Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) Amerika Serikat (AS) pada hari Rabu (22/3) menuduh Justin Sun dan 3 perusahaannya atas penawaran dan penjualan sekuritas (efek) yang tidak terdaftar dari 2 aset kripto, yaitu TRON (TRX) dan BitTorrent (BTT).
Perusahaan Justin Sun yang meliputi Tron Foundation, BitTorrent Foundation, dan Rainberry, diduga merekayasa penawaran dan penjualan kripto TRX dan BTT.
Mulai sekitar Agustus 2017, Justin Sun dinilai terlibat dalam skema untuk mendistribusikan miliaran TRX dan BTT kepada publik sambil menciptakan secondary market aktif tempat 2 kripto itu dapat diperdagangkan.
Karena menawarkan produk investasi sekuritas, maka Justin Sun diharuskan mendaftarkan penawaran dan penjualan TRX dan BTT ke SEC, kecuali ada pengecualian dari pendaftaran. Namun, pihak Justin Sun tidak pernah melakukannya.
Terkait kabar ini, harga TRX turun sekitar 9% dan BTT turun sekitar 1,3% dalam 24 jam terakhir.
Dituduh Lakukan Wash Trading
Selain itu, Justin Sun juga dituduh mengarahkan wash trading manipulatif TRX untuk menciptakan kesan palsu dari minat investor yang sah dan untuk menjaga harga TRX tetap bertahan.
Wash trading ini dilakukan melalui 3 entitas. Pertama Tron Foundation, dengan para karyawan di sana melakukan perdagangan atas arahan Justin Sun. Kedua BitTorrent Foundation, yang memiliki dan mengendalikan akun nominee yang digunakan dalam perdagangan. Ketiga Rainbery, dengan karyawan yang mentransfer dana untuk memfasilitasi perdagangan dan membuka setidaknya satu akun nominee yang digunakan dalam perdagangan.
Tim wash trading ini, yang bekerja di bawah arahan Justin Sun, dituduh terlibat dalam jutaan ribu wash trading TRX antar akun yang akhirnya dikendalikan Justin Sun. Tidak satu pun dari perdagangan ini melibatkan perubahan yang menguntungkan kepemilikan atau memiliki tujuan ekonomi yang sah.
Dari April 2018 hingga Februari 2019, Justin Sun dituduh mengarahkan karyawannya untuk terlibat dalam lebih dari 600.000 wash trading TRX antara 2 akun platform trading kripto. Diperkirakan antara 4,5 juta dan 7,4 juta TRX diperdagangkan setiap hari melalui wash trading.
“Skema ini membutuhkan pasokan TRX yang signifikan, yang diduga disediakan oleh pihak Justin Sun. Seperti yang diduga, Justin Sun juga menjual TRX ke secondary market, menghasilkan pendapatan sebesar US$31 juta dari penawaran ilegal dan penjualan kripto yang tidak terdaftar,” jelas pihak SEC.
Sewa Publik Figur untuk Promosikan TRX dan BTT
Untuk mendorong minat publik terhadap TRX dan BTT, Justin Sun membuat kampanye publisitas yang melibatkan sejumlah publik figur papan atas untuk mempromosikan 2 kripto itu di akun media sosial mereka yang memiliki jutaan followers.
Mereka yang dituduh mempromosikan TRX dan BTT termasuk artis Lindsay Lohan, influencer Jake Paul, rapper Soulja Boy, artis Kendra Lust, serta musisi Akon, Ne-Yo, Lil Yachty, dan Austin Mahone.
Meski para publik figur itu dibayar untuk mempromosikan TRX dan BTT, publik tidak diberi tahu bahwa mereka telah dibayar. Dengan demikian, publik disesatkan untuk percaya bahwa publik figur ini memiliki minat yang tidak memihak pada TRX dan BTT serta bukan hanya juru bicara yang dibayar.
Selain itu, Justin Sun secara material salah mengartikan kebenaran tentang kampanye itu untuk menipu investor.
Pada Februari 2021, dia menyatakan secara tidak benar di media sosial, Jika ada publik figur yang dibayar untuk mempromosikan TRON, kami meminta mereka untuk mengungkapkannya.”
Faktanya, Justin Sun sendiri yang mengatur pembayaran kepada para publik figur itu dan tahu bahwa pembayaran tersebut tidak diungkapkan kepada publik.
UU yang Dilanggar Justin Sun
Dengan sejumlah tuduhan yang dijabarkan SEC, Justin Sun dinilai melanggar ketentuan pendaftaran dan anti-penipuan dari Undang-Undang (UU) Sekuritas.
Selain itu, Justin Sun dan pihaknya juga dituduh melanggar ketentuan anti-manipulasi dan anti penipuan dari UU Sekuritas dan Bursa, serta terlibat dalam persekongkolan untuk melanggar ketentuan anti penggembar-gemboran dalam UU Sekuritas bersama publik figur lainnya.
Ketua SEC, Gary Gensler, mengatakan bahwa kasus ini kembali menunjukkan risiko tinggi yang dihadapi investor ketika sekuritas (efek) aset kripto ditawarkan dan dijual tanpa pengungkapan yang tepat.
“Seperti yang diduga, Justin Sun dan perusahaannya tidak hanya menargetkan investor AS dalam penawaran dan penjualan tidak terdaftar mereka, menghasilkan jutaan pendapatan ilegal dengan mengorbankan investor, tetapi juga mengoordinasikan wash trading pada platform perdagangan kripto tidak terdaftar untuk menciptakan tampilan perdagangan aktif yang menyesatkan,” kata Gary Gensler.
Justin Sun: Keluhan SEC Kurang Pantas
Terkait kabar ini, Justin Sun, pada hari Kamis (23/3) akhirnya buka suara dengan mengatakan keluhan perdata SEC hanyalah contoh terbaru dari tindakan yang diambil terhadap pemain terkenal di dunia blockchain dan kripto.
“Kami percaya bahwa keluhan itu kurang pantas, dan sementara itu akan terus membangun sistem keuangan yang paling terdesentralisasi,” kata Justin Sun.
Dia menyoroti tentang kerangka peraturan SEC untuk aset digital yang masih dalam tahap awal dan perlu pengembangan lebih lanjut.
“Kami sangat ingin berkolaborasi dengan pemerintah dan regulator global yang berdedikasi untuk menetapkan pedoman transparan untuk mengatur dan bekerja dengan industri kripto mengingat peran penting yang dapat dimainkannya. Baru-baru ini, misalnya, Dominika mengadopsi TRX dan BTT sebagai alat pembayaran yang sah,” tambah Justin Sun.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Trusted
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
