ApeCoin (APE), token ERC-20 yang dikembangkan oleh ApeCoin DAO, akhirnya resmi aktif diperdagangkan di sejumlah crypto exchange.
Meski demikian, data penjualan awal menunjukkan bahwa jalan yang mereka lalui tidaklah mulus. Token APE sempat diperdagangkan setinggi US$214 di sebuah centralized exchange (CEX). Namun, sempat juga diperdagangkan hingga US$40, bahkan US$6 pada CEX lainnya.
Terlepas dari performa harganya, token ApeCoin telah menjadi sebuah komoditas hot di industri kripto, walau umurnya masih hitungan hari. Tentu saja hal ini berkat ApeCoin memiliki hubungan dengan koleksi NFT Bored Ape Yacht Club (BAYC).
Sejumlah Crypto Exchange Ternama Berlomba-lomba Listing ApeCoin
ApeCoin mengumumkan peluncurannya dengan sangat meriah di Twitter. Menurut situs resminya, token APE memiliki total suplai sebanyak 1 miliar. Sebanyak 15% di antaranya akan diberikan kepada pemilik seri koleksi NFT Ape melalui program aidrop.
Sementara itu, bagi yang tidak memiliki seri koleksi NFT Ape, mereka terpaksa harus bergantung pada crypto exchange jika ingin memiliki token APE. Beberapa crypto exchange ternama, seperti Coinbase, Binance, FTX, KuCoin, Bitfinex, dan Huobi, terlihat sangat bersemangat untuk menyediakan token ApeCoin dalam platform mereka.
Fenomena seperti ini tidak lazim terjadi. Tidak biasanya centralized crypto exchange besar berlomba-lomba ingin listing sebuah koin atau token baru di hari peluncurannya. Hype ApeCoin dan keterkaitannya dengan komunitas Bored Ape sepertinya menjadi alasan yang mendorong mereka untuk berlaku demikian.
Berapakah Harga Jual Token APE Sebenarnya?
Data yang ada menunjukkan bahwa lebih dari 10.000 alamat Ethereum telah mengklaim token APE gratis melalui airdrop. Tercatat ada 15.182 alamat yang berhak untuk mengklaim token APE gratis. Selebihnya mungkin akan membeli token APE dari crypto exchange yang menyediakan token tersebut.
Menurut data dari Coingecko, rekor ATH token ApeCoin berada di angka US$17,17 pada saat hari peluncurannya. Sementara, rekor harga terendahnya adalah US$6,21. Saat ini, token APE diperdagangkan di sekitaran harga US$13.
Namun, jika kita amati data perdagangannya, akan terlihat perbedaan harga perdagangan tak lama setelah peluncurannya di sejumlah exchange pada hari rilis token ApeCoin.
Kita ambil contoh di FTX. Token APE bisa diperdagangkan setinggi US$40 di FTX, sebelum akhirnya merosot ke kisaran US$15 di hari peluncurannya. Sementara itu, Binance mencatatkan angka yang lebih rendah, yakni sebesar US$28. Harga tertinggi token ApeCoin dijumpai pada Gate.io, yaitu senilai US$214.
Pengamatan dari volume perdagangan antar exchange menunjukkan bahwa Binance memiliki angka perdagangan terbesar. Dengan demikian, harga token ApeCoin di Binance pun lebih realistis.
Ada Oknum Tak Bertanggung Jawab yang Manfaatkan Popularitas Token ApeCoin
Minat pasar yang teramat besar terhadap ApeCoin rupanya menjadi sasaran empuk bagi sejumlah oknum tak bertanggung jawab. Sejumlah laporan menyatakan para penipu menggunakan akun Twitter terverifikasi dan situs phishing untuk melancarkan aksinya kepada para investor yang lengah.
Sistem peringatan Certik menunjukkan bahwa seseorang memanfaatkan aidrop dengan menggunakan BAYC token untuk menukarkan koleksi NFT BAYC. Ia berhasil meraup keuntungan sebesar 293 ETH lewat aksi kejahatannya. Serangan ini dinilai cukup cerdik, karena pelaku memanfaatkan celah aidrop token APE yang hanya berlaku pada kondisi spesifik.
Pelaku meminjam 5 koleksi NFT BAYC menggunakan fasilitas flash loan. Kemudian, ia menggunakan koleksi NFT yang telah dipinjam untuk mengklaim token APE lewat program airdrop. Pelaku hanya perlu mencari alamat dengan seri koleksi NFT Ape yang belum mengklaim token ApeCoin.
Sebelumnya, pelaku telah membeli sebuah koleksi NFT BAYC terlebih dulu. Setelah itu, ia menggunakannya sebagai jaminan flash loan saat meminjam 5 NFT BAYC lainnya. Ia mengklaim token APE, membayar pinjamannya, lalu menjual seluruh token tersebut dalam 1 transaksi sekaligus.
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
