Sorak-sorai kegembiraan menghiasi pasar kripto ketika Bitcoin sukses menembus angka US$34.000. Level harga Bitcoin ini menjadi puncak yang tercapai pertama kalinya sejak Juli, sekaligus mengantarkan MicroStrategy kembali ke zona profit.
Kenaikan ini bukan hanya sekedar angka, namun merupakan bukti nyata dari meningkatnya kepercayaan terhadap potensi persetujuan ETF (exchange-traded fund) Bitcoin spot.
Harga Bitcoin Tembus US$34.000 di Tengah Spekulasi ETF
Bitcoin meroket saat Senin pagi (23/10) tiba, melanjutkan reli yang sudah berlangsung selama dua minggu. Kenaikan lebih dari 13% dalam 24 jam terakhir ini telah mendorong Bitcoin melewati ambang penting US$34.000. Terlebih, angka ini belum pernah terlihat lagi sejak sinar musim panas Juli yang menyengat.
Pada saat penulisan, Bitcoin diperdagangkan seharga US$34.602, sebuah angka yang mencerminkan kekuatan individualnya. Alhasil, kenaikan ini juga berhasil mendongkrak total kapitalisasi pasar kripto global naik sebesar 9,8% menjadi angka fantastis US$1,22 triliun.
Menurut para analis, reli ini dipicu oleh beberapa sinyal bullish. Salah satunya adalah menyempitnya diskon GBTC, yang kini berada di angka -11%.
Sementara itu, Larry Fink, selaku CEO BlackRock. berpendapat bahwa hal ini mencerminkan konsensus yang semakin bertumbuh mengenai kemungkinan persetujuan ETF Bitcoin spot di kuartal pertama 2024, sebuah katalis yang diharapkan akan memicu aliran modal yang substansial.
Selain itu, pemisahan antara Bitcoin dan altcoin juga menjadi sorotan, seperti yang diungkapkan oleh Michael Dunn dari Bitnomial Exchange, terutama dengan mata pasar yang tertuju pada persetujuan ETF spot.
“Kita melihat Bitcoin memisahkan diri dari altcoin karena statusnya sebagai emas digital, ditambah dengan antisipasi pasar akan persetujuan ETF spot. Metrik Bitcoin dominance, yang telah meningkat sejak akhir 2022, menyoroti kinerjanya yang lebih baik dibandingkan dengan kripto lainnya.”
Michael Dunn, Bitnomial Exchange
MicroStrategy Kembali ke Zona Profit
Reli Bitcoin kali ini membawa lebih dari sekadar dinamika pasar. Ini telah menghidupkan kembali taruhan MicroStrategy yang bernilai miliaran dolar pada Bitcoin. Dengan aset kripto terbesar ini yang melampaui US$34.000 dan harga rata-rata pembelian MicroStrategy senilai US$29.582, artinya kini mereka berada di zona profit.
Kemenangan ini berkat strategi pembelian Bitcoin yang teliti dan agresif yang telah mereka jalankan. Sang co-founder, Michael Saylor, telah memimpin aktivitas pembelian ini sejak tahun 2020.
Tak hanya itu, saham MicroStrategy turut mencerminkan kemenangan ini, dengan kenaikan sekitar 160% untuk tahun ini. Kondisi ini berbanding terbalik dengan fase kegelapan di tahun 2022 ketika sahamnya anjlok 74%. Pergantian arah ini adalah efek riak dari kenaikan Bitcoin yang mencapai 85% tahun ini.
Di samping itu, Stephane Ouellette, CEO FRNT Financial, menekankan bahwa jalur tren naik dari treasury MicroStrategy kemungkinan akan tecermin dalam laporan keuangan kuartalan yang lebih kuat.
“Mengingat sejauh mana treasury MicroStrategy didominasi oleh Bitcoin, saham mereka seharusnya diperdagangkan dengan baik atau setidaknya mereka akan melaporkan kuartal yang lebih kuat berkat keuntungan tersebut. Sejauh mereka berupaya membangun layanan di sektor ini, mereka bisa langsung melihat peningkatan permintaan untuk layanan mereka.”
Stephane Oulette, CEO FRNT Financial
Seiring Bitcoin mengalami kenaikan, ini menjadi sinyal optimisme yang baru bagi para pemangku kepentingan seperti MicroStrategy. Saat sang raksasa kripto ini terus menanjak, semua mata tetap tertuju pada seberapa tinggi kenaikan Bitcoin selanjutnya.
Bagaimana pendapat Anda tentang reli harga Bitcoin (BTC) dan MicroStrategy yang kembali profit? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.