XRP adalah salah satu altcoin dengan kenaikan harga paling lambat pada tahun 2023. Altcoin ini tercatat hanya meningkat 100% dari tanggal 1 Januari sampai 31 Desember.
Terlepas dari kurangnya momentum, prediksi bullish XRP yang mengatakan bahwa harganya siap melesat setidaknya menjadi US$11 sedang ramai diperbincangkan di platform X.
Prediksi Bullish Harga XRP
Seorang analis kripto sekaligus bull XRP ternama, EGRAG CRYPTO, membuat sebuah utas yang memaparkan mengapa ia optimis harga XRP akan meningkat secara signifikan dalam siklus pasar ini.
Empat alasan utamanya berisi perbandingan dengan siklus aset kripto lainnya.
A) Pada 0,28c, lonjakan 40X berpotensi mencapai sekitar US$11!
B) Jika didorong lebih jauh, lonjakan 50X dapat melambungkan harga hingga sekitar US$14!
C) Dibandingkan dengan pengganda siklus #ETH sebelumnya yang sebesar 58X, #XRP pada 0,28c bisa mencapai US$16 yang mencengangkan!
D) Bahkan jika #XRP hanya menyamai pengganda siklus #BTC sebelumnya sebesar 21X, ia masih bisa naik menjadi $ dari harga awal 5,88c!
Namun, perlu dicatat bahwa prediksi sebelumnya yang menyebut target harga US$28 akan tercapai pada Oktober 2023 terbukti tidak akurat.
Dengan mempertimbangkan hal itu, mari kita lihat beberapa kemungkinan untuk tren XRP di masa depan berdasarkan kinerjanya dalam siklus sebelumnya.
Alasan Mengapa Prediksi Ini Mungkin Akan Terbukti Tak Akurat
Analisis teknikal pada time frame mingguan memancarkan perbedaan besar antara siklus bullish yang dimulai pada tahun 2017 dan yang terjadi pada tahun 2020. Dalam siklus 2017, harga XRP meningkat sebesar 88.000% dalam setahun. Sementara itu, harganya hanya meningkat sebanyak 1.800% pada tahun 2020.
Selain itu, rekor ATH-nya di US$3,53 pada bulan Januari masih bertahan. Dalam hal ini, siklus tahun 2020 hanya bisa dianggap sebagai relief rally. Atau, itu juga bisa menjadi bagian dari siklus yang lebih besar karena harga XRP tidak mencapai level ATH baru.
Menariknya, garis tren descending resistance dapat ditarik sejak rekor ATH, yang sejajar dengan level tertinggi tahun 2021. Garis tren ini telah mendapat validasi sebanyak lima kali (ikon merah).
Di samping itu, siklus pasar Bitcoin (BTC) dan Ethereum (ETH) juga menunjukkan pelemahan dari waktu ke waktu. Jadi, tidak menutup kemungkinan hal yang sama berlaku untuk XRP. Dengan asumsi kenaikan maksimum sebesar 1.800% dari level terendah siklus tahun 2022, XRP berpotensi mencapai puncak harga US$5,60 jika asumsi ini terbukti benar.
Namun, harga XRP terpantau telah meningkat selama 567 hari sejak menyentuh level terendahnya, menjadikannya siklus pasar terpanjang sejauh ini. Perlu juga disebutkan bahwa level terendah siklusnya dimulai dengan nilai RSI mingguan terendah yang pernah ada (lingkaran merah). Selain itu, indikator ini juga belum pernah memasuki zona oversold sebelumnya.
Alasan Mengapa Prediksi Ini akan Terbukti Akurat
Kebenaran prediksi bullish XRP ini bergantung pada dua teori utama tentang pergerakan harganya. Teori pertama berbunyi bahwa siklus yang dimulai pada tahun 2020 hanyalah fase awal dari siklus pasar yang lebih besar. Sementara itu, teori kedua menyatakan bahwa harga XRP telah terperangkap dalam fase koreksi sejak tahun 2017, dan siklus yang baru belum dimulai.
Namun, perlu dicatat bahwa jenis pergerakan ini belum ditemukan pada sebagian besar aset kripto lainnya, yang memulai siklus baru pada tahun 2020.
Ada beberapa poin utama dari analisis ini. Jika XRP berhasil breakout dari pola segitiga simetris yang telah terbentuk, dan perjalanan harganya mengikuti seluruh panjang segitiga tersebut, maka bisa terjadi kenaikan harga hingga mendekati US$20. Ini akan mewakili kenaikan sebesar 6.700%, diukur dari titik terendahnya. Selain itu, capaian ini juga akan melampaui kenaikan yang terjadi pada tahun 2020 dan hampir menyamai kenaikan yang terlihat pada tahun 2017.
Namun, agar kemungkinan ini tetap valid, harga XRP harus berhasil breakout dari pola segitiga simetris. Selain itu, indikator RSI juga harus berhasil keluar dari garis tren descending resistance.
Namun, meskipun prediksi harga XRP ini bernada bullish, ada beberapa level resistance horizontal dan Fibonacci masing-masing pada level harga US$1,65, US$3, dan US$9,20. Level-level resistance ini membuat sulit bagi XRP untuk mencapai target yang diprediksi, bahkan jika berhasil melakukan breakout.
Bagaimana pendapat Anda tentang prediksi optimis untuk harga Ripple (XRP) ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.