Lihat lebih banyak

Peringatkan Ada Potensi Eksploitasi, Balancer Minta Liquidity Provider Tarik Asetnya

2 mins
Oleh Oluwapelumi Adejumo
Diterjemahkan Lynn Wang
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Pada 6 Januari kemarin, Balancer meminta agar para liquidity provider memindahkan aset mereka dari sejumlah pool.
  • Imbauan ini datang, karena adanya isu terkait keamanan protokol.
  • Meski demikian, pihak Balancer belum merinci lebih lanjut tentang kejadian yang sebenarnya menimpa mereka.
  • promo

Protokol DeFi Balancer meminta para liquidity provider untuk memindahkan likuiditas mereka segera dari beberapa pool. Imbauan tersebut muncul akibat adanya isu keamanan.

Dalam sebuah utas Twitter pada tanggal 6 Januari lalu, protokol DeFi ini mengungkapkan bahwa ada liquidity pool yang bermasalah; termasuk DOLA/bb-a-USD (Ethereum), It’s MAI Life dan Smells Like Spartan Spirit (Optimism), bb-am-USD/miMATIC (Polygon), dan Tenacious Dollar (Fantom). Secara kumulatif, pool tersebut berisi aset digital senilai US$6,3 juta (sekitar Rp98,32 miliar).

Balancer sendiri tidak mengungkapkan detail permasalahannya. Namun, mereka berjanji akan menjelaskannya ke publik nanti. Platform DeFi ini mengatakan bahwa biaya protokol mereka sudah diatur menjadi 0 oleh multisig darurat sebagai upaya mitigasi masalah.

Melihat langkah Balancer yang tidak merincikan kejadian tersebut, komunitas kripto pun membuat spekulasi terkait masalah yang terjadi. Dengan status Balancer sebagai decentralized exchange (DEX) terbesar nomor empat, kasus eksploitasi apa pun yang menimpa mereka dapat berdampak signifikan bagi dunia kripto.

Adapun kejadian ini bukanlah kali pertama Balancer menghadapi ancaman eksploitasi. Di tahun 2020 silam, Balancer telah kehilangan US$500 ribu akibat aksi hacker yang mengeksploitasi dua liquidity pool mereka.

Kinerja Harga Token Balancer (BAL) Tidak Terdampak

Walau begitu, nampaknya harga BAL, native token Balancer, tidak terdampak oleh kabar ancaman eksploitasi protokol ini. Berdasarkan pantauan di CoinMarketCap, pada saat penulisan, harga BAL meningkat 0,62%, menjadi US$5,35. Namun, volume perdagangannya mengempis sekitar 7% dalam periode yang sama.

Balancer BAL Price Performance
Grafik harga BAL/USD | Sumber: CoinMarketCap

Merujuk pada data dari DefiLlama, DEX Balancer memiliki volume perdagangan US$92,21 juta dalam 24 jam terakhir. Sementara itu, selama bulan Januari 2023, Balancer sudah mencatatkan volume perdagangan sebesar US$350 juta sejauh ini. TVL Balancer sendiri bertengger di level US$1,5 miliar.

Eksploitasi Protokol DeFi Masih Marak

Decentralized Finance DeFi DEX decentralized exchange

Aktor jahat sudah berulang kali menyerang berbagai protokol DeFi di tahun 2022. Berdasarkan laporan, pada bulan Juli, terungkap bahwa hacker sudah mengeksploitasi lebih dari US$2 miliar dari industri kripto. BeInCrypto sebelumnya melaporkan bahwa angka tersebut telah tumbuh menjadi US$3,9 miliar, mengutip data dari platform bug bounty Immunefi.

Selain itu, perusahaan keamanan blockchain Certik mengatakan angka kripto yang dicuri selama Desember 2022 merupakan yang terendah. Menurut Certik, nilai aset kripto yang dicuri hanya sebesar US$62 juta sepanjang bulan itu. Kemudian, Certik juga memprediksi bahwa akan lebih banyak kasus peretasan (hack) dan eksploitasi di tahun 2023 ini.

Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | Maret 2024

Trusted

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.

Lynn-Wang.png
Lynn Wang
Lynn Wang adalah seorang penulis, penerjemah, dan editor profesional dengan pengalaman luas selama lebih dari 8 tahun di industri pemasaran digital. Lynn juga memiliki rangkaian pengalaman bekerja bersama sejumlah perusahaan multinasional, macro & micro influencer, dan komunitas kripto lokal maupun global. Topik yang menjadi fokus utamanya adalah seputar keuangan, investasi, blockchain, cryptocurrency, NFT, dan web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori