Binance telah memperluas ekosistem non-fungible token (NFT) miliknya dengan menambahkan jaringan Polygon. Tapi, marketplace tersebut hanya akan mendukung koleksi NFT tertentu saja.
Binance baru-baru ini mengumumkan integrasi jaringan Polygon ke dalam marketplace mereka. Dengan hadirnya integrasi baru ini, marketplace NFT Binance sekarang sudah mendukung BNB Smart Chain, jaringan Ethereum, dan jaringan Polygon.
- Baca Juga: Binance Tambahkan 11 Token Baru ke Proof of Reserves (PoR), tapi ke Manakah Hasil Auditnya?
Tidak Semua Koleksi NFT Dapat Dukungan
Binance kini sudah resmi membuka akses bagi NFT jaringan Polygon, tetapi hanya akan memperbolehkan koleksi ERC-721 tertentu saja. Namun lebih lanjut, platform tersebut menyatakan akan menambahkan koleksi lainnya “secara berkala.”
Pada Januari lalu, marketplace NFT Binance tersebut memperketat aturan listing mereka “untuk mencegah pembuatan NFT berkualitas rendah dan penyalahgunaan fitur ini.” Selanjutnya, platform-nya juga mengumumkan bahwa marketplace-nya akan melakukan tinjauan berkala terhadap koleksi NFT yang sudah terdaftar.
Selain itu, Binance juga memanfaatkan kepopuleran artificial intelligence (AI) dan meluncurkan versi beta dari generator gambar profil yang bernama Bicasso pada 1 Maret. Platform AI tersebut mengubah visi kreatif menjadi NFT melalui permintaan atau dengan mengunggah gambar. Uji coba pertamanya sendiri sudah berhasil mencetak 10.000 NFT dan selesai dalam waktu sekitar 2,5 jam.
Bagaimana pendapat Anda tentang integrasi jaringan Polygon di marketplace NFT Binance ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.