadi pendukung UBI sebagai cara untuk memerangi ketimpangan pendapatan. Dia memberi tahu para investor dalam proyek Worldcoin bahwa AI dapat memperburuk masalah ketimpangan, termasuk potensi kehilangan pekerjaan.
Worldcoin Menuai Kontroversi
Orb dari Worldcoin telah menerima kritik atas berbagai masalah, terutama karena pemindaian biometrik mereka menimbulkan risiko privasi.
Untuk mengatasi kekhawatiran ini, pihak Worldcoin menegaskan bahwa mereka tidak akan menyimpan pemindaian iris itu dan perangkat tersebut tidak akan melukai mata pengguna.
BuzzFeed pada April 2022 sempat melaporkan bahwa ada berbagai pihak yang kesal karena iris mata mereka telah dipindai dengan Orb, tetapi belum menerima kompensasi token mereka. Semafor mencatat bahwa para partisipan yang dipindai oleh Orb telah menerima hibah, dan tidak akan menerima token WLD hingga hari Senin ini.
Selain itu, pada Mei lalu sempat muncul informasi bahwa orang-orang dalam komunitas kripto di Cina, yang tidak dapat mendaftar dan menerima token Worldcoin, membeli iris yang telah dipindai dan diambil dari orang-orang Kamboja dan Afrika agar bisa berpartisipasi pada proyek ini.
Dalam informasi itu, ongkos yang dikeluarkan orang-orang mencapai sekitar US$30 atau lebih murah untuk bisa melakukan registrasi di aplikasi Worldcoin dan mendapatkan reward sekitar US$20. Pihak Worldcoin mengakui adanya hal ini dan mengklaim akan menggunakan proses pendaftaran awal secara langsung dan penerapan kode QR dinamis vs statis.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.