Lihat lebih banyak

Presiden Rusia: Ekonomi Global Dapat Manfaat dari Sistem Keuangan Internasional yang Terdesentralisasi

3 mins
Diperbarui oleh Lynn Wang
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Presiden Rusia, Vladimir Putin, mengatakan ekonomi global akan dapat manfaat dari adanya sistem keuangan internasional terdesentralisasi.
  • Putin mengatakan koordinasi upaya bersama dalam pembentukan sistem keuangan global baru yang terdesentralisasi merupakan hal yang penting.
  • Kata desentralisasi sebenarnya sudah lebih lazim diadopsi dalam dunia kripto. Semua proyek kripto, utamanya mengejar janji desentralisasi, meski dalam praktiknya tidak selalu seperti itu.
  • promo

Presiden Rusia, Vladimir Putin, pada hari Rabu (24/5) mengatakan bahwa ekonomi global akan mendapat manfaat dari pembentukan sistem keuangan internasional yang terdesentralisasi.

Menurut Vladimir Putin, penting untuk mengoordinasikan upaya bersama dalam pembentukan sistem keuangan global baru yang terdesentralisasi. Sebab, stabilitas semua keuangan global dinilai akan sangat bergantung pada desentralisasi tersebut.

“Semakin terdesentralisasi, semakin baik bagi ekonomi global. Itu akan ‘kurang bergantung’ pada perkembangan krisis di negara-negara yang masih memiliki keunggulan seperti sebagai mata uang cadangan global [yang mungkin merujuk pada dominasi dolar Amerika Serikat atau USD],” kata Putin dalam Eurasian Economic Forum.

Presiden Rusia itu menilai desentralisasi akan meningkatkan keamanan, tidak hanya untuk pembayaran, tetapi juga seluruh ekonomi global. Dia menilai, hal tersebut akan membuat pekerjaan di bidang ekonomi mengalami depolitisasi.

Sebagai informasi, Rusia berusaha untuk mengurangi porsi mata uang dari negara-negara yang tidak ramah dalam pembayaran timbal balik. 

Selain itu, Rusia berencana untuk bekerja lebih aktif lagi dengan mitra di seluruh dunia dan Uni Ekonomi Eurasia (EAEU), khususnya untuk peralihan penuh ke mata uang nasional.

“Banyak negara dengan ekonomi berkembang cepat lainnya juga beralih ke penggunaan mata uang nasional dalam penyelesaian perdagangan luar negeri, termasuk Cina, India, serta negara-negara Amerika Latin,” kata Putin.

BRICS Berniat Kembangkan Mata Uang Baru

Pada Juni 2022, Putin mengatakan bahwa negara-negara yang tergabung dalam BRICS sedang berupaya mengembangkan mata uang baru yang didukung dengan aset seperti emas atau minyak.

Sebagai informasi, BRICS adalah kelompok negara yang meliputi Afrika Selatan, Brasil, Cina, India, dan Rusia.

Pengembangan mata uang baru itu diperkirakan akan dibahas lebih detail pada konferensi tingkat tinggi (KTT) BRICS di Afrika Selatan pada Agustus 2023.

Desentralisasi Kata yang Lazim di Dunia Kripto

Decentralized Finance DeFi Kripto Keuangan Terdesentralisasi

Sebenarnya, kata “desentralisasi” yang digunakan Putin sudah lebih lazim diadopsi dalam dunia kripto. Semua proyek kripto, utamanya mengejar janji desentralisasi, meski dalam praktiknya tidak selalu seperti itu.

Bitcoin, blockchain dan cryptocurrency pertama di dunia, membuat kata desentralisasi mulai sering digunakan dan bahkan disebut sebagai satu-satunya proyek kripto yang paling terdesentralisasi di dunia hingga saat ini.

Bank Sentral Rusia Rilis Laporan tentang Aset Digital

Menyambut dinamika di dunia kripto, Bank Sentral Rusia (CBR) pada November 2022 merilis laporan tentang aset digital untuk berupaya mengintegrasikan ‘aset bertenaga blockchain’ ke dalam sistem keuangan mereka.

Area utama yang menjadi perhatian mereka termasuk perpajakan dan regulasi yang tepat untuk penerbitan aset digital. Ini merupakan tema yang sudah dikenal dalam diskusi mengenai regulasi kripto di seluruh dunia.

Namun, dalam laporan yang dibuat bank sentral Rusia tentang aset digital, tidak ada penyebutan tentang peraturan pencucian uang. Padahal, hal tersebut cenderung menjadi fokus utama kebijakan kripto di sejumlah negara lainnya.

Laporan ini juga mencatat bahwa bank sentral Rusia sedang mengerjakan laporan terpisah yang berfokus pada central bank digital currency (CBDC) bernama rubel digital.

Mereka turut mempertimbangkan bagaimana negara yang terkena sanksi dapat membuka pasar domestiknya untuk penerbitan aset digital asing, terutama yang berasal dari negara sahabat.

Rincian area fokus dalam laporan ini meliputi regulasi aset digital, perlindungan investor ritel, hak properti digital yang terkait dengan smart contract dan tokenisasi aset, serta proposal akuntansi dan perpajakan yang direformasi.

Bank sentral Rusia menyatakan bahwa mereka sangat mendukung pengembangan lebih lanjut dari teknologi digital asalkan mereka tidak menciptakan risiko keuangan atau keamanan siber yang tidak terkendali bagi konsumen.

Bagaimana pendapat Anda tentang pendapat Presiden Vladimir Putin terkait sistem keuangan internasional yang terdesentralisasi? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | April 2024

Trusted

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.

userpic_14-1.jpg
Ahmad Rifai
Ahmad Rifai adalah seorang jurnalis yang meliput sektor startup, khususnya di Asia Tenggara, dan penggila open source intelligence (OSINT). Dia bersemangat mengikuti berbagai cerita tentang perang, tetapi percaya bahwa medan pertempuran saat ini adalah di dunia kripto.
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori