Entitas kripto Celsius Network secara resmi telah mengakhiri status pailitnya. Pada Rabu kemarin (31/1), Celsius mengatakan mulai mendistribusikan lebih dari US$3 miliar dana dalam bentuk mata uang kripto dan fiat ke kreditur sebagai salah satu bagian dari rencana restrukturisasi.
Aksi itu menjadi babak baru dalam perjalanan Celsius ke depannya. Setelah 18 bulan menjalani proses kebangkrutan Bab 11, hakim akhirnya merestui rencana reorganisasi perusahaan, yang pada akhirnya membuat proses distribusi aset ini berjalan lancar.
Dalam sebuah pernyataan, dijelaskan bahwa 98% kreditur Celsius sepakat pada rencana yang disodorkan. Hal itu juga sudah dikonfirmasi oleh Pengadilan Kebangkrutan untuk Distrik Selatan New York pada 9 November lalu.
Selain itu, Celsius juga sudah mulai menjalankan pembagian saham dari perusahaan Bitcoin miner yang baru dibentuknya ke kreditur.
CEO interim sekaligus CFO Celsius, Chris Ferraro, mengatakan perusahaan terus berupaya untuk memaksimalkan nilai, serta memberikan hasil terbaik bagi kreditur selama proses ini.
“Setelah lebih dari 18 bulan perusahaan menghentikan penarikan, kami mulai mendistribusikan lebih dari US$3 miliar ke kreditur,” jelas Ferraro.
Celsius Dirikan Bitcoin Miner Bernama Ionic Digital
Dalam kesempatan yang sama, Celsius juga menyebut telah mendirikan Bitcoin miner untuk menjadi kendaraan utama dalam memulihkan aset kreditur bernama Ionic Digital.
Sesuai dengan kesepakatan yang sudah terjalin, Hut 8 akan masuk sebagai pengawas bisnis BItcoin mining Ionic Digital selama 4 tahun ke depan. Oleh karena itu, Chief Commercial Officer (CCO) Hut 8, Matt Prusak, akan masuk ke dalam struktur perusahaan dan duduk sebagai CEO Ionic Digital.
David Barse dan Alan Carr, selaku anggota komite dewan khusus yang mengarahkan kebangkrutan Celsius, mengatakan banyak pihak yang berasumsi bahwa Celsius akan hilang, sama seperti entitas lain yang mengajukan kebangkrutan.
“Namun, kami percaya bahwa Celsius mampu menavigasi masalah hukum, aturan, dan bisnis yang rumit. Perusahaan berhasil mengamankan mata uang kripto di platform, mencapai penyelesaian dengan pemegang saham pilihan, dan menjalankan lelang yang sukses untuk memulai sebagai entitas miner,” jelasnya.
Tunjuk PayPal dan Coinbase sebagai Agen Distributor Dana
Dalam laporan pengadilan, Celsius sudah menunjuk PayPal dan Coinbase sebagai entitas yang bertanggung jawab untuk melakukan distribusi mata uang kripto.
PayPal akan menyelesaikan distribusi kripto likuid untuk nasabah Amerika Serikat (AS) dan Coinbase akan menyelesaikan sisanya yang berada di luar AS. Sementara itu, untuk transaksi tunai akan disalurkan melalui agen Stretto.
Laporan tersebut juga menjelaskan bahwa pasca keluar dari kebangkrutan, aplikasi Celsius akan dihapus dan kreditur tidak bisa lagi mengaksesnya di 28 Februari mendatang.
Di sisi lain, untuk meningkatkan jumlah mata uang kripto yang bakal didistribusikan, Celsius juga sudah melakukan konversi hampir US$250 juta dari altcoin menjadi Bitcoin (BTC) atau Ether (ETH) lewat penyelesaian sebelumnya.
Sebagai catatan, dalam proses kebangkrutannya, Celsius juga berhasil menyelesaikan hukuman denda yang dijatuhkan otoritas AS senilai US$4,7 miliar. Ketika itu, mantan CEO Celsius, Alex Mashinsky, dituduh melakukan penipuan atas manipulasi harga native token Celsius, CEL. Meskipun dibebaskan dengan jaminan US$40 juta, aset perbankan dan real estate miliknya sudah dibekukan.
Mashinsky dijadwalkan bakal menghadapi persidangan pada September 2024 mendatang.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Trusted
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
