Angka total value locked (TVL) Solana terus menurun sepanjang minggu ketiga bulan Mei, akibat tren bearish di pasar kripto yang memperlihatkan turunnya minat terhadap decentralized finance (DeFi).
Selama 18 bulan terakhir, Solana telah menjadi salah satu proyek kripto dengan performa terbaik. Menurut Be[In]Crypto Research, Solana telah kehilangan 60% dari angka total value locked-nya sejak hari pertama 2022.
Pada 1 Januari, Solana memiliki TVL kurang lebih sebesar US$11,22 miliar. Kemudian pencapaian tersebut turun menjadi US$4,38 miliar di tanggal 15 Mei.
Solana merupana blockchain terdesentralisasi yang memungkinkan pembangunan aplikasi user-friendly dan scalable. Sebagai ekosistem dengan pertumbuhan tercepat dalam dunia keuangan kripto, Solana memiliki ribuan proyek Web3, non-fungible token (NFT), dan DeFi.
Mengapa Angka TVL Solana Turun?
TVL Solana amblas ke level terendah baru di minggu ini. Kondisi tersebut dipicu oleh penurunan decentralized application (dApp) Solana yang juga ikut turun ke titik terendah baru.
Sebagai contoh, platform pinjam meminjam terdesentralisasi Solend sudah turun lebih dari 8% di bulan lalu. Sementara itu, platform yield aggregator Tulip juga kehilangan 11% dari angka TVL-nya dalam rentang waktu yang sama.
Platform staking Marinade Finance dan protokol decentralized exchange (DEX) Serum masing-masing telah kehilangan lebih dari 48% dan 42% dari nilai TVL mereka.
dApp lain yang turut menyumbang penyusutan angka TVL Solana, antara lain: Raydium, Atrix, Orca, Quarry, Francium, Saber, dan Mango Markets.
Walau angka TVL-nya sudah berkurang lebih dari US$6 miliar, Solana masih mempertahankan posisinya sebagai blockchain urutan ke-4 dengan angka TVL terbanyak.
Di samping itu, Solana masih memegang bagian terbesar dalam value locked di TRON, Polygon, Fantom, Cronos, Waves, Near, DefiChain, Osmosis, Harmony, dan Cardano.
Solana disebut sebagai salah satu blockchain yang koleksi NFT-nya akan diintegrasikan dengan media sosial Instagram. Selain Solana, platform lain yang juga tergabung dalam integrasi ini adalah Polygon dan Ethereum.
Performa Harga Solana (SOL)
SOL, native token milik Solana, mengawali hari pertama tahun ini dengan harga US$170,31. Lalu, SOL mencapai level tertingginya tahun ini di US$179,43, yang tercapai pada 2 Januari. Setelah itu, SOL menutup 15 Mei dengan harga US$55,38.
Secara keseluruhan, artinya SOL mengalami penurunan harga sebesar 67% dari sejak awal tahun ini.
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.