Lihat lebih banyak

Crypto Arabs Masuk Metaverse, Kenalkan Konsep Learn to Earn

2 mins
Diperbarui oleh Lynn Wang
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Crypto Arabs, sebuah komunitas NFT asal Uni Arab Emirat, sudah memasuki metaverse.
  • Mereka menggunakan metaverse milik The Sandbox agar bisa merevolusi dunia kripto dengan konsep learn-to-earn.
  • Lewat Crypto Arabs, setiap pengguna juga bisa mendapatkan akses ke kelas master secara bulanan di metaverse. Dalam sesi tersebut juga terdapat tanya jawab yang diisi oleh tokoh-tokoh kripto mumpuni asal Arab.
  • promo

Crypto Arabs, sebuah komunitas non-fungible token (NFT) asal Uni Arab Emirat, sudah memasuki metaverse. Mereka menggunakan metaverse milik The Sandbox agar bisa merevolusi dunia kripto dengan konsep learn-to-earn.

Kehadiran konsep baru ini sekaligus membuktikan bahwa pengembangan bisnis aset digital bisa berjalan tanpa batas. Sebelumnya, konsep yang pertama kali diperkenalkan di dunia NFT adalah play-to-earn, yang diinisiasi oleh Axie Infinity. Kemudian, ada pula konsep move-to-earn yang digaungkan oleh STEPN, serta sex-to-earn oleh perusahaan rintisan berbasis kripto, SEXN. Oleh karena itu, konsep learn-to-earn yang diinisiasi oleh Crypto Arabs akan menambah panjang perjalanan dunia Web3 yang sampai saat ini masih terus berkembang.

Lewat konsep tersebut, setiap pengguna NFT Crypto Arabs berpeluang mendapatkan token mitra, setelah menyelesaikan tugas tertentu. Karena niatan yang diusung adalah learn alias belajar, maka akan ada tugas dalam bentuk pendidikan yang harus diselesaikan untuk mendapatkan token kripto.

Selain itu, dalam platform bernama Oasis, yang tengah dibangun di metaverse The Sandbox, ini juga akan menawarkan konsep play-to-earn.

CEO Lead Ventures sekaligus pemimpin proyek Crypto Arabs, Mohammed Al Banna, mengatakan bahwa Crypto Arabs adalah kumpulan dari 9.999 karya seni NFT yang diambil dari Shaabiat Al Cartoon.

“Crypto Arabs adalah pintu gerbang Anda untuk mengakses peluang jaringan dunia nyata yang eksklusif dan meningkatkan hubungan bisnis Anda,” ungkapnya.

Metaverse untuk Pengembangan Usaha dari Crypto Arabs 

Lewat Crypto Arabs, setiap pengguna juga bisa mendapatkan akses ke kelas master secara bulanan di metaverse. Dalam sesi tersebut juga terdapat tanya jawab yang diisi oleh tokoh-tokoh kripto mumpuni asal Arab; seperti Marwan al Zarouni selaku CEO Dubai Blockchain Center (DBC) atau Saeed Al Darmaki yang merupakan founder dan CEO Sheesha Finance.

Para pembicara akan memandu setiap anggotanya untuk menyelami dunia kripto lebih dalam lagi. Mereka akan mengenalkan hal-hal yang bersifat teknis; mulai dari staking, GameFi, NFT, DeFi, ataupun bidang keilmuan lain yang berhubungan dengan pengembangan kripto dan web3.

Founder Crypto Oasis, Ralf Glabischnig, juga memberikan saran dan mempercepat pertumbuhan proyek pemilik usaha melalui jaringan dan peluang investasi potensial yang dimiliki.

“Salah satu hal penting dari proyek ini adalah persentase pendapatan atas penjualan barang koleksi akan disumbangkan untuk amal. Crypto Oasis dan Crypto Arab berkomitmen untuk memberikan kembali kepada komunitas dan membuat perbedaan,” tambah Glabischnig.

Sebagai catatan, proyek Crypto Arabs merupakan buah kerja sama dari Lead Ventures, Crypto Oasis, dan Karma Innovations.

Pasar NFT Masih Menarik

Meskipun sempat dikabarkan bahwa penjualan NFT mengalami penurunan, namun jika dilihat berdasarkan angka jumlah penjualan NFT sampai dengan Mei tahun ini berhasil mencapai angka yang fantastis.

Berdasarkan data Chainalysis, penjualan NFT sejak Januari sampai dengan Mei tahun ini mencapai US$37 miliar, atau sudah hampir mencapai total penjualan NFT di tahun 2021 lalu yang mencapai US$40 miliar.

Lonjakan transaksi NFT terjadi di Januari tahun ini sampai dengan awal Februari. Salah satu faktor pendorong utama lonjakan transaksi adalah dirilisnya salah satu bursa NFT bernama LooksRare.

Akan tetapi, hal itu tidak bertahan lama, di pertengahan Februari penjualan NFT mulai turun ke level US$3,9 miliar dan sampai pada level US$964 juta di minggu kedua Maret. Pergerakan aset digital mengikuti pergerakan aset kripto.

Di pertengahan April, penjualan NFT kembali naik yang diduga terjadi karena diluncurkannya proyek metaverse Bored Ape Yacht Club (BAYC)

Platform kripto terbaik di Indonesia | April 2024

Trusted

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.

BIC_userpic_sb-49-profil.jpg
Adalah seorang penulis dan editor yang pernah berkiprah di banyak media ekonomi dan bisnis. Memiliki pengalaman 7 tahun di bidang konten keuangan, bursa dan startup. Percaya bahwa blockchain dan Web3 akan menjadi peta jalan baru bagi semua sektor kehidupan
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori