Bank terbesar kedua di Jepang, Sumitomo Bank, berencana untuk menguji coba soulbound token untuk verifikasi identitas. Sejauh ini, Jepang sendiri telah membuat langkah besar dalam eksperimen dan riset terkait web3.
Belum lama ini, bank terbesar kedua di Jepang, yaitu Sumitomo Bank, telah mengumumkan bahwa mereka akan menggunakan soulbound token untuk memverifikasi identitas. Sebagai hasil dari diskusi yang bermula sejak bulan Juli 2022 lalu, Sumitomo Mitsui Financial Group (FG) resmi menjalin kolaborasi dengan Hashport untuk merealisasikan tujuan tersebut. Kedua pihak mengumumkan kesepakatan bisnis mereka pada 8 Desember.
Bank tersebut sudah menyiapkan beberapa use case untuk token tersebut. Namun, pada tahap awalnya, token ini akan murni digunakan untuk keperluan verifikasi identitas. Selain itu, nantinya mereka juga berharap bisa bermitra dengan perusahaan lainnya untuk membantu mereka terlibat dengan pengguna mereka melalui token terkait.
Mereka menawarkan pula contoh tentang seperti apa kegunaan soulbound token tersebut, khususnya dalam proses memverifikasi pengguna ketika mereka berganti pekerjaan. Kemudian, mereka turut menyebutkan bahwa token ini dapat digunakan untuk memverifikasi latar belakang individu saat mereka mengubahnya.
Peluncuran soulbound token sendiri merupakan tahapan pertama dalam kolaborasi di antara keduanya. Pihak bank akan menerbitkan token tersebut sebagai percobaan. Hashport nantinya akan memberikan dukungan untuk Sumitomo Mitsui sampai dengan bulan Maret 2023.
Adapun penggunaan soulbound token sendiri adalah upaya dari kedua belah pihak untuk menciptakan “zona ekonomi web3 yang aman dan terjamin.” Web3 adalah sektor yang sangat diminati oleh masyarakat di Jepang, dan bahkan pemerintahnya pun juga tertarik untuk memanfaatkan berbagai teknologi yang memiliki keterkaitan dengannya.
Soulbound Token Semakin Populer
Soulbound token menjadi berita utama pada awal tahun ini, ketika Vitalik Buterin dan yang lainnya merilis makalah tentang token tersebut. Dalam makalah itu, para penulis membahas terkait bagaimana soulbound token yang dapat mewakili identitas seseorang di dunia digital. Token ini pada dasarnya akan memverifikasi kredensial untuk memungkinkan mereka berpartisipasi dalam berbagai aktivitas.
Sementara itu, soulbound token sendiri adalah evolusi dari NFT. Token ini unik, tetapi tidak dapat ditransfer seperti NFT. Dengan demikian, mereka tidak mempunyai nilai nyata di pasaran. Meskipun begitu, soulbound token mampu menawarkan sejumlah benefit, termasuk berpotensi mengurangi risiko penipuan di sektor kripto.
Mulai Gencarkan Upaya Web3
Keputusan SMCG untuk menguji coba soulbound token menambahkan bukti bahwa entitas di Jepang serius ingin memanfaatkan web3. Pemerintah Jepang telah mendorong pengembangan di sektor ini, dan berharap dapat menarik berbagai bisnis serta meningkatkan perekonomian negaranya.
Selain itu, Kementerian Ekonomi Jepang bahkan telah membentuk departemen web3 yang berfokus secara ketat pada kebijakan web3. Lalu, Kementerian Digital Jepang juga akan membentuk sebuah DAO untuk mengembangkan pemahaman tentang cara kerja teknologi tersebut.
Di sisi lain, perusahaan individu yang mengalami kemajuan dalam hal ini adalah NTT dan Nomura. NTT sendiri adalah perusahaan telekomunikasi terbesar di Jepang, dan Nomura adalah perusahaan keuangan besar di sana.
Bagaimana pendapat Anda tentang penggunaan soulbound token di salah satu bank Jepang terbesar ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
