Lihat lebih banyak

Komunitas ApeCoin Tolak Proposal untuk Dua Seri Koleksi NFT Baru

2 mins
Oleh Rahul Nambiampurath
Diterjemahkan Zummia Fakhriani
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Komunitas ApeCoin tidak mendukung ide untuk menciptakan dua koleksi NFT multi-link baru.
  • Kedua koleksi NFT tersebut adalah Ape Coin Armory Club dan Ape Coin Pet Club, yang masing-masing akan berisi 20.000 NFT.
  • Yuga Labs baru-baru ini mengumumkan para kapten 'Second Trip' untuk proyek The Otherside.
  • promo

Komunitas ApeCoin telah melakukan voting terhadap usulan pembuatan seri NFT baru. Hasilnya menunjukkan bahwa mereka menolak ide tersebut. Dua koleksi NFT yang dimaksud adalah ApeCoin Armory Club dan Ape Coin Pet Club.

DAO ApeCoin akhirnya memutuskan untuk menolak proposal pembuatan dua seri NFT baru. Kedua koleksi tersebut adalah Ape Coin Armory Club dan Ape Coin Pet Club. Menurut rancangannya, masing-masing akan terdiri dari 20.000 NFT. Sebanyak 83,95% voter menolak proposal tersebut, sementara hanya 10,01% yang mendukungnya. NFT tersebut akan dibagikan secara gratis kepada komunitas kripto, dengan perkiraan biaya keseluruhan sebesar US$168.000.

ApeCoin Community Voting Against New NFT Collections: Snapshot
Voting Komunitas ApeCoin Menolak Koleksi NFT Baru | Sumber: Snapshot

Sifat koleksi NFT yang multi-link ini berarti bahwa NFT tersebut dapat terhubung dengan proyek NFT dan metaverse lainnya, seperti Otherside, Decentraland, dan The Sandbox. Sehingga, salah satu potensi yang memungkinkan adalah bahwa NFT tersebut bisa muncul di dunia 3D proyek metaverse lainnya, seperti yang dijelaskan dalam proposal. 

Images from Ape Coin Pet Club: AIP-206
Gambar dari Ape Coin Pet Club | Sumber: AIP-206

Proposal lengkapnya menampilkan gambar-gambar dari NFT tersebut, dengan logo Ape yang muncul pada sebuah perisai. Selain itu, ada juga gambar-gambar hewan peliharaan yang nantinya akan menjadi bagian dari Ape Coin Pet Club. Proposal tersebut mengklaim bahwa semua NFT dari kedua koleksi tersebut “unik dengan caranya sendiri, [dan] beberapa [memiliki] atribut yang lebih langka.”

‘Second Trip’ Tim ApeCoin di Otherside Terlihat Sukses

Sementara itu, Yuga Labs, perusahaan yang mengembangkan Bored Ape Yacht Club, baru saja mengumumkan para kapten acara Otherside Second Trip. Mereka adalah Jimmy Wong, Brycent, Lowbellie, dan Cordell Broadus, yang akan memimpin empat tim berbeda.

Sebagai informasi, Second Trip sendiri adalah acara virtual di mana 10.000 hodler NFT Otherdeeds akan menguji pengalaman metaverse Otherside. Acara ini tampaknya sukses, dengan lebih dari 7.200 pemain yang bermain bersamaan pada satu waktu.

Kesuksesan NFT Bitcoin Yuga Labs

NFT sepertinya masih menjadi daya tarik yang kuat bagi kalangan investor, khususnya NFT berbasis Bitcoin alias Ordinals yang mengalami lonjakan popularitas. Yuga Labs sendiri baru-baru ini telah melelang koleksi NFT berbasis Bitcoin pertamanya, dan berhasil meraup sampai US$16,5 juta hanya dalam 24 jam. Penawar tertinggi bahkan berani membayar lebih dari 7 BTC untuk salah satu aset dalam koleksi Bitcoin Ordinals yang bernama TwelveFold itu.

Tidak bisa kita mungkiri, tren penggunaan NFT semakin meluas hingga ke dunia mainstream (arus utama), bahkan Amazon digadang-gadang bakal merilis NFT mereka sendiri. Amazon Web Services telah mengisyaratkan bahwa mereka akan terjun ke sektor ini dengan mengumumkan kolaborasinya dengan Ava Labs.

Bagaimana pendapat Anda tentang penolakan komunitas ApeCoin terhadap proposal dua koleksi NFT tersebut? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | April 2024

Trusted

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.

Zummia.jpg
Zummia Fakhriani
Zummia adalah seorang penulis, penerjemah, dan jurnalis dengan spesialisasi pada topik blockchain dan kripto. Ia mengawali sepak terjang di industri kripto sebagai trader kasual sejak 2015. Kemudian, mulai berkiprah sebagai penerjemah profesional di industri sejak 2018 sembari mengenyam tahun ketiganya di program studi Sastra Inggris kala itu. Menyukai topik terkait DeFi, koin privasi, dan web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori