Binance, crypto exchange terbesar di dunia, pada hari Kamis (28/9) mengeklaim bahwa platform pembayaran Paysafe secara sepihak memutuskan untuk berhenti memproses setoran mata uang fiat euro (EUR) untuk para penggunanya.
Binance menulis bahwa setoran EUR oleh pengguna Paysafe ditangguhkan. Mulai hari Kamis ini, pengguna Binance tidak akan dapat membeli kripto dengan saldo EUR atau menjual kripto untuk mendapatkan saldo EUR.
Para pengguna Binance yang memakai Paysafe disarankan untuk mengambil tindakan yang sesuai terlebih dahulu.
Pengguna Paysafe dapat mengonversi saldo EUR mereka di akun Binance menjadi stablecoin Tether USD (USDT). Hal tersebut dapat dilakukan sebelum 31 Oktober mendatang.
Di sisi lain, para pengguna dapat terus menarik saldo EUR mereka di akun Binance ke rekening bank mereka.
“Keputusan Paysafe yang tiba-tiba dan tidak dapat dijelaskan akan menyebabkan gangguan singkat pada sejumlah layanan di Binance. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya,” terang pihak Binance.
Sudah Terungkap Paysafe Akan Berhenti Layani Binance
Kabar ini datang setelah pada 20 Agustus lalu ada seorang pelanggan Binance di Eropa mengaku alami masalah dalam penarikan (withdrawals) mata uang fiat karena muncul persoalan dengan pemroses pembayaran.
Dalam klarifikasinya pada 21 Agustus lalu, pihak Binance mengatakan, “Layanan setoran dan penarikan SEPA akan berlanjut hingga 25 September mendatang seperti yang dikomunikasikan semula. Kami akan memiliki alternatif untuk pengguna kami sebelum tanggal tersebut berakhir. Jadi, pantau terus.”
Sebagai informasi, di Uni Eropa ada yang namanya Single Euro Payments Area (SEPA). Ini merupakan sistem transaksi yang dibuat untuk penyederhanaan transfer bank dalam mata uang euro.
Pernyataan yang diberikan pihak Binance itu merupakan tanggapan atas keluhan seorang pengguna Binance di Eropa. Dia mengeluh karena tidak dapat menarik dana euro miliknya ke rekening bank atau menjualnya di Binance karena penutupan akun Paysafe.
“Menurut dukungan pelanggan, tidak ada yang bisa saya lakukan selain menunggu Binance menemukan penyedia pembayaran baru,” kata pelanggan Binance itu.
Keluhan ini datang setelah Binance pada 29 Juni lalu memberi tahu pengguna bahwa mitra perbankan euro mereka, yaitu Paysafe, akan berhenti memberikan dukungan layanan setelah 25 September mendatang.
Kala itu, Binance mengeklaim bahwa mereka akan beralih ke penyedia layanan baru untuk setoran dan penarikan euro melalui transfer bank SEPA. Sampai saat ini, Binance belum mengumumkan siapa mitra baru mereka.
Checkout.com Akhiri Kemitraan dengan Binance
Krisis kepercayaan tampaknya terus meningkat terhadap perusahaan kripto yang dipimpin oleh Changpeng ‘CZ’ Zhao. Pada 18 Agustus lalu, perusahaan pemroses pembayaran Checkout.com tidak lagi melayani Binance.
Pihak Binance mengaku bahwa kemitraan dengan Checkout.com berakhir pada 16 Agustus lalu. Namun, Binance mengeklaim tidak ada dampak pada layanan mereka dan pengguna dapat terus menggunakan layanan on-and-off-ramp seperti biasa.
Respon yang diberikan pihak Binance ini menjawab laporan yang membahas sejumlah alasan Checkout.com memutuskan hubungan kemitraan.
Berdasarkan laporan itu, Checkout.com berhenti berbisnis dengan Binance karena ada tindakan dan perintah regulator di sejumlah yurisdiksi yang relevan; pertanyaan dari mitra; serta kekhawatiran tambahan atas praktik anti-pencucian uang (AML), sanksi, dan kontrol kepatuhan Binance.
Terkait aksi Checkout.com yang memutuskan kemitraan, pihak Binance mengatakan, “Kami tidak setuju dengan ‘alasan’ penghentian kemitraan itu. Kami sedang mempertimbangkan opsi untuk tindakan hukum [terhadap Checkout.com. yang mengakhiri kemitraan].”
Adapun Checkout.com dan Paysafe pertama kali bermitra dengan Binance pada Maret 2022 ketika membantu meluncurkan Bifinity yang kemudian berganti nama menjadi Binance Connect. Pada 15 Agustus lalu, platform pembayaran fiat-to-crypto itu ditutup di hari yang sama saat kemitraan dengan Checkout.com berakhir.
Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.