Lihat lebih banyak

US$600 Ribu Dana Hasil Peretasan Cypher Protocol di CEX Berhasil Dibekukan

3 mins
Diperbarui oleh Lynn Wang
Gabung Komunitas Trading Kami di Telegram

Ringkasan

  • Cypher Protocol mengaku berhasil membekukan US$600 ribu dana curian yang bakal dipindahkan oleh peretas ke berbagai platform.
  • BeInCrypto sebelumnya melaporkan, sebanyak 38.539 SOL dan US$123.184 dalam bentuk stablecoin USD Coin (USDC) berhasil digasak oleh pelaku peretasan Cypher.
  • Meskipun begitu, pihak Cypher Protocol mengaku proses pengembalian dana akan sangat tergantung dari kerja sama dengan CEX dan surat perintah penyitaan dari penegak hukum.
  • promo

Pasca eksploitasi yang menimpa perusahaan di 7 Agustus kemarin, Cypher Protocol mengaku berhasil membekukan US$600 ribu dana curian yang bakal dipindahkan oleh peretas ke berbagai platform. Dalam akun X (Twitter), Cypher melaporkan bahwa lebih dari setengah dari dana curian berhasil ditahan di seluruh centralized exchange (CEX).

Pada awal Agustus kemarin, decentralized exchange (DEX) yang berbasis di blockchain Solana itu mengaku mengalami peretasan dengan nilai kerugian mencapai US$1 juta dalam aset kripto.

Peristiwa yang terjadi saat penyelenggaraan acara mtnDAO di Salt Lake City, Utah Amerika Serikat (AS) itu juga didukung oleh Cypher dan marginfi.

Meski begitu, pihak marginfi mengaku bahwa platform mereka tidak terkena dampak dari insiden yang dialami Cypher.

Dalam perkembangan terbarunya, Cypher Protocol menjelaskan bahwa setelah peretasan, mereka terus bekerja sama dengan berbagai pihak untuk bisa melakukan pemulihan. Cypher juga menggandeng komunitas kripto untuk bersama-sama melakukan investigasi dan pembekuan dana di CEX.

“Kami mengucapkan terima kasih secara pribadi kepada @ZachXBT dan @0xGroomLake atas dukungan dan kemampuan intelijen yang diberikan dalam membantu melacak penyerang dan membekukan dana awal,” jelasnya dalam unggahan di X.

Cypher Sempat Tawarkan US$120 Ribu untuk White Hat Bounty

Guna mempercepat proses pelacakan, Cypher juga menggelar bounty bagi siapa saja yang bisa memberikan informasi terkait peretasan tersebut.

Cypher menyebutkan setiap pihak yang mampu mengidentifikasi aktor dibalik peretasan akan mendapatkan reward.

Aksi itu dilakukan setelah tawaran white hat dari Cypher tidak digubris oleh peretas. Padahal, Cypher berjanji akan memberikan 10% dari total dana curian atau sekitar US$120 ribu sebagai white hat bounty, jika pelaku mengembalikan dana tersebut.

Dalam post mortem, diketahui bahwa pelaku kejahatan berhasil melakukan eksploitasi dengan cara meretas kontrak utama Cypher. Alhasil, memungkinkan terjadinya penarikan dana yang lebih besar dari jumlah deposit awal.

Cypher menyebut serangan yang dilakukan terjadi beberapa kali. Pada serangan pertama, peretas meninggalkan kredit macet senilai US$1.925 dengan melakukan deposit senilai 0,1 USDC.

Setelah itu, peretas kembali menjalankan aksinya dengan membuat 15 akun master yang berbeda dan menarik dalam dalam jumlah yang jauh lebih besar. Dari situ, pelaku berhasil menggondol 15.452 token SOL, 14.675 token jitoSOL, 8.749 token mSOL, 0,9987616 token wETH, 149.205 USDC, 1 BONK, 1 UXD, dan 1 ORCA.

BeInCrypto sebelumnya melaporkan, sebanyak 38.539 SOL dan US$123.184 dalam bentuk stablecoin USD Coin (USDC) berhasil digasak oleh peretas dari Cypher.

Pengembalian Dana Tergantung pada CEX dan Perintah Penyitaan

Meskipun begitu, pihak Cypher Protocol mengaku proses pengembalian dana akan sangat tergantung dari kerja sama dengan CEX dan surat perintah penyitaan dari penegak hukum. Mereka juga sudah menyiapkan rencana pemulihan guna mengompensasi kerugian pelanggan.

Pada publikasinya di 16 Agustus kemarin, Cypher bakal menerapkan mekanisme kompensasi kerugian ke dalam paket penebusan. Nantinya, setiap paket disiapkan berdasarkan aset yang masih berada di dalam protokol. Dengan demikian, walaupun eksploitasi terjadi, terdapat aset utuh yang tersedia untuk pengguna. Kemudian, paket tersebut bakal dibagikan secara pro rata, tergantung dari kontribusinya di dalam protokol.

“Pengguna akan menerima sebagian dari aset yang tersisa sesuai dengan bagian mereka di dalam protokol. Hal itu dilakukan untuk memberikan distribusi yang adil terhadap seluruh korban,” jelas Cypher.

Adapaun aset-aset yang akan dibagikan dalam paket kompensasi menggunakan berbagai jenis aset kripto. Beberapa di antaranya adalah USDC, USDT, SOL, jitoSOL, mSOL, wETH, UXD, RLB, RAY, ORCA, dan BONK.

Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!

Platform kripto terbaik di Indonesia | Mei 2024

Trusted

Penyangkalan

Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.

BIC_userpic_sb-49-profil.jpg
Adalah seorang penulis dan editor yang pernah berkiprah di banyak media ekonomi dan bisnis. Memiliki pengalaman 7 tahun di bidang konten keuangan, bursa dan startup. Percaya bahwa blockchain dan Web3 akan menjadi peta jalan baru bagi semua sektor kehidupan
READ FULL BIO
Disponsori
Disponsori