Memperhatikan grafik pergerakan harga dalam trading saham, forex maupun crypto merupakan salah satu bentuk analisis teknikal untuk memprediksi arah ke depan. Chart pattern atau grafik pola pergerakan harga sering menjadi sinyal untuk para trader mengambil langkah dalam trading crypto. Ada banyak pola yang dapat trader temui dan bisa memberi indikasi kelanjutan (continuation) maupun pembalikan (reversal) dari sebuah tren. Pelajari lebih lengkap crypto pattern untuk trading berikut ini.
Trading Crypto di Exchange Terbaik
Beli Koin Crypto Pakai Kartu
Biaya Trading GratisDaftar dan Raih Bonus 1.000 USDT
Fitur Copy Trading CryptoTrading Crypto Tanpa KYC
Aplikasi copy trading terbaik
Metodologi dalam memilih exchange terbaik untuk trading crypto 2024
Apa itu Chart Pattern?
Chart pattern adalah bentuk dari pergerakan harga yang bisa menjadi cara untuk mengidentifikasi transisi antara tren naik dan turun. Trading pattern adalah alat analisis teknikal yang trader gunakan untuk menciptakan strategi perdagangan yang lebih tepat di pasar yang dapat trader prediksi.
Pola-pola crypto pattern ini merupakan formasi pergerakan harga yang cara mengidentifikasinya menggunakan serangkaian garis tren dan/atau kurva. Lantas, garis tren tersebut menghubungkan serangkaian puncak (highs) atau lembah (lows).
Secara umum, ada dua jenis pola perdagangan: pola pembalikan (reversal) dan kelanjutan (continuation). Namun, ada pula yang menambahkan tipe ketiga, pola bilateral. Pola continuation menunjukkan bahwa suatu tren hampir pasti akan berlanjut ke arah yang sama. Di sisi lain, pola reversal menunjukkan terjadinya pembalikan tren.
Sementara itu, pola grafik bilateral menunjukkan bahwa harga aset dapat bergerak ke arah mana pun. Entah harga akan bergerak mengikuti tren saat ini, atau justru bergerak berlawanan.
Daftar Chart Pattern Lengkap untuk Trading Crypto
Dari berbagai bentuk chart pattern yang ada, mari membaginya berdasarkan kategori yang menunjukkan kelanjutan (continuation) dan pembalikan (reversal).
Chart Pattern Continuation
Setidaknya ada empat jenis continuation pattern, yaitu Triangle, Flag, Pennant dan Cup and Handle. Berikut ulasan untuk chart pattern continuation.
Triangle
Triangle pattern dalam trading crypto mengacu pada pola grafik yang terbentuk oleh pergerakan harga aset digital dalam suatu periode waktu tertentu. Crypto pattern ini sering kali memiliki bentuk segitiga dan dapat memberikan petunjuk tentang kemungkinan arah pergerakan harga selanjutnya.
Segitiga terbentuk karena terdapat dua garis tren yang saling bertemu dan membentuk sebuah sudut di sebelah kanan. Pola ini muncul ketika kisaran harga perdagangan dari aset crypto, saham atau forex menjadi semakin sempit. Hal ini menunjukkan pertarungan antara pembeli dan penjual.
Ada tiga variasi segitiga potensial yang dapat berkembang saat aksi harga membentuk pola bertahan:
- Ascending Triangle Pattern: Chart pattern ini terjadi saat harga bergerak naik tapi tertahan di level resistance, sehingga pergerakan harga memusat ke level resistance tersebut. Ini berarti, pembeli mulai mendapatkan kekuatan karena mereka membuat posisi terendah yang lebih tinggi (higher low).
- Descending Triangle Pattern: Terjadi saat harga bergerak turun tapi tertahan di level support, sehingga pergerakan harga memusat ke level support tersebut. Saat harga menembus level support (breakdown) biasanya harga akan terus turun melanjutkan tren sebelumnya. Pola ini umumnya menguntungkan penjual.
- Symmetrical Triangle Pattern: Segitiga simetris adalah formasi grafik dengan kemiringan harga tertinggi dan kemiringan harga terendah bertemu bersama ke titik yang terlihat seperti segitiga. Grafik symmetrical triangle pattern menunjukkan bahwa pasar membuat nilai tertinggi yang lebih rendah dan posisi terendah yang lebih tinggi.
Flag Pattern
Pola bendera (flag) memiliki dua garis tren paralel yang dapat miring ke atas, ke bawah, atau ke samping. Chart pattern ini terjadi ketika tren naik atau tren turun berkembang di antara garis support dan resistance paralel. Indikator ini menunjukkan kemungkinan pembalikan tren atau perubahan kemiringan tren saat ini.
Bendera dengan kemiringan ke atas muncul sebagai jeda dalam pasar yang sedang tren turun (bear flag), sedangkan bendera dengan kemiringan ke bawah muncul sebagai jeda dalam pasar yang sedang tren naik (bull flag).
Pennant
Pola pennant (panji) sangat mirip dengan flag (bendera). Bedanya, dua garis tren dalam chart pattern pennant pada akhirnya bertemu. Bentuk crypto pattern ini menyerupai segitiga asimetris; namun, pennant adalah pola jangka pendek, tidak seperti triangle.
Pola bullish pennant menunjukkan bahwa harga sedang naik, dengan tiang bendera berada di sebelah kiri panji. Sementara bearish pennant menunjukkan bahwa harga sedang turun. Dalam grafik ini, tiang bendera terbentuk di sisi kanan panji dengan pola bearish.
Cup and Handle
Pola cup and handle adalah pola standar yang kredibel dalam menunjukkan “bullish continuation,” yang menunjukkan peluang aset untuk mengalami lonjakan harga. Chart pattern ini mendapatkan namanya dari bentuk yang menyerupai cangkir teh, dengan periode koreksi harga yang cepat dan berkelanjutan sebagai bagian “cangkir”, dan pegangan (handle) yang terbentuk melalui periode konsolidasi miring ke bawah yang singkat.
Pola Cup and Handle Terbalik
Secara umum, pola cup and handle adalah pola continuation pattern, maka versi kebalikannya (inverted) juga benar. Bentuknya seperti gelas terbalik dengan channel atau wedge yang miring ke atas sebagai handle. Dalam kebanyakan kasus, ada penembusan level support, dan membuat pola terbalik itu sebagai pola kelanjutan yang relevan.
Trading Crypto di Exchange Terbaik:
Chart Pattern Reversal
Setidaknya ada empat jenis Reversal pattern, yaitu Wedge, Head and Shoulder, Double Top/Bottom dan Gap. Berikut ulasan chart pattern reversal.
Wedges
Chart pattern wedge dalam trading crypto dapat berupa pola kelanjutan atau pembalikan. Mereka memiliki dua garis tren yang menyatu, seperti panji-panji. Namun, wedge teridentifikasi oleh fakta bahwa kedua garis tren bergerak naik, baik naik maupun turun.
Bullish wedge (miring ke bawah) mewakili jeda selama tren naik atau tren turun. Sebaliknya, Bearish wedge (sudut ke atas) menunjukkan interupsi singkat selama tren turun atau tren naik.
Head and Shoulder
Pola head and shoulder adalah pola pembalikan yang dapat muncul pada harga tertinggi atau terendah pasar. Chart pattern ini terdiri dari tiga puncak berturut-turut atau tiga lembah berturut-turut.
Pola pembalikan head and shoulder di pasar yang sedang naik dapat menyebabkan tren turun atau pembalikan tren. Di sisi lain, pasar yang sedang jatuh yang membentuk pola head and shoulder terbalik lebih mungkin mengalami pembalikan tren naik.
Double Top dan Double Bottom
Double top merupakan pola pembalikan yang menunjukkan area di mana pasar telah gagal dua kali menembus level support atau resistance. Crypto pattern ini menyerupai huruf M, yang merupakan dorongan awal ke level resistance diikuti dengan upaya kedua yang gagal, sering kali mengakibatkan pembalikan tren.
Sementara itu, double bottom menyerupai huruf W. Hal ini terjadi ketika harga mencoba menembus level support, ditolak, dan kemudian mencoba lagi tetapi tidak berhasil. Chart pattern ini sering kali menyebabkan pembalikan tren.
Ada juga triple top dan triple bottom. Mereka umumnya mengikuti tren yang sama seperti double tops dan double bottoms.
Gap
Gap berbeda dari pola trading crypto tradisional yang gambarnya terbentuk dari garis, tapi terdiri dari perbandingan dua candlestick. Ini adalah pola grafik reversal yang biasanya terjadi ketika sebuah berita atau peristiwa menarik banyak pembeli atau penjual ke suatu aset. Sehingga, dapat menyebabkan harga naik secara signifikan lebih tinggi pada pembukaan atau lebih rendah dibandingkan harga penutupan hari sebelumnya.
Breakaway gap, runaway gap dan exhaustion gap adalah tiga jenis dari chart pattern ini yang utama. Breakaway gap muncul di awal tren, runaway gap muncul di tengah tren, dan exhaustion gap muncul di dekat akhir tren.
Mulai Trading Crypto
Trading Crypto Bijak dengan Indikator Pendukung Chart Pattern
Sebaiknya, daftar chart pattern lengkap ini harus digunakan bersama dengan indikator lain dalam analisis teknikal agar bisa mengkonfirmasi sebuah sinyal reversal maupun continuation.
Berikut adalah beberapa indikator dan alat analisis lain yang bisa mendukung sinyal reversal dan continuation bersama chart dalam trading crypto:
- Indikator volume: Volume perdagangan dapat menjadi konfirmasi untuk menentukan momentum bagi pembeli ataupun penjual.
- Indikator trend: Indikator tren seperti Moving Average Convergence Divergence (MACD) atau Relative Strength Index (RSI) dapat menunjukkan bahwa tren mana yang sedang berlangsung.
- Indikator momentum: Indikator momentum seperti Stochastic Oscillator atau Relative Strength Index (RSI) dapat menunjukkan bahwa momentum harga mulai berbalik arah.
- Analisis fundamental: Analisis fundamental dapat memberikan wawasan tentang faktor-faktor fundamental yang dapat menyebabkan pembalikan tren, seperti perubahan kebijakan moneter, data ekonomi, atau berita yang relevan.
Penting untuk menggunakan kombinasi indikator dan alat analisis lainnya bersamaan dengan melihat crypto pattern untuk meningkatkan keakuratan mengambil posisi dalam trading crypto.
Kesimpulan
Terdapat beragam jenis chart pattern yang dapat menjadi petunjuk bagi trader ketika melakukan analisis teknikal dalam trading crypto. Beberapa bisa memberi sinyal pembalikan (reversal) sementara yang lain bisa menunjukkan kelanjutan (continuation) dari sebuah tren. Gunakan pattern ini dengan indikator lainnya untuk menentukan posisi. Selalu riset (DYOR) sebelum mengambil keputusan dan gunakan uang dingin yang kamu rela bila mengalami kerugian.
Pertanyaan yang sering muncul
Chart pattern adalah bentuk dari pergerakan harga yang bisa menjadi cara untuk mengidentifikasi transisi antara tren naik dan turun. Trading pattern adalah alat analisis teknikal yang trader gunakan untuk menciptakan strategi perdagangan yang lebih tepat di pasar yang dapat trader prediksi.
Beberapa jenis chart pattern yang sering muncul dan digunakan dalam analisis teknikal crypto seperti Triangle, Flag, Pennant, Cup and Handle, Wedge, Head and Shoulder, Double Top/Bottom dan Gap
Beberapa jenis chart pattern yang menunjukkan pembalikan tren termasuk Wedge, Head and Shoulder, Double Top/Bottom dan Gap.
Beberapa jenis chart pattern yang bisa menjadi sinyal kelanjutan tren adalah Triangle, Flag, Pennant, Cup and Handle,
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi. Prioritas kami adalah menyediakan informasi berkualitas tinggi. Kami meluangkan waktu untuk mengidentifikasi, meriset, dan membuat konten edukasi yang sekiranya dapat bermanfaat bagi para pembaca. Kami menerima komisi dari para mitra kami untuk penempatan produk atau jasa mereka dalam artikel kami, supaya kami bisa tetap menjaga standar mutu dan terus memproduksi konten yang luar biasa. Meski demikian, pemberian komisi ini tidak akan memengaruhi proses kami dalam membuat konten yang tidak bias, jujur, dan bermanfaat.