Lihat lebih banyak

Crypto Exchange Bybit Mulai Manfaatkan Dolar Sintetis USDe

2 mins
Diperbarui oleh Ahmad Rifai
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Ethena Labs mengumumkan kemitraan baru dengan crypto exchange Bybit.
  • Hal ini membuat Bybit memanfaatkan stablecoin dolar sintetis USDe di berbagai produk mereka.
  • Integrasi Ethena dengan Bybit merupakan langkah signifikan dalam mendorong kasus penggunaan USDe.
  • promo

Ethena Labs, proyek stablecoin dolar sintetis yang sedang naik daun, pada hari Selasa (7/6) mengumumkan kemitraan baru dengan crypto exchange Bybit.

Kolaborasi ini bertujuan mengintegrasikan stablecoin USDe yang dikembangkan Ethena Labs sebagai aset jaminan (collateral asset) di Bybit agar bisa melakukan trading di perpetual futures market.

Dengan menggunakan USDe, hal tersebut berpotensi memberi para pengguna Bybit kemampuan untuk memperoleh imbal hasil (yield) dan membuka efisiensi modal yang lebih besar.

Integrasi dengan Bybit juga akan menghadirkan trading pair untuk Bitcoin (BTC) dan Ether (ETH) dengan USDe di spot market.

Selain itu, USDe akan diluncurkan pada produk Earn di Bybit. Pengguna akan dapat menggunakan dolar sintesis milik mereka untuk melakukan farming aset kripto lainnya di Bybit launchpool.

Guy Young, selaku pendiri dan CEO Ethena Labs, mengatakan integrasi Ethena dengan Bybit merupakan langkah signifikan dalam mendorong kasus penggunaan USDe.

“Menawarkan USDe sebagai collateral di Bybit, yang merupakan salah satu tempat derivatif paling penting di seluruh kripto, akan membuka gelombang pertumbuhan USDe berikutnya. Hal ini semakin menantang hegemoni stablecoin yang ada dengan produk yang dirancang khusus untuk pengguna asli kripto,” jelas CEO Ethena Labs.

Saat ini, market cap atau kapitalisasi pasar stablecoin USDe mencapai sekitar US$2,3 miliar. Berdasarkan data CoinGecko, harga native token Ethena (ENA) naik sekitar 2,8% dalam 24 jam terakhir dan naik sekitar 12,2% dalam 7 hari terakhir.

Jajaran Investor Ethena Labs

Ethena Labs mulai mencuri perhatian pada 16 Februari lalu usai mengumumkan pendanaan sebesar US$14 juta yang dipimpin oleh Dragonfly serta Arthur Hayes yang merupakan pendiri dan mantan CEO crypto exchange BitMEX.

Para investor baru Ethena termasuk Brevan Howard Digital, Franklin Templeton, Galaxy Digital, Hashed, Nic Carter, dan CIV.

Proyek ini juga mendapat dukungan berkelanjutan dari crypto exchange utama seperti Binance Labs, Bybit lewat Mirana Ventures, OKX Ventures, Deribit, Kraken Ventures, dan Gemini.

Selain itu, pelaku market yang canggih juga mendukung likuiditas bagi proyek Ethena. Mereka termasuk Delphi Digital, Nascent, Lightspeed Faction, Wintermute, GSR, Amber, hingga Manifold Trading.

Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto.

Platform kripto terbaik di Indonesia | Mei 2024

Trusted

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.

userpic_14-1.jpg
Ahmad Rifai
Ahmad Rifai adalah seorang jurnalis yang meliput sektor startup, khususnya di Asia Tenggara, dan penggila open source intelligence (OSINT). Dia bersemangat mengikuti berbagai cerita tentang perang, tetapi percaya bahwa medan pertempuran saat ini adalah di dunia kripto.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori