Lihat lebih banyak

4 Miliarder Ini Bagikan Saran Keuangan Penting tentang Bitcoin

3 mins
Oleh Bary Rahma
Diterjemahkan Zummia Fakhriani
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Miliarder Chamath Palihapitiya, Mark Cuban, Ricardo Salinas, dan Tim Draper memiliki perspektif yang berbeda tentang Bitcoin.
  • Palihapitiya memandang Bitcoin sebagai investasi yang bijak terhadap sistem perbankan yang tidak stabil. Ia bahkan memprediksi harga Bitcoin bakal mencapai jutaan dolar.
  • Cuban lebih berfokus pada aspek teknologi, sementara Salinas dan Draper menyoroti potensi Bitcoin sebagai mata uang terdesentralisasi.
  • promo

Bitcoin terus mendominasi wacana keuangan, dan bahkan beberapa miliarder telah membagikan pandangan mereka tentang aset ini.

Ketika para investor harus bergulat dengan volatilitas dan potensi pasar kripto, kalangan investor institusional justru menyuguhkan perspektif yang beragam tentangnya. Perspektif ini berkisar mulai dari optimisme yang penuh kehati-hatian hingga antusiasme yang meledak-ledak.

Chamath Palihapitiya Perkirakan Harga 1 BTC Bisa Capai US$100.000

Chamath Palihapitiya, selaku CEO Social Capital, merekomendasikan Bitcoin sebagai alat hedging atau lindung nilai yang bijak terhadap sistem perbankan yang tidak stabil serta kebijakan inflasi oleh bank sentral. Ia menyarankan para investor untuk menyisihkan porsi yang sedang dari kekayaan mereka ke Bitcoin mengingat potensi harganya yang substansial.

Palihapitiya memprediksi kenaikan nilai Bitcoin yang luar biasa. Ia bahkan memperkirakan harga Bitcoin bisa mencetak angka US$100.000 per BTC. Tak cukup sampai di situ, ia menyebut harganya berpotensi melesat naik hingga menjadi sejuta dolar dalam kurun waktu dua dekade mendatang.

“Jadi, inilah yang akan saya katakan. Sama halnya seperti yang saya katakan pada tahun 2013, alokasikan 1% dari kekayaan bersih Anda ke Bitcoin, saya akan mengatakan hal yang sama hari ini. Saya pikir aset ini [akan mencapai] 100.000 dolar per koin,” ucap Palihapitiya.

Mark Cuban Tekankan Aspek Teknologi dari Aset Kripto

Sementara itu, Mark Cuban, pengusaha sekaligus pembawa acara Shark Tank, melihat Bitcoin dan aset kripto secara lebih luas sebagai fondasi inovasi bisnis di masa depan. Cuban menekankan aspek teknologi dari aset kripto. Ia mengungkapkan bahwa nilai sejatinya terletak pada pemanfaatan teknologi ini untuk keunggulan kompetitif di berbagai sektor industri.

Menariknya, Cuban justru berharap harga Bitcoin untuk turun. Ia memandang fenomena penurunan ini sebagai peluang investasi yang strategis.

“Orang-orang sangat antusias tentang harga aset kripto… Tetapi, itu hanya kegaduhan. Sinyalnya adalah jika saya akan memulai bisnis, bagaimana saya bisa menggunakan teknologi baru ini untuk memberikan keunggulan kompetitif bagi diri saya sendiri,” jelas Cuban.

Ricardo Salinas Dorong Komunitas Bisnis untuk Mulai Adopsi Bitcoin

Dari sudut pandang lain, Ricardo Salinas, selaku Pimpinan Grupo Salinas, menyajikan pandangan yang sedikit berbeda. Ia memandang Bitcoin sebagai bentuk uang yang lebih unggul, kebal terhadap campur tangan pemerintah. Lebih lanjut, Salinas juga mendorong komunitas bisnis dan juga individu untuk mulai mengadopsi Bitcoin.

Di samping itu, ia juga menyoroti aksesibilitas Bitcoin serta potensinya untuk diadopsi secara luas.

“Saya pikir Bitcoin akan muncul sebagai bentuk uang yang baru, bentuk uang yang lebih baik, bentuk uang yang sangat diinginkan, dan ini akan terjadi terlepas dari segala usaha para birokrat pemerintah untuk menghambatnya,” ujar Salinas.

Tim Draper Junjung Filosofi “Diamond Hands”

Sebagai penutup, Tim Draper, pendiri Draper Fisher Jurvetson, membahas Bitcoin dari segi kualitas intrinsiknya. Draper, yang terkenal dengan pendekatan “diamond hands” dalam investasi Bitcoin, menekankan keunggulan Bitcoin sebagai mata uang yang terbuka, transparan, dan terdesentralisasi.

Ia berpendapat bahwa pasokan tetap Bitcoin sebanyak 21 juta BTC dan juga ketidakbergantungannya dari kontrol pemerintah menjadikan Bitcoin sebagai pilihan mata uang yang unggul untuk masa depan.

“Saya tidak pernah menganggap Bitcoin sebagai investasi… Saya menganggapnya sebagai mata uang yang lebih baik. Bitcoin [bersifat] terbuka, global, dan transparan. Itulah bagian yang banyak pemerintah tidak mengerti, bahwa transparansi itu mencegah keinginan orang untuk berbuat jahat,” pungkas Draper.

Saran Keuangan dari Para Miliarder adalah Bentuk Peningkatan Minat terhadap Bitcoin

Masing-masing pandangan dari para miliarder ini menggarisbawahi keyakinan bersama tentang potensi transformatif Bitcoin melalui lensa yang berbeda-beda. Palihapitiya memandangnya sebagai asuransi atau jaminan dari kesalahan manajemen fiskal, sedangkan Cuban melihatnya sebagai game changer teknologi. Di sisi lain, Salinas menganggapnya sebagai benteng kebebasan moneter, sementara Draper melihatnya sebagai mata uang yang secara fundamental lebih unggul.

Dengan demikian, pendapat dari para investor ternama ini mencerminkan minat yang semakin menjulang pada Bitcoin. Tak hanya itu, fenomena ini juga menyoroti betapa beragamnya strategi serta filosofi yang melingkupi aset digital ini.

Bagaimana pendapat Anda tentang saran keuangan tentang Bitcoin dari barisan miliarder terkenal ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | Mei 2024

Trusted

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.

Zummia.jpg
Zummia Fakhriani
Zummia adalah seorang penulis, penerjemah, dan jurnalis dengan spesialisasi pada topik blockchain dan kripto. Ia mengawali sepak terjang di industri kripto sebagai trader kasual sejak 2015. Kemudian, mulai berkiprah sebagai penerjemah profesional di industri sejak 2018 sembari mengenyam tahun ketiganya di program studi Sastra Inggris kala itu. Menyukai topik terkait DeFi, koin privasi, dan web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori