Dalam 24 jam terakhir, harga Pi Network (PI) amblas nyaris 10%. Sejumlah indikator teknikal memperlihatkan menguatnya gelombang bearish. Indikator DMI mengkonfirmasi beralihnya tren dari naik ke turun, sementara data CMF memperkuat bukti derasnya arus keluar dana.
Sinyal dari garis EMA juga memperingatkan potensi munculnya death cross—formasi teknikal yang kerap dikaitkan dengan drop lanjutan. Berikut ini adalah sorotan utama dari sinyal-sinyal grafik yang mengintai aksi harga PI dalam waktu dekat.
Momentum Bearish Menguat, DMI Putar Arah ke Tren Turun
Grafik DMI Pi Network (PI) menampilkan perubahan arah yang jelas, di mana ADX melemah dari 43,68 ke 39,17 dalam dua hari terakhir.
ADX, atau Average Directional Index, fungsinya mengukur kekuatan sebuah tren; angka di atas 25 umumnya menandakan tren yang solid.
Walaupun angkanya saat ini masih menunjukkan momentum yang kuat, anjloknya ADX yang disertai pembalikan tren dari naik ke turun mengisyaratkan kekuatan bullish mulai melemah dan tekanan bearish kian mengambil alih.
Mendukung perubahan arah ini, +DI (directional indicator) anjlok tajam dari 22,11 ke 13,29, sementara -DI melesat dari 11,32 ke 30,95.
+DI mencerminkan kekuatan bullish, dan -DI menunjukkan tekanan bearish—jadi perpotongan indikator serta jarak yang melebar ini menegaskan bahwa penjual kini memegang kemudi. Pola semacam ini umumnya membuka ruang penurunan lanjutan, terutama jika -DI tetap dominan dan ADX kembali stabil atau menguat, yang bisa mengindikasikan tren bearish makin solid.
Kecuali terjadi pembalikan tajam dalam indikator-indikator ini, PI kemungkinan masih akan tertekan dalam waktu dekat.
Tekanan Jual Melambung kala Arus Keluar Kian Deras
Chaikin Money Flow (CMF) Pi Network ambrol ke -0,13, turun dari 0,07 sehari sebelumnya. CMF merupakan indikator berbasis volume yang mengukur arus masuk dan keluar uang dari suatu aset dalam periode waktu tertentu.
Nilai CMF berkisar antara -1 hingga +1. Angka positif mencerminkan tekanan beli dan angka negatif menandakan tekanan jual.
Perubahan mendadak dari positif ke negatif biasanya mengisyaratkan perubahan sentimen dan potensi pelemahan ke depan.
Dengan CMF yang kini berada di -0,13, ini menunjukkan bahwa arus keluar kian deras dan para penjual semakin aktif.
Penurunan semacam ini seringkali mencerminkan melemahnya permintaan dan lunturnya kepercayaan pembeli. Ini terutama jika disertai drop harga atau indikator momentum yang melemah.
Bila CMF bertahan di zona negatif, hal ini bisa menjadi sinyal tekanan bearish yang berkelanjutan dan risiko koreksi lebih lanjut untuk PI, kecuali arus masuk yang kuat segera kembali.
Akankah PI Terperosok ke Bawah US$0,50?
Garis EMA Pi Network tengah memberi sinyal potensi death cross, yaitu ketika moving average (MA) jangka pendek melintasi ke bawah MA jangka panjang.
Ini kerap dipandang sebagai isyarat bearish, yang seringkali mendahului penurunan lanjutan. Jika pola ini terkonfirmasi, PI kemungkinan akan retest level support US$0,54.
Aksi turun ke bawah level tersebut bisa membuka jalan menuju drop ke bawah US$0,50. Terutama jika momentum secara keseluruhan terus melemah. Terlebih, analis juga sudah memperingatkan soal kurangnya transparansi Pi Network pasca kolapsnya token OM milik Mantra.
Namun, jika tren berbalik arah dan pembeli kembali masuk, harga PI berpotensi menguat lagi dan membidik resistance di US$0,66.
Breakout di atas level tersebut akan menjadi tanda awal dari momentum bullish yang kembali tumbuh.
Apabila pergerakan itu bertahan dan mendapatkan daya tarik, target kunci berikutnya adalah US$0,789. Level ini bisa menjadi ujian besar atas kekuatan pemulihan harga.
Bagaimana pendapat Anda tentang analisis dan prediksi harga Pi Network (PI) ke depan? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
