Trusted

Stellar (XLM) Bertemu Level Support Krusial US$0,11, ke Mana Arah Harga Selanjutnya?

3 mins
Oleh Valdrin Tahiri
Diterjemahkan Zummia Fakhriani
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Harga Stellar Lumens (XLM) berhasil breakout dari garis tren descending resistance, tetapi gagal mempertahankan pergerakan naiknya.
  • Relative Strength Index (RSI) pada time frame mingguan dan harian memberikan sinyal yang belum menentu, akibatnya gagal mengonfirmasi tren.
  • Reaksi harga terhadap area support horizontal US$0,110 akan sangat penting dalam menentukan tren harga XLM di masa depan.
  • promo

Harga Stellar (XLM) telah turun sejak 13 November lalu dan kini diperdagangkan dekat dengan area support horizontal kritis di US$0,11.

Reaksi harga terhadap area support ini akan berperan penting dalam menentukan trennya di masa depan. Jadi, apakah XLM bakal memantul atau merosot?

Stellar Gagal Pertahankan Tren Naik

Analisis teknikal pada time frame mingguan menunjukkan bahwa XLM telah meningkat sepanjang garis ascending support sejak awal tahun ini. Pergerakan naik ini berujung pada tercapainya puncak tahunan baru di US$0,196 pada bulan Juli.

Hal ini nampaknya telah menyebabkan terjadinya breakout di atas area resistance horizontal US$0,125. Namun, harga XLM terjatuh tak lama setelah mencapai puncak itu dan gagal memantul di area tersebut. Sebaliknya, harga memvalidasi area tersebut sebagai resistance dan menciptakan sumbu atas (upper wick) yang panjang minggu lalu (ikon merah).

Stellar Price Movement
Grafik Mingguan XLM/USD | Sumber: TradingView

Di sisi lain, indikator Relative Strength Index (RSI) pada time frame mingguan untuk XLM memberikan pembacaan yang belum pasti.

Dengan RSI sebagai indikator momentum, trader dapat menentukan apakah pasar dalam kondisi overbought (jenuh beli) ataukah oversold (jenuh jual). Dari situ, mereka dapat memutuskan apakah akan mengakumulasi atau menjual aset.

Para bull unggul apabila pembacaan RSI berkisar di atas 50 dan trennya naik. Namun, sebaliknya, jika pembacaannya berkisar di bawah 50, para bear lah yang unggul. Adapun pada XLM sendiri, RSI mingguan tepat berada di angka 50, sehingga trennya masih belum menentu.

Apa Kata Para Analis?

Para trader dan analis kripto di X (Twitter) sebagian besar memberikan prediksi positif untuk harga XLM.

Cryptollica mengunggah cuitan yang berisi pola fraktal jangka panjang, yang telah menyebabkan pergerakan naik signifikan dalam kedua siklus sebelumnya.

Stellar Price Movement
Grafik Mingguan XLM/USDT | Sumber: X

Tak hanya Cryptollica, Mister Moon juga berpandangan bullish. Namun, alasannya didasarkan pada pergerakan jangka pendek. Ia menguraikan pola head and shoulders terbalik yang bisa memicu peningkatan harga yang signifikan.

Stellar saat ini berada di zona support penting. Jika harga menemukan support di sini, kita bisa melihat pembentukan pola head and shoulders, sinyal klasik untuk potensi momentum naik. Saya juga mengamati breakout yang terkonfirmasi di atas descending channel, yang akan menjadi peluang saya untuk masuk posisi long. Target ditetapkan di neckline dan level resistance yang lebih tinggi. Tetaplah Update. [Lakukan] Trading dengan Tanggung Jawab.

Di samping itu, hal yang tak kalah penting, tim Stellar belum lama ini mengumumkan bahwa Alchemy Pay telah bergabung dengan ekosistem Stellar untuk menawarkan layanan ramp kepada pengembang dan decentralized application (dApp). Dalam kemitraan ini, Alchemy Pay akan menyediakan transisi fiat-to-crypto yang hemat biaya bagi pengguna.

Bagaimana Prediksi Harga XLM Selanjutnya?

Mirip dengan time frame mingguan, time frame harian tidak memberikan arah yang jelas untuk tren masa depan XLM.

Dari sisi bullish, harga XLM sukses menembus garis tren descending resistance pada 20 Oktober, merebut kembali area US$0,11 tak lama setelah itu.

Namun, harga XLM tertolak oleh level resistance Fibonacci retracement 0,382 di US$0,138 (ikon merah), menciptakan sumbu atas (upper wick) yang panjang. Akibat hal ini pula, harga XLM nyaris tergelincir ke area support horizontal US$0,11.

Dan sama halnya dengan time frame mingguan, RSI harian belum bisa dipastikan karena saat ini bertengger tepat di angka 50.

Oleh karena itu, reaksi harga terhadap area US$0,11 akan menjadi penentu krusial untuk prediksi harga XLM di masa depan. Sebuah aksi pemantulan (rebound) di area support dapat memulai kenaikan 40% ke resistance Fibonacci retracement 0,618 di US$0,161.

XLM Price Prediction
Grafik Harian XLM/USDT | Sumber: TradingView

Namun, jika harga XLM justru turun dari area US$0,11, hal itu bisa memicu penurunan sebesar 35% ke support terdekat berikutnya di US$0,078.

Bagaimana pendapat Anda tentang prediksi harga Stellar (XLM) selanjutnya? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | Oktober 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | Oktober 2024
Platform kripto terbaik di Indonesia | Oktober 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

Zummia.jpg
Zummia Fakhriani
Zummia adalah seorang penulis, penerjemah, dan jurnalis dengan spesialisasi pada topik blockchain dan kripto. Ia mengawali sepak terjang di industri kripto sebagai trader kasual sejak 2015. Kemudian, mulai berkiprah sebagai penerjemah profesional di industri sejak 2018 sembari mengenyam tahun ketiganya di program studi Sastra Inggris kala itu. Menyukai topik terkait DeFi, koin privasi, dan Web3.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori