Trusted

Tarik Operasi Bisnis di Siprus, Binance Ingin Fokus agar Sesuai Regulasi MiCA Uni Eropa

3 mins
Diperbarui oleh Lynn Wang
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Binance meminta agar pendaftaran unit bisnis di Siprus sebagai penyedia layanan kripto dibatalkan.
  • Mereka menempuh langkah ini, sehingga dapat lebih fokus untuk memenuhi persyaratan di market Uni Eropa sesuai dengan UU MiCA.
  • Keputusan ini konon diambil beberapa hari sebelum Binance menerima gugatan humum dari SEC Amerika Serikat.
  • promo

Binance, crypto exchange terbesar di dunia, mengatakan bahwa pihaknya meminta pendaftaran unit bisnis di Siprus sebagai penyedia layanan kripto dibatalkan.

Dalam situs web Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) Siprus, dijelaskan bahwa Binance sedang diperiksa untuk ‘aplikasi deregistrasi’ mereka.

Hal ini dilakukan sehingga mereka dapat fokus untuk memenuhi persyaratan di market Uni Eropa yang terkait dengan undang-undang (UU) Markets in Crypto Assets (MiCA), yang baru dibuat untuk industri kripto.

Keputusan ini konon diambil beberapa hari sebelum Binance menerima gugatan humum dari Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) Amerika Serikat (AS).

Kantongi Izin Beroperasi di Siprus Sejak Oktober 2022

Sebagai pengingat, Binance memenangkan pendaftaran sebagai penyedia layanan aset kripto (CASP) di Siprus pada Oktober 2022. Hal itu memungkinkan Binance untuk menawarkan layanan perdagangan spot market, kustodian, staking, dan card, di negara itu. Hal tersebut sesuai dengan persyaratan anti-pencucian uang (AML) dan pendanaan kontra-terorisme (CTF).

Saat mengumumkan kehadiran mereka di Siprus, Binance mengatakan itu adalah tonggak lain bagi mereka dalam upaya untuk mengikuti regulasi yang ada.

Kala itu, Martin Bruncko, selaku wakil presiden eksekutif Binance Eropa, mengatakan, “Pendaftaran [secara resmi operasi kami] di Siprus adalah langkah penting dalam pertumbuhan Eropa kami dan merupakan tanda lain dari komitmen kami terhadap kawasan ini.”

Tahukah Kamu?

Siprus adalah satu dari 27 negara yang menjadi anggota Uni Eropa.

Menariknya, Martin Bruncko kini memperbarui profil LinkedIn miliknya bahwa dia telah meninggalkan pekerjaannya di Binance yang dimulai sejak Oktober 2021 pada Mei 2023.

Kemudian, dalam laporan pada hari Rabu (14/6), sumber Reuters mengatakan bahwa Binance tidak pernah meluncurkan layanannya di Siprus.

Siapkan Bisnis agar Sesuai dengan Regulasi MiCA Eropa

Binance Coin (BNB) adalah native token di crypto exchange Binance

Sehubungan kabar mereka terkait Siprus, juru bicara Binance mengatakan bahwa pihaknya sedang bekerja keras untuk mempersiapkan bisnis agar sepenuhnya sesuai dengan regulasi MiCA saat diimplementasikan dalam 18 bulan ke depan.

“Untuk itu, kami telah membuat keputusan menarik kembali inisiatif kami di Siprus, demi fokus pada upaya kami pada lebih sedikit entitas yang diatur di Uni Eropa,” terang juru bicara Binance.

Binance mengaku telah memiliki jejak yang matang di Benua Biru; termasuk di Prancis, Italia, dan Spanyol.

“Binance akan terus mematuhi hukum yang berlaku di Uni Eropa,” janji pihak Binance.

SEC Soroti Praktik Bisnis Binance

Gerak-gerik apa pun dari Binance kini mendapatkan perhatian yang lebih serius. Hal ini meningkat sejak SEC pada 5 Juni lalu mengajukan 13 tuntutan terhadap entitas Binance global, Binance.US, dan Changpeng ‘CZ’ Zhao selaku CEO perusahaan global.

Gugatan itu termasuk tuduhan mengoperasikan bursa, broker-dealer, dan lembaga kliring, yang tidak terdaftar; salah mengartikan kontrol dan pengawasan perdagangan pada platform Binance.US; serta penawaran dan penjualan produk sekuritas (efek) yang tidak terdaftar.

SEC juga membantah klaim bahwa Binance.US beroperasi secara independen untuk investor AS. CZ dan Binance dituduh diam-diam mengendalikan operasi Binance.US di balik layar.

Terkait gugatan itu, Ketua SEC, Gary Gensler, mengatakan bahwa pihaknya menuduh Binance terlibat dalam jaringan penipuan yang luas, konflik kepentingan, kurangnya pengungkapan, dan penghindaran hukum yang diperhitungkan.

Sehubungan dengan hal ini, pihak Binance siap memberi perlawanan terhadap gugatan SEC.

Sejak mendapat gugatan dari SEC, harga native token Binance, yaitu BNB, yang sebelumnya bertengger di atas US$300 per token, kini mengalami penurunan.

Berdasarkan data CoinGecko, harga BNB turun sekitar 5,7% dalam 24 jam terakhir dan turun sekitar 8,4% dalam 7 hari terakhir. Saat ini, harga BNB berada di sekitar level US$236.

Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024
🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024
🎄Platform kripto terbaik di Indonesia | December 2024

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.

userpic_14-1.jpg
Ahmad Rifai
Ahmad Rifai adalah seorang jurnalis yang meliput sektor startup, khususnya di Asia Tenggara, dan penggila open source intelligence (OSINT). Dia bersemangat mengikuti berbagai cerita tentang perang, tetapi percaya bahwa medan pertempuran saat ini adalah di dunia kripto.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori