Perusahaan aset digital BitGo pada hari Selasa (19/7) dikabarkan akan mendukung protokol NEAR Foundation dan asetnya dengan layanan kustodian yang memenuhi syarat.
Dengan kemitraan ini, para pihak institusional yang memegang token NEAR akan dapat menyimpan dan staking melalui hot dan qualified crypto custody wallet di BitGo.
NEAR Foundation, organisasi nirlaba yang berbasis di Swiss dan mengawasi pengembangan berkelanjutan pada NEAR Protocol, juga akan menjaga perbendaharaannya sendiri dengan BitGo, dan melakukan staking dari bagian perbendaharaannya menggunakan crypto wallet BitGo.
Token NEAR diketahui turut ambrol bersama cryptocurrency lainnya di tengah crypto winter. Namun kini, harga NEAR dilaporkan telah melonjak lebih dari 10% dalam 24 jam terakhir.
Alasan NEAR Jalin Kolaborasi dengan BitGo
CEO BitGo, Mike Belshe, mengatakan bahwa pihaknya bangga menjadi kustodian pertama yang memenuhi syarat untuk menyediakan layanan ke seluruh ekosistem NEAR Protocol, termasuk kepada para pemegang token NEAR yang telah mencari cara aman untuk menyimpan dan staking aset kripto mereka.
“Kami sangat senang untuk memberikan mereka layanan penyimpanan dan staking yang aman dan terjamin untuk token NEAR mereka dan aset berharga lainnya,” kata Mike Belshe.
BitGo diketahui telah mengumpulkan total pendanaan mencapai US$69,5 juta. Adapun jajaran para pendukungnya termasuk Goldman Sachs, Craft Ventures, Digital Currency Group, DRW, Galaxy Digital Ventures, Redpoint Ventures, hingga Valor Equity Partners.
Perusahaan ini diklaim sebagai prosesor transaksi Bitcoin on-chain terbesar, dengan memproses kurang lebih 20% dari semua transaksi Bitcoin di seluruh dunia, serta mendukung lebih dari 500 koin dan token lainnya yang juga termasuk NEAR.
Adapun para pelanggan BitGo meliputi sejumlah crypto exchange terbesar di dunia serta berbagai institusi di lebih dari 50 negara. NEAR mengaku sangat yakin dengan BitGo.
BitGo Bantu Perluas Ekosistem NEAR
Vice President of Product BitGo, Nuri Chang, mengatakan kepada The Block bahwa kemitraan kedua belah pihak berarti bahwa para pengembang yang mengerjakan proyek seperti crypto exchange dan protokol lainnya akan dapat meluncurkan dukungan untuk NEAR menggunakan crypto wallet yang terprogram dari BitGo.
“Kami juga membangun dukungan staking BitGo untuk NEAR dengan sendirinya. Artinya, para klien dapat staking NEAR langsung dari crypto wallet BitGo hanya dengan beberapa klik,” jelas Nuri Chang.
Dalam sebuah pernyataan, Marieke Flament selaku CEO NEAR Foundation mengatakan bahwa kemitraan dengan BitGo adalah bukti dari komitmen NEAR untuk memperluas ekosistemnya. “Ini adalah langkah signifikan bagi NEAR dan terjun ke dunia investasi institusional.” jelasnya.
Sekilas tentang NEAR Protocol
Didirikan pada tahun 2018 oleh Alexander Skidanov dan Illia Polosukhin, NEAR Protocol merupakan platform open-source untuk aplikasi terdesentralisasi (dApp). NEAR Protocol diperkirakan memiliki 213 proyek di 14 vertikal ekosistem NEAR.
NEAR Protocol berhasil mengumpulkan suntikan dana US$150 juta yang dipimpin Three Arrows Capital (3AC) pada Januari 2022 dan US$350 juta yang dipimpin Tiger Global pada April 2022.
Selama satu tahun terakhir, NEAR dilaporkan telah meluncurkan serangkaian proyek, terutama seputar interoperabilitas cross-chain. Pada April 2021, NEAR meluncurkan Rainbow Bridge yang memungkinkan para pengguna mentransfer token ERC-20 antara blockchain Ethereum dan NEAR.
Kemudian, NEAR disebut telah bergabung dengan Blockchain Transmission Protocol (BTP) ICON yang memungkinkan native token, smart contract calls, dan data dikirim ke mitra BTP seperti Polkadot.
NEAR dilaporkan juga membangun kompatibilitas cross-chain dengan stablecoin Cardano, yaitu Aradana, serta meluncurkan Aurora yang merupakan protokol penskalaan layer-2 (L2) Ethereum.
Trusted
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
