Better Markets, organisasi nirlaba yang berfokus pada kepentingan publik di pasar keuangan, meminta Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) Amerika Serikat (AS) agar menolak pengajuan ETF Bitcoin spot oleh para manajer investasi.
Dalam surat yang ditujukan kepada Vanessa Countryman, selaku Sekretaris SEC, organisasi tersebut mengatakan bahwa pasar spot Bitcoin sangat rentan terhadap aktivitas penipuan karena memiliki riwayat penggelembungan volume perdagangan dan wash trading.
Direktur Hukum dan Spesialis Sekuritas Better Markets, Stephen W Hall, menyebut praktik manipulasi yang terjadi pada perdagangan spot Bitcoin tidak bisa “disembuhkan” oleh siapa pun, termasuk perjanjian berbagi pengawasan yang sempat disebutkan oleh SEC.
Pandangan itu datang setelah banyak pengajuan yang akhirnya mengamandemen aplikasinya dan memasukkan Coinbase sebagai pihak pengawas aset kripto.
Hall mengacu pada Exchange Act yang menyebut bahwa bursa tidak hanya wajib mencegah penipuan dan menipulasi, namun secara luas harus bisa melindungi investor dan kepentingan publik.
“Analisis mendalam dari 29 crypto exchange, menemukan bahwa sebanyak 77,5% dari total volume perdagangan bursa yang tidak diatur disebabkan oleh wash trading,” klaim Hall.
Dia juga mengutip kisruh yang terjadi antara SEC dengan Binance.US. Dalam kasus tersebut, SEC menuduh Binance.US melakukan wash trading untuk meningkatkan volume perdagangan aset kripto tertentu secara artifisial. Pejabat senior Binance.US disebut tidak hanya mengakui bahwa wash trading dimungkinkan pada platform miliknya, tetapi pihak Binance juga dikatakan tidak memiliki sistem apa pun untuk memantau perdagangan seperti demikian.
Masih belum paham tentang ETF Bitcoin? Tak perlu khawatir. Temukan penjelasan lengkapnya di Apa Itu Bitcoin ETF? Ini Penjelasan Lengkapnya.
Pergerakan Bitcoin Diduga Digerakkan oleh “Bandar”
Hall juga mengkhawatirkan soal kepemilikan Bitcoin yang didominasi oleh segelintir orang. Menurut Hall, 1% pemegang Bitcoin teratas memiliki 27% dari total Bitcoin yang beredar. Hal itu menjadikan ekosistem Bitcoin masih didominasi oleh pemain besar dan terkonsentrasi pada sedikit pihak.
Dengan kata lain, setiap pergerakan Bitcoin bisa dipicu oleh “bandar”. Sehingga, pada akhirnya tidak hanya bisa menimbulkan risiko sistemik atau memberikan keuntungan pada segelintir orang, tetapi bisa juga menimbulkan risiko terhadap investor publik jika ETP (exchange-traded product) berbasis Bitcoin spot bisa didaftarkan dan diperdagangkan pada bursa efek nasional.
Penasihat Hukum Better Markets, Scott Farnin, menambahkan rekam jejak industri kripto telah membuat kerugian sebesar US$2 triliun pada investor, konsumen ataupun stabilitas keuangan. Sementara itu, penerima manfaat dari kripto adalah para penjahat yang menggunakannya untuk memfasilitasi ransomware, pencucian uang, dan seluruh jenis tindakan ilegal lainnya.
“Selama bertahun-tahun, SEC telah menolak upaya bursa sekuritas nasional untuk mendaftarkan dan memperdagangkan saham di ETP berbasis bitcoin spot. Kami mendesak SEC agar tetap konsisten dengan langkah sebelumnya yang tidak menyetujui pengajuan tersebut,” tambah Farnin.
Secara khusus, Better Markets mengirimkan 2 surat yang mengomentari delapan aplikasi pengajuan ETF Bitcoin Spot yang dipelopori oleh BlackRock.
Beberapa Pihak Percaya ETF Bitcoin Spot Bakal Segera Disetujui
Sampai saat ini, SEC sendiri belum pernah meloloskan satupun aplikasi ETF Bitcoin spot, baik di era Gary Gensler atau kepemimpinan sebelumnya.
Terlepas dari seruan Better Markets, beberapa pihak optimistis bahwa ETF Bitcoin spot bakal segera disetujui dalam beberapa bulan mendatang. Salah satunya seperti yang diungkapkan CEO Galaxy Digital, Mike Novogratz. Dia menyebut bahwa produk baru tersebut akan disetujui sebelum Februari tahun depan.
Selain itu, pendiri dan CEO Ark Invest, Cathie Wood, juga menyuarakan hal yang sama. Ia berpendapat SEC bisa menyetujui sejumlah aplikasi ETF Bitcoin spot secara bersamaan.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
